Jiffest Kembali!
Setelah bergulat dengan kondisi “kritis”, Jakarta International Film Festival (Jiffest) akhirnya dapat bernapas lega karena salah satu festival film terbesar di Jakarta tersebut akan tetap diadakan. Setelah menjadi perbincangan heboh selama beberapa bulan belakangan ini akibat ketiadaan dana dan sponsor, Jiffest akhirnya berhasil mengumpulkan dukungan dari berbagai pihak. Pihak tersebut meliputi Nokia N8 sebagai sponsor utama, didukung penuh oleh Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, Blitz Megaplex Pasific Place, Kineforum, dan Universitas Internasional Bina Nusantara. Jiffest juga mendapatkan dukungan penuh dari masyarakat yang memberikan sumbangan dana yang jumlahnya mencapai Rp 200 juta (pengumpulan sumbangan dikumpulkan sejak 14 Oktober 2010). Sebuah dukungan yang cukup besar untuk sebuah festival film!
Tahun ini, Jiffest akan dibuka dengan film dokumenter Amerika karya Davis Guggenheim, “Waiting for Superman”. Film ini mengisahkan harapan anak-anak Amerika untuk mendapatkan pendidikan yang lebih baik lagi. Untuk film penutup, Jiffest lagi-lagi memilih film garapan sutradara asal Meksiko, Alejandro Gonzales Inarritu (Babel), “Biutiful”. Selain itu, film-film dengan berbagai genre dari Australia, Irak, Kenya, sampai Taiwan akan memeriahkan festival ini. Sebagai informasi, film-film tersebut hanya tayang eksklusif di Jiffest! Maka, jangan lewatkan kesempatan langka tersebut! Sayangnya, tahun ini tidak ada film Indonesia yang ikut serta dalam festival papan atas tersebut.
Anda sudah bisa membeli tiket pre-sale Jiffest (khusus untuk pemutaran di Blitz Megaplex Pasific Place) mulai 18—24 November 2010. Untuk mengetahui daftar film yang akan tayang selama festival, Anda bisa mendownloadnya di sini. Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi situs resmi Jiffest.