Microsoft Express Mouse: Tampil Chic dengan Desain Minimalis

Reading time:
May 15, 2011

Mouse canggih dengan beragam fungsi mungkin menjadi impian banyak orang. Namun, bukan berarti sudah tidak ada tempat untuk sebuah mouse “biasa” di hati konsumen. Beberapa tipe pengguna lebih menyukai tampilan yang menarik daripada beragam feature ekstra yang belum tentu dibutuhkan. Nah, jika Anda termasuk dalam kategori tersebut, mungkin Anda akan menyukai mouse dengan desain chic nan minimalis dari Microsoft ini!

Microsoft Express Mouse dalam kemasan.

Microsoft Express Mouse

Microsoft Express Mouse tampil simple dengan warna putih dan aksen abu-abu di sekeliling tubuh.

Keseluruhan tubuh Express Mouse terbuat dari bahan plastik berwarna putih. Lapisan karet berwarna abu-abu ditambahkan di sekeliling mouse untuk memberi aksen duo-tone. Bagian scroll wheel dan logo kecil Microsoft di punggung mouse ini juga berwarna abu-abu. Paduan dua warna abu-abu dan putih tersebut membuatnya tampak manis, sementara desain tombol klik kiri dan kanan yang menyatu tanpa pemisah menambahkan kesan minimalis.

Di dalam kemasan, Anda dapat menemukan sebuah quick start guide dan buku manual berisi panduan produk.

Satu hal unik dari Express Mouse adalah letak kabelnya yang condong ke kiri. Hal tersebut dimaksudkan untuk mengubah sudut kabel agar lebih pas dengan orientasi tangan pengguna saat memakai mouse ini. Di bagian bawah, terdapat bantalan plastik licin berwarna hitam yang disusun membentuk lingkaran. Dengan adanya bantalan plastik yang meminimalisir gesekan dengan permukaan benda tempatnya digunakan, mouse dapat digerakkan dengan sangat mulus di atas meja.

Kabel pada Express Mouse diletakkan menyamping ke kiri.
Di bagian bawah terdapat bantalan plastik licin berwarna hitam yang membantu mouse ini bergerak lincah di permukaan meja.

Express Mouse dilengkapi sensor optik dengan teknologi BlueTrack dari Microsoft. Sensor optik ber-resolusi 1000 dpi ini menggunakan LED biru dan diklaim memiliki sensitivitas lebih tinggi dibanding sensor laser atau optik konvensional. Menurut Microsoft, berkat teknologi BlueTrack, Express Mouse dapat bekerja sama baiknya di hampir semua jenis permukaan benda, mulai mousepad, meja kayu, hingga karpet.

Selain abu-abu, Express Mouse juga tersedia dalam warna pink.

Penggunaan

Express Mouse berbentuk simetris dengan bagian punggung yang cembung ke atas sehingga dapat menopang jari pengguna. Sayangnya, bagian punggung tersebut agak kurang tinggi sehingga terasa kurang pas di jari tangan.

Ukuran fisik mouse ini berada di antara mouse portabel dan desktop. Ia lebih besar dari mouse portabel, tapi lebih kecil dari kebanyakan mouse desktop. Mungkin hal tersebut sengaja dilakukan Microsoft agar Express Mouse terlihat lebih manis sambil tidak mengorbankan faktor kenyamanan pakai terlalu jauh.

Express Mouse terasa agak datar karena bentuk punggungnya sedikit kurang tinggi, tapi hal ini mungkin bukan masalah untuk sebagian besar pengguna.

Letak kabel yang condong ke kiri sedikit membantu mengurangi keruwetan kabel saat mouse ini digunakan, dengan catatan Anda menempatkan komputer di sebelah kiri. Orientasi kabel tersebut juga agak menyulitkan pengguna bertangan kidal, yang akan menggunakan mouse ini di sebelah kiri. Sebagai akibatnya kabel akan menuju ke arah yang berlawanan dari yang seharusnya (ke sebelah kanan).

Untuk urusan screen scrolling, scroll wheel pada Express Mouse dilapisi karet berwarna abu-abu atau pink dan cukup mudah digulir ke atas-bawah.

