3 Aplikasi Browser Third-Party Smartphones Paling Populer
Ketika ponsel bergerak menuju kompleksitas fungsi yang lebih jauh dengan sistem operasi yang disandangnya masing-masing, beribu-ribu aplikasi diciptakan dan hadir untuk mendukung semua fungsi tersebut, termasuk fungsi browser. Kemampuan untuk menjelajahi dunia maya memang menjadi salah satu fungsi yang wajib dimiliki oleh ponsel yang diciptakan pada masa ini. Apalagi dengan berbagai situs jejaring sosial yang membuat seseorang memerlukan internet untuk terus terupdate.
Masalahnya, terkadang browser bawaan yang dipegang ponsel belum cukup mumpuni untuk dapat menjalankan fungsi browsing secara maksimal. Akibatnya? Lahir aplikasi-aplikasi pihak ketiga untuk memenuhi hal tersebut.
Aplikasi browser pihak ketiga memiliki jumlah yang sangat banyak, yang mungkin beberapa dari kita bahkan belum pernah mendengarkan namanya. Namun di Indonesia sendiri, yang boleh dikatakan cukup terupdate dengan teknologi ponsel, hanya ada beberapa browser yang “punya nama” di sini, alias cukup populer dan terkenal di kalangan pengguna ponsel, khususnya mereka yang saat ini menggunakan smartphone. Apa saja aplikasi tersebut?
3. Skyfire
Skyfire merupakan aplikasi browser third party satu-satunya yang mampu memainkan aplikasi flash langsung dari browser itu sendiri. Skyfire tersedia untuk cukup banyak sistem operasi, mulai dari yang Android, Symbian hingga Windows Mobile. Skyfire untuk iPhone juga sedang dalam tahapan beta (khusus para pengguna dari Amerika Serikat).
2. Bolt
Bagi para pengguna smartphone, Bolt mungkin menjadi nama yang tidak terlalu asing. Bolt sendiri mampu menampilkan konten web dalam bentuk yang lebih compact dengan kecepatan yang cukup tinggi dibandingkan para kompetitornya yang lain.
1. Opera Mini / Opera Mobile
Opera Mini / Opera Mobile tentu saja menjadi penyalur aplikasi third party yang terpopuler. Opera Mini mampu menghadirkan konten web dengan apik dan diikuti dengan fitur-fitur mumpuni seperti multi-tab di versi terbarunya. Bahkan boleh dikatakan, setiap ponsel yang mampu mengakses internet, khususnya di Indonesia, pasti memiliki aplikasi ini di ponsel mereka. Opera Mini sendiri kompatibel dengan hampir semua sistem operasi yang beredar di dunia.
Penantang Baru
Selain ketiga browser di atas, ada sebuah aplikasi browser yang siap masuk dalam kancah persaingan browser mobile, Firefox Mobile.
Siapa yang tidak mengenal Mozilla Firefox? Sebagai browser third party yang cukup mumpuni untuk desktop, kali ini mereka menjajal potensi pasar browser third party untuk mobile handset dengan meluncurkan Firefox Mobile (Fennec). Browser ini sendiri baru memasuki tahap beta dan hanya dirilis untuk sistem operasi Android dan N900. Kita tunggu bagaimana sepak terjang Fennec dalam merebut pasaran browser mobile.