Review VGA AMD Radeon HD 7770 GHz Edition: “Southern Island” Murah Yang Bertenaga

Reading time:
February 18, 2012
amd hd 7770 side view 02

Serbuan graphics card AMD Southern Island ternyata tidak berhenti begitu saja. Hanya berselang sekitar dua minggu setelah perilisan HD 7950, divisi graphics card AMD kembali merilis graphics card AMD Southern Island lainnya. Perilisan kali ini boleh dibilang cukup berbeda karena setelah merilis graphics card AMD Southern Island untuk kelas high-end, seri HD 7900, AMD justru merilis kelas entry-level, seri HD 7700, melewatkan kelas mainstream. Graphics card AMD Southern Island kelas mainstream kemungkinan akan dirilis pada pertengahan bulan Maret.

amd hd 7000 product classification

Graphics card AMD Southern Island kelas entry-level bernaung di bawah nama seri HD 7700. Kali ini, AMD langsung merilis dua tipe seri HD 7700 yaitu HD 7770 GHz Edition dengan kisaran harga jual terendah $160 dan HD 7750 $110. AMD HD 7770 GHz Edition diposisikan menjadi penerus HD 6770/HD 5770 dan HD 7750 akan menjadi penerus HD 6670.

Dengan kisaran harga jual seperti ini, seri HD 7700 akan berkompetisi dengan sejumlah graphics card generasi sebelumnya. HD 7770 GHz Edition akan berkompetisi menghadapai HD 6850, HD 6790, dan jangan lupa NVIDIA GTX 460 1GB dan GTX 560 (non-Ti). Sedangkan HD 7750 akan menghadapi HD 6770/HD 5770, HD 6750/HD 5750, dan juga NVIDIA GTX 550 Ti.

Untuk pengujian kali ini, kami akan menguji salah satu tipe graphics card AMD seri HD 7700 yaitu HD 7770 GHz Edition. Melihat harganya, kami memang penasaran dengan kinerjanya. Mampukah gaphics card ini membuktikan diri sebagai incaran gamer berkantong pas-pasan yang menginginkan graphics card bertenaga?

AMD Radeon HD 7770 GHz Edition

Arsitektur

amd hd 7770 cape verde

HD 7770 GHz Edition menggunakan chip GPU codename Cape Verde XT dengan arsitektur GCN (Graphics Core Next), arsitektur yang sama seperti yang digunakan oleh seri HD 7900. Walaupun begitu, chip GPU Cape Verde ternyata memiliki desain yang berbeda dengan chip GPU Tahiti yang diakibatkan penggunaan spesifikasi lebih rendah. Berbeda dengan chip GPU Tahiti yang dilengkapi hingga 32 Compute Unit, HD 7770 GHz Edition hanya dilengkapi 10 Compute Unit. Pengurangan jumlah Compute Unit menyebabkan jumlah Stream Processor dan Texture Units berkurang.

Spesifikasi

amd hd 7770 ghz edition spec

HD 7770 GHz Edition menggunakan chip GPU Cape Verde XT yang dibangun dengan menggunakan transistor sebanyak 1,5 milyar dengan proses fabrikasi 28 nm. Pengurangan jumlah Compute Unit menjadi 10 buah menyebabkan pengurangan spesifikasi Stream Processor menjadi 640 buah dan Texture Units menjadi 40 buah. Walaupun begitu, ROP Units di Cape Verde XT hanya berkurang setengah menjadi 16 buah.

HD 7770 GHz Edition dilengkapi clock memori sebesar 4500 MHz dan clock GPU sebesar 1000 MHz atau 1GHz. Ya, penggunaan clock GPU sebesar 1 GHz inilah yang menyebabkan penambahan kata “GHz Edition” di belakang nama HD 7770. Selain itu, HD 7770 GHz Edition menjadi graphics card pertama di dunia yang menggunakan clock GPU reference sebesar 1 GHz.

