Review Dungeon Siege 3: Kembali Hadir dengan Wajah Baru

Reading time:
July 4, 2011
dungeon siege 3 001
Keunikan adalah nafas dari game action. Sebuah game yang tidak mampu memberikan perbedaan dibandingkan game pesaingnya sama seperti menggali lubang kubur sendiri. Ya, game itu boleh memiliki bentuk permainan yang sama dengan game lain. Namun, ia juga harus menyajikan feature unik yang membuatnya menonjol. Bila tidak, pemainnya akan bosan dan pindah ke game lain. Anda tentu menyadari bahwa manusia adalah makhluk yang cepat bosan.

Pedoman ini dipegang erat Dungeon Siege pertama dan kedua. Ingatkah Anda akan keunikan kedua game ini dibandingkan game role playing (RPG) action lain? Karakter Anda akan berkembang sesuai dengan jenis serangan yang dilakukannya! Tidak berdasarkan alokasi poin di statistik sebagaimana halnya yang terjadi di RPG action lain. Anda sering menyerang dengan menggunakan melee (serangan jarak dekat)? Maka statistik pertahanan dan Strength akan naik. Begitu juga ketika menyerang dengan sihir. Anda bisa mengharapkan peningkatan dalam statistik yang berhubungan langsung, seperti Intelligence. Tidak ada game RPG Action lain yang mampu memikirkan konsep ini!

dungeon siege 3 002

Apakah konsep ini masih dipertahankan dalam Dungeon Siege 3? Apalagi bila kekurangan satu-satunya dalam seri game sebelumnya, yaitu kualitas tampilan dapat diperbaiki. Sayangnya, satu-satunya keunikan utama tersebut dicabut dari peredaran! Anda tidak dapat menemui feature yang menarik dan unik tersebut dalam Dungeon Siege 3. Malahan, game ini mengadopsi bentuk permainan action yang menyederhanakan banyak hal. Jadi, game ini menggunakan bentuk permainan mainstream dan melepas keunikan yang menjadi daya tarik utama seri Dungeon Siege.

dungeon siege 3 010

Namun, tidak adil rasanya bila game ini langsung divonis hanya karena hilangnya ciri khas seri Dungeon Siege. Sebenarnya hal ini bisa dimaklumi karena perubahan Publisher dan Developer yang menangani game ini. Sebelumnya, seri Dungeon Siege diusung oleh Microsoft Games dan Gas Powered Games. Pada Dungeon Siege 3, hak pengembangan game telah berpindah tangan ke Square Enix dan Obsidian. Nah, untuk mengetahui lebih jauh mengenai beragam feature yang ditawarkan game ini, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dahulu mengenai bentuk permainannya.

Permainan pada Dungeon Siege 3 lebih condong ke action dibandingkan RPG, didukung dengan adanya beragam aksi untuk menghindar dan bertahan. Statistik memang masih memengaruhi ketahanan karakter, tetapi disarankan untuk menghindari serangan musuh. Kelincahan Anda dalam mengendalikan karakter menjadi elemen yang penting dalam game ini. Oleh karena itu, kamera yang memiliki mekanisme bagus adalah keharusan. Sayangnya, kamera third person yang digunakan memiliki zoom level terbatas. Jadi, terkadang Anda masih terkena tembakan musuh yang datang dari luar sudut kamera.

dungeon siege 3 003

Karakter yang dapat Anda pilih terdiri dari empat orang. Setiap karakter tersebut tentunya memilki kelebihan dan kekurangan. Namun, satu hal yang patut diperhatikan adalah kemampuan setiap karakter untuk menggunakan dua jenis serangan. Biasanya, mode pertama berguna untuk menyerang musuh secara individual dan serangan kedua untuk kelompok musuh. Serangan musuh yang bersifat individual memang terbatas pada satu musuh saja. Namun, kekuatan serangannya jauh lebih besar bila dibandingkan dengan serangan kelompok. Kemampuan untuk memutuskan berpindah dari satu jenis serangan ke yang lain adalah hal yang sangat penting dalam game ini.

dungeon siege 3 004

Perkembangan statistik merupakan salah satu elemen RPG yang dimiliki game ini. Karakter yang Anda gunakan memang dapat naik level setelah banyak mendapatkan poin experience. Namun, peningkatan statistik terbesar bukan berasal dari kenaikan level tersebut. Ternyata, perlengkapan memiliki andil besar dalam peningkatan kemampuan karakter. Mulai dari senjata hingga armor yang Anda gunakan memiliki poin statistik. Oleh karena itu, perlengkapan baru yang Anda gunakan akan turut mengubah statistik karakter.

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

October 24, 2025 - 0

NPU Di Laptop Snapdragon: Apa Itu NPU? Apakah Laptop Snapdragon Beneran Kepake NPU-nya?

Kali ini kita akan bahas mengenai NPU atau Neural Processing…
October 22, 2025 - 0

Review Toshiba 75C350RP: Smart TV Layar Besar dengan Kualitas Memadai, Harga Merakyat!

 Toshiba 75C350RP Smart TV ini punya layar besar, 75”! Tapi,…
October 19, 2025 - 0

Laptop Gaming Tidak Hanya untuk Gamer! Seri Mengenal Laptop Gaming feat. HP – Part 2

Siapa bilang Laptop Gaming itu cuman buat Gamer! Siapa bilang…
October 15, 2025 - 0

Review ADVAN Workplus Air: Kemurahan?

Serius nih ADVAN, kalian jual Laptop ini cuman Rp 8…

Gaming

October 25, 2025 - 0

Update Counter-Strike Kacaukan Pasar Skin, Timbulkan Kerugian Besar

Akibat update Counter-Strike 2 terbaru, harga skin langka di marketplace…
October 25, 2025 - 0

AKG Entertainment Hadirkan Toys Funism Pokémon & Maltese PupSnap

AKG Entertainment memperluas produknya di Indonesia dengan merilis dua seri…
October 25, 2025 - 0

Microsoft Minta Xbox Dapatkan Keuntungan di Atas Batas Standar

Kebijakan baru terkait target profit untuk Xbox menjadi penyebab kenaikan…
October 25, 2025 - 0

Pokemon Legends: Z-A Cetak Rekor Penjualan Game di Nintendo Switch 2

Seminggu setelah rilisnya, Pokemon Legends: Z-A berhasil cetak rekor penjualan…