Review Asus EeePad Transformer: Notebook Jelmaan Tablet Android
Sistem Operasi HoneyComb
Asus Transformer menggunakan sistem operasi Honeycomb yang sudah dioptimalkan untuk digunakan pada layar beresolusi tinggi dan berdimensi besar. Oleh karenanya pula, desain yang dibuat oleh Google berbeda dengan apa yang ada pada Froyo atau Gingerbread. Pada Honeycomb, Anda dapat melihat taskbar layaknya sebuah sistem operasi desktop.
Asus Transformer memiliki lima buah homescreen yang dapat dihias menurut kehendak Anda. Berbeda dengan Froyo, Anda dapat berpindah home screen dengan menekan bagian pinggir kiri dan kanan layar, sebagai alternatif gesture geser ke kiri dan kanan. Di Froyo atau Gingerbread, mungkin hal ini bisa dilakukan dengan menekan tombol titik yang ada pada bagian pinggir bawah atau atas layar saja.
Pada bagian kiri bawah terdapat tiga buah soft button. Pada tombol yang paling kiri, merupakan soft button back untuk kembali ke halaman sebelumnya. Soft button kedua merupakan home, agar Anda bisa kembali ke layar utama saat sedang ada di dalam sebuah aplikasi. Sedangkan yang ketiga merupakan tombol recent apps, merupakan sebuah fungsi yang menyimpan histori mengenai beberapa aplikasi yang baru saja dijalankan.
Jika Anda bingung bagaimana masuk ke dalam menu utama, Anda dapat menekan soft button Apps pada bagian kanan atas. Setelah menekan bagian tersebut, akan muncul menu seperti gambar di bawah ini.
Layar Capacitive: Responsif
Layar capacitive yang dipakai oleh EeePad Transformer dapat dibilang sangat responsif. Hal ini saya dapatkan saat bermain Spiderman HD serta Ninja Kaka sebagai game yang juga dapat digunakan untuk menguji responsifitas sebuah layar perangkat Android. Hasilnya sangat baik. Setiap titik pada Spiderman dapat ditekan dan digeser dengan waktu yang bersamaan dan tanpa kesalahan, serta sabetan pedang di Ninja Kaka tidak ada yang putus. Hal terakhir yang saya lakukan adalah dengan pengujian yang selalu dipakai oleh banyak pengguna Android, mengetik menggunakan virtual keyboard. Saya dapat bekerja dengan sangat baik menggunakan keyboard tersebut saat keyboard dock-nya sedang tidak digunakan. Letak tombol setiap karakter didesain oleh Google dengan sangat baik sehingga meminimalisir terjadinya salah tekan.