Review: Overclocking NVIDIA GeForce GTX 590
Beberapa hari yang lalu, NVIDIA kembali merilis varian terbaru graphics card seri GTX 500 mereka yaitu NVIDIA GTX 590. NVIDIA GTX 590 merupakan graphics card dual-GPU yang menggunakan dua buah chip GF110. Chip GF110 ini sama seperti yang digunakan pada NVIDIA GTX 580.
Harga kisaran terendah NVIDIA GTX 590 adalah $699. Harga ini memang tergolong tinggi. Harga tinggi ini menjadikan hanya segelintir gamer/user yang dapat menikmati NVIDIA GTX 590. Apalagi, dibutuhkan sistem berkinerja tinggi untuk mengeluarkan kinerja sepenuhnya dari NVIDIA GTX 590. Sistem seperti ini memiliki harga yang tidak murah. Walaupun begitu, harga yang dibayarkan untuk NVIDIA GTX 590 tergolong sepadan dengan kinerja maupun feature yang akan Anda dapatkan.
Bermodalkan dua buah chip GF110, kinerja sebuah NVIDIA GTX 590 dalam keadaan standar sebenarnya sudah tergolong tinggi. Akan tetapi, NVIDIA GTX 590 masih menyimpan kekuatan tersembunyi yang masih dapat dikeluarkan. Kali ini, kami akan mengeluarkan kekuatan tersembunyi tersebut dengan melakukan overclocking. Penasaran dengan peningkatan kinerja NVIDIA GTX 590 setelah di-overclock? Simak hasil percobaan overclocking kami berikut ini.
NVIDIA GTX 590
Spesifikasi
Dua buah chip GF110 pada NVIDIA GTX 590 memiliki spesifikasi yang sama seperti spesifikasi GF110 pada NVIDIA GTX 580. Akan tetapi, spesifikasi clock pada NVIDIA GTX 590 lebih rendah daripada spesifikasi clock NVIDIA GTX 580. Seharusnya dengan menaikkan spesifikasi clock NVIDIA GTX 590, kinerja NVIDIA GTX 590 mampu mendekati atau menyamai kinerja dua buah NVIDIA GTX 580 di mode SLI. Namun, apakah semudah itu mencapai spesifikasi clock NVIDIA GTX 580?
Overclocking
Setelah melihat dan membaca beberapa kejadian “kematian” NVIDIA GTX 590 saat di-overclock, kami pun memutuskan untuk melakukan overclocking NVIDIA GTX 590 secara aman untuk mencegah NVIDIA GTX 590 kami bernasib sama. Untuk meng-overclock NVIDIA GTX 590, kami menggunakan tool MSI Afterburner. Selain itu, kami juga mengganti power supply 800 Watt kami dengan power supply 1050 Watt untuk mencegah kekurangan daya akibat konsumsi daya yang meningkat akibat overclocking.
Untuk percobaan pertama, kami berhasil menaikkan clock core NVIDIA GTX 590 ke 661 MHz. Clock core ini tergolong (cukup) aman karena bisa dicapai tanpa perlu menaikkan voltase GPU. Sementara itu, kecepatan kipas kami atur pada kecepatan maksimum (95%).
Sedangkan untuk percobaan kedua, kami menaikkan voltase ke 0.975 (default 0.938) dan mendapatkan clock core 688 MHz. Kecepatan kipas juga kami atur pada kecepatan maksimum (95%).
Dipenuhi rasa penasaran, akhirnya kami melanjutkan untuk meng-overclock NVIDIA GTX 590 ke tingkat yang lebih tinggi lagi. Dengan voltase 1.013 V, kami berhasil mencapai clock speed 742 MHz dan memori clock sebesar 3600 MHz.