HD 7770 GHZ Edition ternyata memiliki kemiripan spesifikasi dengan HD 6770/HD 5770, seperti di Texture Units, ROP Units, memori (kapasitas, tipe, dan bandwidth), dan penggunaan konektor daya 6-pin. Akan tetapi, ternyata HD 7770 GHZ Edition memiliki jumlah Stream Processor lebih rendah dibandingkan HD 6770/HD 5770. Clock memori yang digunakan pun 300 MHz lebih rendah. Walaupun begitu, HD 7770 GHZ Edition menggunakan clock GPU 150 MHz lebih tinggi dibandingkan HD 6770/HD 5770. Dengan keadaan seperti ini, bagaimanakah kinerja HD 7770 GHZ Edition mengingat graphics card ini berperan sebagi penerus HD 6770/HD 5770? Sebelum melihat hasilnya, mari kita lihat terlebih dahulu bentuk fisik AMD HD 7770 GHZ Edition.

AMD HD 7770 GHz Edition Feature

  • Microsoft DirectX 11.1
  • AMD HD3D
  • AMD Eyefinity 2.0
  • AMD CrossfireX Technology
  • AMD PowerPlay Technology
  • AMD PowerTune Technology
  • AMD ZeroCore Power Technology
  • AMD Accelerated Parallel Processing (APP) Technology
  • Bitstreaming Audio
  • Discrete Digital Multi-Point Audio
  • Enhance Quality Anti Aliasing
  • Universal Video Decoder 3.0
  • PCI Express 3.0 x16
  • Dual-Link DVI
  • HDMI 1.4a
  • Display Port 1.2
Load Comments

Gadget

March 5, 2024 - 0

Review vivo V30: Lebih Murah, Lebih Kencang dan Irit dengan Snapdragon + 3 Kamera 50 MP

vivo V30 , smartphone ini juga dibawa vivo hadir resmi…
March 5, 2024 - 0

Review realme 12 Pro+ 5G: Smartphone Berkamera Tele Periscope Paling Murah!

Kalau kalian mencari smartphone mid range dengan kamera telephoto terbaik…
January 26, 2024 - 0

Review vivo Y100 5G: Desain Premium, AMOLED 120 Hz, 5G, Snapdragon BARU!

vivo Y100 5G, ini adalah smartphone terbaru dari jajaran vivo…
December 30, 2023 - 0

Review CMF Watch Pro: Smartwatch dengan Layar 1,96 Inci AMOLED dan Desain Unik

CMF Watch Pro dibanderol dengan harga Rp1.149.000. Dengan harga tersebut…

Laptop

March 27, 2024 - 0

Review Acer Predator Helios Neo 16 2024: Helios Neo Naik Kelas?

Laptop yang satu ini bukan cuma kenceng buat gaming, tapi…
March 19, 2024 - 0

Review ASUS Zenbook 14 OLED (UX3405): Laptop Ringan Idaman!

Laptop Intel Core Ultra akhirnya mulai dijual di Indonesia. Salah…
March 18, 2024 - 0

Review Huawei MateBook D 14 (2024): Bodi Metal, Kencang dan Terjangkau!

Laptop yang satu ini harusnya sudah tidak terlalu asing lagi…
March 15, 2024 - 0

Review Lenovo Yoga Slim 7i (14IMH9): Daya Tahan Baterai Laptop 2024 Harusnya Begini!

Laptop layar OLED yang satu ini ternyata baterainya irit banget…

Gaming

March 28, 2024 - 0

Ryu Ga Gotoku Punya Pengumuman Besar di Hari April Mop

Berbeda dengan sebagian besar belahan dunia yang lain, April Mop…
March 28, 2024 - 0

Relic Entertainment Pisah dari SEGA, Kembali Indie

Sebagian besar dari kita mungkin seringkali salah menyimpulkan bahwa SEGA…
March 28, 2024 - 0

Spesifikasi PC untuk Marvel Rivals

Di atas kertas, ini adalah konsep yang seharusnya bisa menuai…
March 28, 2024 - 0

Embracer Jual Dev. Borderlands ke Take-Two Interactive

Anda yang cukup mengikuti berita game dengan intens sepertinya tidak…