JagatTalk: Masih Jadi Yang Terpenting!
Selamat malam Tweeps. Seperti biasanya, pada Minggu malam ini, kami menghadirkan JagatTalk, yang merupakan sebagai media kami untuk lebih dekat dengan para Tweeps follower @jgtreview dengan memberikan sebuah topik hangat untuk dibahas secara bersama.. Anda bebas memberikan komentar mengenai topik yang sedang kami angkat, tentunya dengan mengikuti syarat Twitter: 140 karakter. Kami akan apresiasi jawaban terbaik dengan menyertakan nama dan akun Anda dalam artikel seperti yang kami lakukan saat ini. This is JagatTalk!
Untuk tema JagatTalk kita minggu ini adalah, “Masih layak gak sih membeli ponsel “biasa” di era berjayanya smartphone saat ini ?”. Tema ini sengaja kami ambil karena, sejak kehadiran perangkat ponsel pertama kali di Indonesia sejak tahun 1984, hingga saat ini, perkembangan perangkat ponsel mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Mulai dari ukuran dan bobot yang dimiliki, hingga fitur-fitur canggih yang sangat mudah kita temukan dari berbagai merk ponsel untuk digunakan. Seiring perkembangan dunia ponsel, telah sejalan dengan perkembangan teknologi yang terdapat di dalam perangkat smartphone tersebut, seperti kamera, hingga sistem operasi mobile yang digunakan seperti, Android, Windows Phone, dan iOS.
Namun, beberapa para pengguna ponsel ada yang berpendapat bahwa, walau memiliki beragam fitur canggih yang terdapat pada beberapa perangkat smartphone, ternyata memiliki beberapa kelemahan diantaranya, kenyamanan disaat penggunaan, (mungkin disini dalam artian digunakan dengan satu tangan) baterai yang cepat lemah, responsif yang kurang, serta kendala proses sistem saat dihidupkan memakan waktu cukup lama. Untuk itulah tema JagatTalk minggu ini lemparkan kepada para Tweeps follower. Mari kita simak tanggapan menarik apa saja dari para Tweeps mengenai tema JagatTalk kita minggu ini.
Tanggapan pertama datang dari @sumatris dengan menyatakan “oh tentu perlu.. smartphonenya kadang masih dodol..cepat lowbatt, kadang hang, kadang nggak responsive”. “Mas bro” satu ini tampaknya merasa kecewa dengan performa smartphone yang dimilikinya.
Tanggapan yang kedua datang dari @steromfel, “ponsel biasa masih penting, buat ngecheck pulsa modem 3G, kalo pake smartphone kelamaan booting nya. Hehe”. Tampaknya, peranan ponsel biasa, masih amat penting untuk melakukan beberapa hal yang dilakukan Tweeps follower yang satu ini.
Tanggapan yang ketiga, sebagai tanggapan terakhir, datang dari Tweeps follower @masgaptek yang menyatakan, “Ponsel lama msh layak dibeli. Mungil, batre awet, keypad bisa pake satu jempol, rusak beli lagi :)”. Menurut salah satu Tweeps follower kita satu ini, beberapa keunggulan yang telah disebutkan, penggunaan ponsel biasa masih cukup layak.
Itulah ketiga tanggapan yang cukup menarik dari para pertisipan Tweeps follower @jgtreview. Beberapa tanggapan tersebut tentunya berdasarkan pengalamannya masing-masing. Tentunya beberapa perangkat ponsel, baik ponsel biasa maupun smartphone, memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing sesuai dengan kebutuhan para penggunanya.