Activision Inginkan Gencatan Senjata Antara MW3 VS Battlefield 3?
Apakah menjadi yang terdepan, yang terbaik, yang terhebat adalah hal yang terpenting di dalam sebuah persaingan? Sebagian besar dari Anda mungkin menjawab tidak. Namun bagi Activision dan Electronic Arts, tidak ada yang lebih penting daripada menjadikan game FPS besutan mereka masing-masing sebagai yang terbaik di industri. Pertempuran keduanya juga semakin memanas seiring dengan tanggal rilis yang kian dekat. Walaupun berfungsi sebagai “media promosi” yang cukup mumpuni, ternyata hal ini cukup membuat pihak Activision khawatir. Ada apakah gerangan?
Masih ingatkah Anda dengan insiden besar y ang sempat terjadi di ajang E3 2011 silam? Salah satu ajang pameran game terbesar di dunia tersebut menjadi saksi bisu sebuah kejadian yang cukup memalukan. Robert Kotick – CEO dari Activision harus menelan pil pahit ketika keinginannya untuk mengunjungi booth Battlefield 3 terus dihalangi oleh pihak EA. Kotick memang ingin melihat perkembangan Battlefield 3 dan membandingkannya dengan progress Modern Warfare 3. CEO EA – John Riccitiello memandang aksi Kotick ini sebagai sebuah bentuk “reaksi atas perasaan terancam” dan menyatakan dengan jelas bahwa Battlefield 3 lebih baik daripada MW3. Perang pun dimulai hingga saat ini.
Activision Publishing CEO – Eric Hirshberg melihat tren persaingan ini berpotensi untuk merusak industri game secara keseluruhan. Ia menyatakan bahwa persaingan sendiri memang positif, memicu publisher untuk menghasilkan game yang lebih baik. Namun ketika, persaingan ini mulai melibatkan kata-kata yang merendahkan serta dengan jelas memperlihatkan intensi untuk “membunuh” sang pesaing, kompetisi seperti ini mulai tidak sehat. Hirshberg menekankan bahwa seharusnya fokus industri game saat ini adalah memperluas pasar dan mendatangkan konsumen-konsumen baru. Bertarung untuk posisi yang lebih baik dan porsi pasar yang lebih besar hanya akan membuat bisnis game yang belum stabil ini, tampil semakin buruk.
Ucapan Hirshberg ini tentu saja diarahkan langsung kepada pihak Electronic Arts dan Battlefield 3. Apakah keinginan “gencatan senjata” ini dapat menjadi sebuah awal persaingan penuh kedamaian? Ataukah justru akan berbuntut pada perang yang lebih panas? Battlefield 3 dan Modern Warfare 3 adalah dua buah entitas yang sama kuat dan berdiri di dua buah posisi yang berseberangan. Berusaha mendamaikan keduanya? Good luck!
Source : Eurogamer