Rumor: Mirror’s Edge II akan Gunakan Engine Battlefield 3?

Reading time:
August 1, 2011
mirrors edge

Menggunakan tema first person sebagai unsur utama di dalam game memang bukan perkara sulit. Namun, membuatnya unik dan berbeda dibandingkan game lain, itu yang menjadi tantangan terbesar. Salah satu yang berhasil melakukannya adalah Mirror’s Edge. Mengambil arah yang berbeda dengan game FPS pada umumnya, Mirror’s Edge lebih berfokus ke elemen parkour dan menemukan jalan dibandingkan hanya menembak siapa pun musuh yang berada di depan mata. Game buatan EA ini tidak diragukan lagi mencapai kesuksesan yang luar biasa. Kini, setelah lama tidak terdengar, sebuah rumor membahagiakan muncul memberitakan sekuelnya. Ekspektasi seperti apa yang akan kita dapatkan?

Rumor bahwa EA sedang mengerjakan Mirror’s Edge II memang sudah santer terdengar sejak lama. Namun, realisasi yang membuktikan itu sama sekali tak pernah muncul ke permukaan. Setelah konfirmasi ringan dari pihak EA di ajang E3 2011 silam, rumor ini kembali muncul. Tidak tanggung-tanggung, ME2 kabarnya akan hadir dengan tunjangan engine grafis terbaru buatan DICE, Frostbite Engine 2.0, engine sama yang membuat Battlefield 3 tampil sebagai game paling memanjakan mata di tahun 2011 ini. Rumor ini semakit kuat terdengar setelah Official Playstation Magazine dari Inggris Raya juga memberitakannya.

frostbite engine 2 logo

Namun perlu diingat, rumor tetap akan menjadi sebuah rumor karena EA sendiri belum memberikan komentar dan konfirmasi resmi tentangnya. Jika terbukti berita ini benar, siapa yang dapat menolak Mirror’s Edge II dengan kualitas grafis sekelas Battlefield 3? Gameplay unik dengan visualisasi yang memanjakan mata, banyak gamer yang tampaknya akan jatuh cinta dengan sekuel ini begitu hadir di industri game. Namun, saya tampaknya akan absen memainkan game ini. Mengapa? Well, Mirror’s Edge masih tercatat sebagai satu-satunya game FPS yang mengakibatkan pusing dan mual dalam waktu yang lama. Adakah di antara Anda yang merasakan hal yang sama?

Source: CVG

Load Comments

Gadget

March 5, 2024 - 0

Review vivo V30: Lebih Murah, Lebih Kencang dan Irit dengan Snapdragon + 3 Kamera 50 MP

vivo V30 , smartphone ini juga dibawa vivo hadir resmi…
March 5, 2024 - 0

Review realme 12 Pro+ 5G: Smartphone Berkamera Tele Periscope Paling Murah!

Kalau kalian mencari smartphone mid range dengan kamera telephoto terbaik…
January 26, 2024 - 0

Review vivo Y100 5G: Desain Premium, AMOLED 120 Hz, 5G, Snapdragon BARU!

vivo Y100 5G, ini adalah smartphone terbaru dari jajaran vivo…
December 30, 2023 - 0

Review CMF Watch Pro: Smartwatch dengan Layar 1,96 Inci AMOLED dan Desain Unik

CMF Watch Pro dibanderol dengan harga Rp1.149.000. Dengan harga tersebut…

Laptop

March 27, 2024 - 0

Review Acer Predator Helios Neo 16 2024: Helios Neo Naik Kelas?

Laptop yang satu ini bukan cuma kenceng buat gaming, tapi…
March 19, 2024 - 0

Review ASUS Zenbook 14 OLED (UX3405): Laptop Ringan Idaman!

Laptop Intel Core Ultra akhirnya mulai dijual di Indonesia. Salah…
March 18, 2024 - 0

Review Huawei MateBook D 14 (2024): Bodi Metal, Kencang dan Terjangkau!

Laptop yang satu ini harusnya sudah tidak terlalu asing lagi…
March 15, 2024 - 0

Review Lenovo Yoga Slim 7i (14IMH9): Daya Tahan Baterai Laptop 2024 Harusnya Begini!

Laptop layar OLED yang satu ini ternyata baterainya irit banget…

Gaming

March 28, 2024 - 0

Ryu Ga Gotoku Punya Pengumuman Besar di Hari April Mop

Berbeda dengan sebagian besar belahan dunia yang lain, April Mop…
March 28, 2024 - 0

Relic Entertainment Pisah dari SEGA, Kembali Indie

Sebagian besar dari kita mungkin seringkali salah menyimpulkan bahwa SEGA…
March 28, 2024 - 0

Spesifikasi PC untuk Marvel Rivals

Di atas kertas, ini adalah konsep yang seharusnya bisa menuai…
March 28, 2024 - 0

Embracer Jual Dev. Borderlands ke Take-Two Interactive

Anda yang cukup mengikuti berita game dengan intens sepertinya tidak…