Praktik: Membebani GTX 580 dengan NVIDIA 3D Vision

Reading time:
November 14, 2010

Kesimpulan

Seperti yang telah dijelaskan pada awal artikel, dengan mengaktifkan fitur 3D Stereoscopic ini, maka graphics card akan melakukan rendering dua buah frame sekaligus, yang mengakibatkan game akan menjadi berjalan lebih berat. Untuk sementara lupakan saja dulu Anti Aliasing. Dengan menggunakan graphics card flagship sekalipun jangan harap untuk mendapatkan FPS di atas 100, bahkan untuk beberapa game kami harus menurunkan resolusi dari 1920x1080p hingga ke 1280x720p untuk mendapatkan FPS yang nyaman dimainkan. Kami membagi kesimpulan untuk masing-masing graphics card yang telah diuji di bawah ini.

GTX 580

GTX 580 1536 MB

Sebagai flagship dari kubu hijau NVIDIA, GTX 580 ini mampu membuktikan keperkasaannya dengan mampu melahap semua tes game dalam mode 3D dengan sangat baik, kecuali pada game Metro 2023. Untuk game yang “di luar akal sehat” dicap sebagai game berat, dengan resolusi 1920×1080  FPS yang didapat pada GTX 580 hanya sekitar 15 FPS saja. Dengan menurunkan resolusi menjadi 1280×720  pergerakan gambar menjadi terlihat lebih lancar dengan rata-rata 30 FPS. Performance hit rata-rata yang dirasakan sekitar 50% pada saat mode 3D diaktifkan. Kecuali pada game Resident Evil. Pada game ini, penurunan FPS hampir sekitar 100 point dari mode normal yang berjalan pada 150 FPS.

GTX 480

GTX 480 1536 MB

Jawara lama yang satu ini pun masih cukup tangguh untuk menjalankan game pada mode 3D. Secara keseluruhan FPS GTX 480 berada di bawah GTX 580 sekitar 10-20%. Tetapi melihat dan merasakan panas yang dihasilkan oleh graphics card ini, GTX 580  akan menjadi pilihan yang lebih bijak apabila Anda berniat untuk membeli graphics card kelas high end pada saat ini.

GTX 480 SLI

GTX 460 1GB SLI

Graphics card mainstream yang saat ini menjadi favorit para gamer adalah GTX 460 1GB, karena memang price/performance yang dimiliki sangat baik. Dengan menggunakan konfigurasi SLI pada graphics card ini, performa yang dihasilkan mampu bersaing dengan GTX 580. Pada beberapa game, GTX 460 lebih unggul, begitu juga sebaliknya. Pada pengujian kali ini, kami menggunakan dua buah GTX 460 Hawk yang di downclock menjadi GTX 460 1GB standar.

Sebagai kesimpulan akhir, untuk menggunakan fitur NVIDIA 3D Vision, card yang dapat menjadi pilihan untuk saat ini hanya GTX 580 atau GTX 460 1GB SLI. Keuntungan menggunakan SLI adalah pertama dari segi harga Anda dapat berhemat kurang lebih sekitar USD 100 dibandingkan dengan menggunakan satu buah GTX 580 yang di banderol sekitar Rp 5 Juta. Kedua Anda dapat memanfaatkan fitur 3D Vision Surround, yang berarti selain mendapatkan tampilan 3D Anda juga dapat menggunakan tiga buah monitor sekaligus.

Namun, terdapat juga beberapa hal yang harus dipertimbangkan  sebelum menggunakan SLI, antara lain adalah, pertama tidak semua game memiliki support untuk mode ini. Kedua  keterbatasan VRAM, pada mode SLI graphics card hanya menggunakan memori pada 1 unit graphics card saja. Hal ini berarti hanya 1GB memori yang efektif digunakan oleh sistem. Contoh kasus pada pengujian Metro 2023 dan Vantage pada resolusi 1920×1080 mode 3D dengan menggunakan kombinasi SLI ini tidak mampu menyelesaikan tes yang diujikan. Hal ini kemungkinan diakibatkan karena graphics card kekurangan VRAM. Untungnya, pada GTX 480 dan GTX 580 yang memiliki VRAM 1536 MB dapat melewati tes tersebut sampai selesai. Pertimbangan lain dalam menggunakan SLI adalah Anda harus memiliki motherboard yang memiliki support SLI.

Dari segi konsumsi daya  sendiri, GTX 460 1GB SLI memakan daya sekitar 40Watt lebih tinggi dibanding GTX 580 pada saat peak. Akhir kata, dari review yang telah kami sajikan, Anda dapat menentukan sendiri yang mana graphics card yang akan menemani Gaming Rig Anda untuk bermain game 3D, sesuai budget dan kebutuhan Anda. Selamat bermain.

Load Comments

Gadget

March 5, 2024 - 0

Review vivo V30: Lebih Murah, Lebih Kencang dan Irit dengan Snapdragon + 3 Kamera 50 MP

vivo V30 , smartphone ini juga dibawa vivo hadir resmi…
March 5, 2024 - 0

Review realme 12 Pro+ 5G: Smartphone Berkamera Tele Periscope Paling Murah!

Kalau kalian mencari smartphone mid range dengan kamera telephoto terbaik…
January 26, 2024 - 0

Review vivo Y100 5G: Desain Premium, AMOLED 120 Hz, 5G, Snapdragon BARU!

vivo Y100 5G, ini adalah smartphone terbaru dari jajaran vivo…
December 30, 2023 - 0

Review CMF Watch Pro: Smartwatch dengan Layar 1,96 Inci AMOLED dan Desain Unik

CMF Watch Pro dibanderol dengan harga Rp1.149.000. Dengan harga tersebut…

Laptop

March 7, 2024 - 0

Review MSI Prestige 13 AI EVO A1M: Laptop AI PC Super Tipis, Ringan, Kencang & Irit!

Bodi MSI Prestige 13 AI EVO A1M Form Factor Clamshell…
March 6, 2024 - 0

Review Axioo Hype 5 AMD: Laptop 5 Jutaan Sekencang & Selengkap Ini?

Bodi Form Factor Clamshell Material Polycarbonate Warna Blue Terlihat kalau…
March 5, 2024 - 0

Review ASUS Vivobook Pro 16X OLED K6604: Laptopnya Kreator Profesional!

Bodi dan Desain Form Factor Clamshell Material Aluminium untuk punggung…
February 6, 2024 - 0

Rekomendasi Laptop Premium dari HP – Mulai 10 Jutaan

Di Video rekomendasi kali ini, kami coba pilihkan untuk kalian…

Gaming

March 11, 2024 - 0

Masuk First Take, Nobuo Uematsu Bawa OST Final Fantasy VII Rebirth – “No Promises to Keep”

Karir yang cukup panjang dan ragam karya yang tidak tergantikan…
March 8, 2024 - 0

Game Fighting Hunter x Hunter Dipastikan 2D!

Gamer mana yang tidak bergembira mendengar bahwa akhirnya, anime /…
March 8, 2024 - 0

Command & Conquer: Generals Kini Tersedia di Steam!

Sepertinya sulit untuk membicarakan game RTS dengan elemen militer kental…
March 8, 2024 - 0

Overwatch 2 Kolaborasi dengan Cowboy Bebop, Hadirkan Trailer Keren!

Kolaborasi antara dua buah franchise yang hadir di media yang…