Review ASUS GeForce GTX 680 2GB: Tampil Eksklusif, Walau dengan Desain Reference
Sempat tertinggal dan kehilangan “start” oleh AMD sejak akhir tahun lalu, pada kuartal ini NVIDIA “membayar” langsung dengan memberikan graphics card terbaiknya dengan teknologi terbaru fabrikasi 28nm, dan membuktikan bahwa penantian yang sedikit tertunda tersebut tidaklah sia-sia. Varian Kepler GTX 680 dan GTX 670 yang dirilis oleh NVIDIA ini benar-benar “menggulingkan” graphics card milik AMD HD 7900 series (Tahiti) yang sempat mencicipi posisi puncak, hampir dari segala aspek baik dari segi performa, harga, dan konsumsi daya.
Kali ini JagatReview berkesempatan untuk menguji jagoan “flagship” NVIDIA saat ini yaitu GTX 680 dari ASUS. Walaupun desain yang digunakan graphics card ini masih sama seperti reference dari NVIDIA, ASUS memberikan sedikit sentuhan tambahan yang menjadikan graphics card kelas High-End ini terlihat lebih eksklusif. Sebelum membahasnya lebih lanjut mari kita lihat spesifikasi dari graphics card (single) terkencang untuk saat ini.
Platform Pengujian ASUS NVIDIA GTX 680
- Prosesor: Intel Core i7 3960X @4.5 GHz
- Motherboard: Intel Desktop Board DX79SI
- Graphics Card: AMD HD 7900 Series; NVIDIA GTX 580, 590, 680
- Memory: 4x 2 GB Kingston HyperX blu. (@1600 MHz; 1.65 V)
- Storage: Kingston SSDNow V+ Series 64 GB
- Power Supply: Corsair AX1200
- CPU Heatsink: Corsair H100 (Fan Speed Minimum)
- Casing: Corsair 500R (All Fan On)
- Monitor: 3 unit LCD Monitor 1920×1080
- Input: Generic Keyboard and Mouse
- OS: Windows 7 Ultimate 64-bit SP1
- Driver : Catalyst 12.2 & 12.3 WHQL; Forceware 296.10 & 301.10 WHQL; 301.34 Beta (GTX 670)
(*) Seluruh graphics card diuji pada setting default yang disediakan driver tersebut, pada versi tersebut.
Spesifikasi
ASUS menggunakan spesifikasi reference NVIDIA GTX 680 dengan core clock sebesar 1006 MHz dan menjanjikan peningkatan Boost Clock hingga 1058 MHz pada beberapa aplikasi atau game yang memerlukannya. Untuk bagian memory graphics card ini sudah dilengkapi dengan memory GDDR5 (256-bit) dengan ukuran 2GB yang menggunakan clock efektif 6008 MHz.
Walaupun graphics card ini masih datang dengan spesifikasi standar, ASUS menyediakan sebuah GPU Tweak eksklusif bagi user yang menginginkan performa lebih tinggi lagi dapat melakukan tuning manual (overclock) sesuai dengan kebutuhan. Sebelum menguji graphics card dari ASUS ini, mari kita lihat apa saja yang disediakan pada produknya ini berikut.
Feature
- Microsoft DirectX 11.1
- NVIDIA GPU Boost
- NVIDIA Adaptive VSync
- NVIDIA Surround Up to Four Monitors
- NVIDIA 3DVision
- NVIDIA 3DVision Surround
- NVIDIA 3-way SLI
- NVIDIA PhysX
- NVIDIA CUDA
- NVIDIA TXAA
- NVIDIA FXAA
- PCI Express 3.0 x16
- Dual-link DVI
- HDMI 1.4a
- Display Port 1.2