CPU Dengan Multiplier Unlock Terjangkau dari Intel

Reading time:
May 28, 2010

Overclocking pada hardware komputer saat ini menjadi tren sendiri di kalangan pengguna komputer. Prosesor, graphics card, RAM, merupakan contoh hardware komputer yang biasa di-overclock. Dengan meng-overclock, seperti pada proseesor, terkadang kita mendapatkan kinerja yang sama atau lebih kencang daripada seri prosesor diatasnya dengan menggunakan seri prosesor dibawahnya. Dengan kata lain, tanpa perlu mengeluarkan biaya lebih Anda dapat menikmati kinerja hardware komputer yang berharga lebih mahal. Saat ini, prosesor menjadi salah satu hardware komputer yang menarik untuk menjadi objek overcloking.

auf 875K

Intel Core i7 875K

Intel Core i7 seri Extreme Edition merupakan kasta tertinggi prosesor Intel saat ini. Prosesor Intel seri ini memiliki beberapa kelebihan dibandingkan seri prosesor Intel yang lain. Salah satu kelebihannya yaitu multiplier prosesor yang tidak dikunci. Pada prosesor Intel seri lain, multiplier prosesor hanya dapat diturunkan. Sedangkan pada seri Extreme Edition, multiplier prosesor tidak hanya dapat diturunkan tetapi juga dapat dinaikkan dengan bebas. Multiplier prosesor yang tidak dikunci, akan memberikan kemudahan saat Anda meng-overclock prosesor. Penggemar overclocking tentu akan menyukai hal ini. Anda cukup menaikkan (memainkan) multiplier prosesor untuk menaikkan clock speed prosesor.

Walaupun dilengkapi feature multiplier yang tidak dikunci, Intel seri Extreme Edition memiliki harga jual yang tergolong tinggi yaitu sekitar US$ 999. Dengan harga setinggi itu, membuat prosesor seri ini hanya dapat dinikmati oleh segelintir pengguna komputer yang memiliki dana lebih. Lalu apakah pengguna komputer dengan dana terbatas tidak bisa menikmati prosesor Intel dengan multiplier tidak dikunci?

Jawabannya adalah bisa. Selain seri Extreme Edition, Intel memiliki varian prosesor dengan multiplier yang tidak dikunci. Prosesor Intel seri ini diberi inisial huruf “K” dibelakang nama serinya seperti pada Intel Core i7 875K yang akan dibahas kali ini. Prosesor Intel seri K memiliki harga jual yang lebih terjangkau daripada seri Extreme Edition. Ini bukan pertama kalinya Intel mengeluarkan prosesor seri K, sebelumnya terdapat Intel Pentium E6500K yang ditujukan untuk soket LGA775. Cukup disayangkan prosesor tersebut hanya dijual di wilayah China sehingga menyebabkan tidak banyak pengguna komputer memakainya.

Spesifikasi

Intel® Core™ i7 870Intel® Core™ i7 875KIntel® Core™ i7 930
Code NameLynnfieldLynnfieldBloomfield
Number of Cores444
Number of Threads888
Clock Speed2.93 GHz2.93 GHz2.8 GHz
Max Turbo Frequency3.6 GHz3.6 GHz3.06 GHz
L3 Cache8 MB8 MB8 MB
Bus/Core Ratio222221
Instruction Set ExtensionsSSE4.2SSE4.2SSE4.2
Fabrication Process45 nm45 nm45 nm
Memory TypesDDR3DDR3DDR3
Memory ChannelsDualDualTriple
Sockets SupportedLGA1156LGA1156LGA1366

Intel Core i7 875K menggunakan soket LGA1156 dan biasanya motherboard dengan soket ini ditujukan untuk pengguna komputer kelas mainstream. Dari skema penamaan seri Core i7 875K, sepertinya prosesor ini merupakan penerus seri sebelumnya yaitu Intel Core i7 870. Jika melihat tabel spesifikasi di atas, memang Intel Core i7 875K memiliki kemiripan spesifikasi dengan Intel Core i7 870 ataupun seri dibawahnya. Selain itu, arsitektur yang digunakan pun sama yaitu “Lynnfield” dengan proses fabrikasi 45 nm. Ukuran chace dan jumlah core (thread) prosesor juga tidak ada yang berbeda

Unlock The Speed

Intel Core i7 875K dengan multiplier yang tidak dikunci memang ditujukan untuk memberikan kemudahan overclocking. Oleh karena itu, tidak lengkap jika hanya menguji Core i7 875K hanya dalam keadaan standar saja.

Inilah clock speed default Intel Core i7 875K di 2.93 GHz.

default clock bios 875K

Pada motherboard yang kami gunakan, nilai multiplier dapat dinaikkan hingga nilai 62.

Load Comments

Gadget

March 5, 2024 - 0

Review vivo V30: Lebih Murah, Lebih Kencang dan Irit dengan Snapdragon + 3 Kamera 50 MP

vivo V30 , smartphone ini juga dibawa vivo hadir resmi…
March 5, 2024 - 0

Review realme 12 Pro+ 5G: Smartphone Berkamera Tele Periscope Paling Murah!

Kalau kalian mencari smartphone mid range dengan kamera telephoto terbaik…
January 26, 2024 - 0

Review vivo Y100 5G: Desain Premium, AMOLED 120 Hz, 5G, Snapdragon BARU!

vivo Y100 5G, ini adalah smartphone terbaru dari jajaran vivo…
December 30, 2023 - 0

Review CMF Watch Pro: Smartwatch dengan Layar 1,96 Inci AMOLED dan Desain Unik

CMF Watch Pro dibanderol dengan harga Rp1.149.000. Dengan harga tersebut…

Laptop

March 27, 2024 - 0

Review Acer Predator Helios Neo 16 2024: Helios Neo Naik Kelas?

Laptop yang satu ini bukan cuma kenceng buat gaming, tapi…
March 19, 2024 - 0

Review ASUS Zenbook 14 OLED (UX3405): Laptop Ringan Idaman!

Laptop Intel Core Ultra akhirnya mulai dijual di Indonesia. Salah…
March 18, 2024 - 0

Review Huawei MateBook D 14 (2024): Bodi Metal, Kencang dan Terjangkau!

Laptop yang satu ini harusnya sudah tidak terlalu asing lagi…
March 15, 2024 - 0

Review Lenovo Yoga Slim 7i (14IMH9): Daya Tahan Baterai Laptop 2024 Harusnya Begini!

Laptop layar OLED yang satu ini ternyata baterainya irit banget…

Gaming

March 28, 2024 - 0

Ryu Ga Gotoku Punya Pengumuman Besar di Hari April Mop

Berbeda dengan sebagian besar belahan dunia yang lain, April Mop…
March 28, 2024 - 0

Relic Entertainment Pisah dari SEGA, Kembali Indie

Sebagian besar dari kita mungkin seringkali salah menyimpulkan bahwa SEGA…
March 28, 2024 - 0

Spesifikasi PC untuk Marvel Rivals

Di atas kertas, ini adalah konsep yang seharusnya bisa menuai…
March 28, 2024 - 0

Embracer Jual Dev. Borderlands ke Take-Two Interactive

Anda yang cukup mengikuti berita game dengan intens sepertinya tidak…