Rumor: Spesifikasi PSP2
Setelah dunia mendapatkan sedikit bocoran informasi tentang Sony Playstation Phone dan spesifikasi yang “mungkin” disandang olehnya, masih ada misteri lain yang menyelimuti Sony dan rumor gadget yang mengelilinginya. Salah satunya adalah soal kehadiran Playstation Portable 2, generasi penerus dari handheld PSP Sony pertama yang cukup diminati oleh pasar. Sejauh manakah rumor ini berhembus?
Rumor tentang PSP2 sendiri memang menjadi lebih santer terdengar ketika salah satu pemimpin developer game Netherrealm Studio pernah menyatakan kepada media bahwa handheld terbaru Sony ini sudah mampir di tangan para developer game untuk diuji dan dianalisa, dan hasilnya cukup membuat mereka gembira. Tetapi yang tetap menjadi misteri adalah, bagaimana sebenarnya spesifikasi handheld yang penuh misteri ini?
Rumor yang beredar mengatakan bahwa handheld terbaru Sony ini sendiri akan memiliki dua buah stick analog dengan kontrol sentuh di bagian belakang handheld. Layarnya sendiri akan mendukung tampilan game dalam bentuk definisi tinggi (HD), jadi tidak kualitas grafis dan details yang disajikan tidak perlu diragukan lagi. Berdasarkan informasi yang bocor, PSP2 akan mengadopsi sistem PSP-Go, yakni tanpa menyertakan slot UMD – yang berarti bahwa game hanya dapat dibeli dan diakses secara online. Yang mengejutkan lagi adalah spesifikasi perangkat keras di dalam mesin kecil ini. Rumor menyebutkan bahwa kekuatan PSP2 bahkan akan melebihi performa konsol sekelas XBOX 360. XBOX 360 memiliki RAM sekitar 512 MB dengan CPU 3.2 GHz untuk dapat memainkan game-game berkualitas dengan grafis mengagumkan. PSP2? Dikabarkan akan menyandang RAM sebesar dua kali lipat dibandingkan dengan XBOX 360 dengan performa CPU yang tentu lebih baik.
Walaupun belum didapatkan bocoran gambar atau detail yang lain, namun sumber berita mengenai rumor ini meyakinkan bahwa informasi ini datang dari sumber yang dapat dipercaya. Jadi Playstation Phone, dan kini Playstation Portable 2? Sony benar-benar merencanakan sebuah ekspansi masif yang menyeramkan.
Source : Kotaku