Kantor Samsung di Korea Selatan Digerebeg Polisi
Terkait dengan investigasi terhadap pencurian teknologi display, polisi Korea Selatan melakukan pencarian di kantor Samsung Display. Selain itu, polisi juga tengah menyelidiki apakah mitra LG membocorkan informasi kepada Samsung terkait dengan teknologi OLED tersebut.
Menurut penyelidik di Seoul Metropolitan Police Agency, Samsung yang mendominasi pasar panel organic light-emitting diode atau OLED, pihak kepolisian mendatangi kantor Samsung di Asan yang terletak di sebelah selatan ibu kota Korea Selatan, dan melakukan pencarian dokumen-dokumen yang terkait dengan teknologi display yang menjadi kasus tersebut. Polisi menyelidiki apakah partner dari rival pembuat panel LG Display Co. membocorkan rahasia teknologi tersebut dan apakah Samsung terlibat di dalamnya. Kedua perusahaan tersebut memang tengah terlibat pada penyelidikan kriminal terkait dugaan pencurian teknologi sejak tahun lalu. Dan pada bulan Juli 2012, enam karyawan LG Display didakwa telah mencuri teknologi OLED dari Samsung.
Namun tentu saja pihak Samsung menyangkal tuduhan tersebut dan menurut juru bicara Samsung, Jun Eun Sun, Samsung tidak memiliki alasan untuk mencuri teknologi dari perusahaan lain karena Samsung sendiri dikenal sebagai produsen OLED terbaik di dunia. LG pun menyatakan bahwa pihaknya tidak melaporkan Samsung ke polisi terkait dengan investigasi terakhir yang berbuntut pada penggerebegan tersebut. Menurut Son Young Jun, juru bicara LG Display yang berbasis di Seoul, investigasi terakhir tersebut berkaitan dengan teknologi panel TV OLED berukuran besar namun polisi telah membuat tuduhan sendiri.