Kung Fu Panda 2: Aksi Menegangkan dengan Sisipan Lelucon yang Menghibur
Para penggemar film animasi 3D Hollywood, khususnya Kung Fu Panda, dapat bersorak gembira karena sang pendekar naga akhirnya menapakkan kakinya di bioskop Indonesia. Kung Fu Panda 2 sempat dikhawatirkan tidak akan hadir di Tanah Air, menyusul masalah distribusi film MPAA beberapa waktu lalu. Namun, dengan kemunculan film Harry Potter and the Deathly Hallows Part 2 dan Transformers 3, para penonton tinggal menunggu waktu saja untuk menyambut kedatangan sang panda. Untungnya, waktu itu telah tiba!
Petualangan Po dan para pendekar kung fu yang dikenal dengan sebutan The Furious Five berlanjut ketika keamanan dataran China terancam oleh kehadiran seekor burung merak bernama Lord Shen. Bertahun-tahun yang lalu, klan burung merak menguasai kota Gongmen, China, dan menggunakan kembang api untuk menghibur rakyat di kota tersebut. Namun, bertindak di luar kehendak orangtuanya, Lord Shen justru menciptakan sebuah senjata mematikan dan bertekad menguasai seluruh negeri China. Menyikapi ancaman tersebut, Master Shifu mengirimkan keenam muridnya untuk menghalau rencana jahat sang burung merak. Di tengah petualangan mereka yang penuh dengan aksi, masa lalu Po dan orangtua kandungnya terungkap. Sayangnya, hal ini sempat menghambat langkah sang panda dalam menghentikan laju gerak Lord Shen dan pasukannya.
Film garapan DreamWorks Animation ini dihiasi aksi pertarungan yang menegangkan. Dari pertarungan satu lawan satu, hingga pertarungan antar pasukan yang berhasil dieksekusi dengan sangat baik. Gerakan kung fu setiap karakter ditambah dengan animasi 3D yang mulus menciptakan sebuah tontonan yang tidak terlupakan. Kecepatan tempur dan detail animasi diciptakan dengan sempurna, yang menakjubkannya, tidak membuat penonton merasa pusing saat menyaksikannya menggunakan kacamata 3D. Warna-warni setiap karakter, background pemandangan, dan tingkat detail dari setiap bayangan pun meningkatkan kenikmatan menonton. Namun, apalah arti keindahan sebuah animasi jika tidak didukung dengan acting suara yang berkualitas?
Talenta Suara Para Bintang dan Lelucon yang Menyegarkan
DreamWorks Animation kembali menghadirkan nama-nama besar Hollywood untuk mengisi suara dalam Kung Fu Panda 2. Jack Black kembali menyumbangkan talenta suara dan geraman khasnya sebagai sang pendekar naga, Po. Angelina Jolie, Jackie Chan, Seth Rogen, Lucy Liu, dan David Cross pun kembali mengisi suara The Furious Five. Begitu pula dengan Dustin Hoffman sebagai Master Shifu. Dengan tokoh-tokoh baru dalam film sekuel ini, DreamWorks juga mendatangkan nama-nama baru—seperti Jean-Claude Van Damme, Michelle Yeoh, dan Dennis McBride—yang tentunya sudah tidak asing lagi di telinga para penggemar film.
Dari semua cast pengisi suara, Gary Oldman dapat dianggap sebagai yang paling mengesankan. Dalam perjalanan karirnya, Oldman telah memerankan sejumlah tokoh antagonis, seperti Count Dracula dalam Bram Stoker’s Dracula, Zorg dalam The Fifth Element, dan Ivan Korshunov dalam Air Force One. Kali ini, Oldman memanfaatkan suaranya untuk menonjolkan kejahatan tokoh antagonis utama Kung Fu Panda 2, Lord Shen. Performanya sebagai Shen mendapat banyak pujian dari para kritikus dan kerap dibandingkan dengan kesuksesan Ian McShane dalam menyuarakan Tai Lung, tokoh antagonis di film sebelumnya.
Talenta suara dalam Kung Fu Panda 2 membantu eksekusi setiap lelucon di dalam film tersebut secara sempurna. Ekspresi wajah tokoh animasi yang diciptakan oleh DreamWorks dan intonasi suara dari para aktor berhasil mengundang gelak tawa para penonton. Baik di tengah pelajaran dari Master Shifu hingga di tengah pertempuran, para penonton terus dihujani adegan-adegan serta dialog yang lucu.
There’s something for everyone! Mungkin itu kalimat yang tepat untuk menggambarkan film animasi yang satu ini. Aksi pertarungan yang menegangkan, lelucon-lelucon yang selalu berhasil mengundang tawa, hingga momen-momen mengharukan yang menyentuh hati berhasil dihadirkan dalam film ini. Ditambah dengan lagu-lagu instrumental garapan komposer ternama Hans Zimmer dan John Powell, penonton diajak untuk mengekplorasi sisi emosional dalam setiap adegan. Film ini tidak hanya cocok dinikmati anak-anak, tetapi juga orang dewasa yang mencari hiburan yang berkualitas. Selamat menikmati!
Tanggal rilis:
16 Agustus 2011 (Indonesia)
Genre:
Action, animasi
Durasi:
91 menit
Sutradara:
Jennifer Yuh Nelson
Pengisi suara:
Jack Black, Angelina Jolie, Jackie Chan, Dustin Hoffman, Gary Oldman
Studio:
DreamWorks Animation