Nissan DeltaWing, Masa Depan Mobil Balap Le Mans
Sebelum kehadiran Christopher Nolan yang membawa konsep Batmobile dengan Tumbler, jajaran film layar lebar Batman sebelumnya dihiasi dengan mobil-mobil berdesain sporty yang unik dan menggunakan sejumlah spoiler yang menyerupai sayap kelelawar di bagian belakangnya. Desain serupa kembali hadir, tetapi tidak akan digunakan sebagai properti dalam film layar lebar, melainkan sebagai konsep mobil balap yang menekankan teknologi motorsport dengan tingkat efisiensi tinggi.
Konsep mobil balap ini merupakan bagian dari proyek DeltaWing yang sekarang mendapat bantuan kerja sama dari dua pemain besar dalam industri otomotif, Nissan dan Michelin. Mobil yang sekarang diberi nama Nissan DeltaWing memanfaatkan teknologi DIG-T (Direct Injection Gasoline – Turbocharged) yang dapat ditemukan dalam mobil produksi Nissan Juke. Mesin 1.6-liter turbocharged empat silinder yang dibenamkan dalam DeltaWing mampu menghasilkan tenaga sebesar 300hp.
Walaupun tenaga yang dihasilkan mesin ini hanya setengah dibanding mobil balap Le Mans konvensional, mesin ini menempatkan kecepatan Nissan DeltaWing di antara Le Mans Prototype 1 (LMP1) dan LMP2. Kecepatan ini berhasil dicapai dengan bobot tubuh yang dua kali lebih ringan dan tingkat aerodinamis yang dua kali lebih tinggi dibanding mobil balap konvensional. Nissan DeltaWing menunjukkan masa depan mobil balap Le Mans yang mengedepankan efisiensi, tanpa mengorbankan performa.