Mouse ini hanya terdiri dari satu pilihan sensitivitas, yaitu 1000 dpi. Akan tetapi, angka tersebut sudah cukup untuk membuat  pergerakan kursor di layar menjadi cukup lincah. Apalagi, bagian base mouse ini dilengkapi dengan bantalan plastik licin yang membantunya bergerak cepat di permukaan meja.  Berdasarkan pengujian, teknologi sensor  BlueTrack yang diterapkan pada Express Mouse membuatnya bisa digunakan dengan baik di hampir semua permukaan benda, termasuk kayu dan karpet. Akan tetapi, ia tetap tidak bisa berfungsi di permukaan benda yang bersifat reflektif seperti cermin.

Apabila diinginkan, pengguna dapat men-donload software IntelliPoint dari situs Microsoft untuk mengostumisasi fungsi tiga tombol yang terdapat di Mouse ini. Express Mouse sendiri tidak memerlukan driver apapun untuk dapat berfungsi. Seperti mouse modern lainnya, Anda hanya perlu menancapkan kabelnya ke port USB yang tersedia di komputer dan Express Mouse pun dapat langsung digunakan. Di situs tersebut juga tersedia beberapa dokumentasi tertulis, seperti data sheet dan product guide.

Software Microsoft IntelliPoint memungkinkan pengguna mengostumisasi beragam fungsi dari Express Mouse.

Kesimpulan

Dibandingkan perangkat lain sejenisnya, Express Mouse tampak lebih menarik. Desainnya yang minimalis dan minim tombol membuat mouse ini tampak sederhana dan manis. Akan tetapi, hal tersebut sedikit mengorbankan kenyamanan pakainya. Bagian punggung mouse ini sedikit kurang tinggi, sementara bahan plastik glossy yang membuatnya tampil menawan terasa agak licin di jari.

Walaupun memiliki beberapa kekurangan kecil, Express Mouse merupakan alternatif yang menarik bagi Anda yang menginginkan sebuah input device dengan fungsi dasar tapi berpenampilan trendy. Sensor BlueTrack pun menjadi kelebihan tersendiri yang membuatnya patut dipertimbangkan.

Microsoft Express Mouse

Kelebihan:

  • Desain duo-tone minimalis membuatnya terlihat manis.
  • Dilengkapi sensor BlueTrack yang dapat bekerja dengan baik di hampir semua permuakaan benda.

Kekurangan:

  • Terasa kurang mantap di tangan.
  • Orientasi kabel menyulitkan pengguna bertangan kidal.

Distributor Indonesia: PT Sistech Kharisma

Telepon: (021) 350 5668

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

November 8, 2025 - 0

Review Axioo Hype-R X8 OLED: Laptop AMD Ryzen PRO Rp 8 Jutaan

Setelah sebelumnya menggunakan prosesor Intel, Laptop Axioo Hype-R kini hadir…
November 7, 2025 - 0

Review Acer Swift Go 14 AI (2025): Desain Cantik, Layar Mewah, Baterai Tahan Seharian!

Ini adalah laptop yang cocok banget diajak kerja outdoor. Karena…
November 4, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming feat. HP – Part 4: Ini Rahasia Kenapa Performa Laptop Gaming Lebih Kencang!

Kita semua tahu Laptop Gaming itu bisa kencang karena menggunakan…
October 28, 2025 - 0

Review Acer Nitro V 15 (2025): Laptop RTX 5050 Ternyata Sekencang Ini!

Ini Laptop Gaming terjangkau dari Acer dengan GPU RTX 50…

Gaming

November 20, 2025 - 0

Megabonk Mengundurkan Diri dari Nominasi The Game Awards 2025

Megabonk resmi menarik diri dari nominasi Best Debut Indie Game…
November 20, 2025 - 0

EA Klaim Battlefield 6 Sebagai Game Shooter Terlaris Tahun Ini

Electronic Arts ucapkan terima kasih kepada gamer karena telah membuat…
November 20, 2025 - 0

Drama Subnautica 2 Kembali Memanas, Kali Ini Libatkan ChatGPT

Sengketa hukum Subnautica 2 semakin memanas, kali ini tuduh CEO…
November 20, 2025 - 0

Developer Rust Tuduh Delta Force Mencuri Asset Game Mereka

Developer Rust menuduh TiMi Studio mencuri asset game mereka, setelah…