Cina Kembangkan Tianhe-2, Superkomputer Tercepat di Dunia

Author
Cerira
Reading time:
June 11, 2013

Di era digital ini, hampir semua negara ingin menjadi yang terdepan dalam hal teknologi maju. Salah satu negara yang juga turut mengembangkan teknologi maju tersebut adalah Cina. Negara Tirai Bambu tersebut senantiasa menciptakan inovasi teknologi yang membuatnya semakin diakui sebagai salah satu negara berteknologi maju di dunia. Pada laporan terakhir, Cina mengumumkan telah berhasil mengembangkan superkomputer terbaru bernama Tianhe-2 yang diklaim sebagai komputer paling cepat di dunia saat ini.

supercomputer-t2-620xa

Superkomputer ini merupakan lanjutan dari versi pertama Tianhe-1 yang diluncurkan tahun 2010 lalu. Dengan superkomputer pertama tersebut, Cina berhasil memasukkannya dalam jajaran Top 500 superkomputer pada ajang International Supercomputing Conference bersama dengan beberapa negara maju seperti Amerika Serikat, Jepang, dan Jerman. Tahun ini nampaknya Cina akan mengulang kesuksesannya dalam ajang yang sama yang akan digelar bulan Juni 2013 ini. Keberadaan Tianhe-2 yang memiliki julukan Milkyway-2 tersebut diungkapkan oleh National University of Defense Technology (NUDT) Cina saat acara konferensi akhir Mei lalu.

John Dongarra, profesor dari Universitas Tennessee pun mengonfirmasikan kebenaran tentang superkomputer tersebut dan menyatakan bahwa Tianhe-2 mampu beroperasi dengan kecepatan 30.7 petraflop per detik. Rekor ini rupanya mengalahkan superkomputer dari  Amerika Serikat bernama Titan yang sebelumnya meraih gelar sebagai superkomputer tercepat di dunia dengan kecepatan 17.6 petraflop per detik. Dongarra yang juga peneliti di Oak Ridge National Laboratory yang mengembangkan Titan menyatakan bahwa Tianhe-2 mampu memberikan kecepatan hampir dua kali lipat dibanding Titan.

Superkomputer yang masih harus menjalani serangkaian uji coba resmi tersebut akan memberikan layanan komputasi terbuka dengan performa tinggi untuk wilayah Cina Barat Daya saat di akhir tahun nanti akan dipindah ke Chinese National Supercomputer Center di Guangzhou. NUTD mendaftar sejumlah penggunaan yang mungkin memanfaatkan superkomputer tersebut, termasuk di antaranya adalah simulasi untuk uji coba pesawat terbang, pemrosesan data raksasa dan membantu dalam keamanan pemerintah.

Load Comments

Gadget

March 5, 2024 - 0

Review vivo V30: Lebih Murah, Lebih Kencang dan Irit dengan Snapdragon + 3 Kamera 50 MP

vivo V30 , smartphone ini juga dibawa vivo hadir resmi…
March 5, 2024 - 0

Review realme 12 Pro+ 5G: Smartphone Berkamera Tele Periscope Paling Murah!

Kalau kalian mencari smartphone mid range dengan kamera telephoto terbaik…
January 26, 2024 - 0

Review vivo Y100 5G: Desain Premium, AMOLED 120 Hz, 5G, Snapdragon BARU!

vivo Y100 5G, ini adalah smartphone terbaru dari jajaran vivo…
December 30, 2023 - 0

Review CMF Watch Pro: Smartwatch dengan Layar 1,96 Inci AMOLED dan Desain Unik

CMF Watch Pro dibanderol dengan harga Rp1.149.000. Dengan harga tersebut…

Laptop

March 27, 2024 - 0

Review Acer Predator Helios Neo 16 2024: Helios Neo Naik Kelas?

Laptop yang satu ini bukan cuma kenceng buat gaming, tapi…
March 19, 2024 - 0

Review ASUS Zenbook 14 OLED (UX3405): Laptop Ringan Idaman!

Laptop Intel Core Ultra akhirnya mulai dijual di Indonesia. Salah…
March 18, 2024 - 0

Review Huawei MateBook D 14 (2024): Bodi Metal, Kencang dan Terjangkau!

Laptop yang satu ini harusnya sudah tidak terlalu asing lagi…
March 15, 2024 - 0

Review Lenovo Yoga Slim 7i (14IMH9): Daya Tahan Baterai Laptop 2024 Harusnya Begini!

Laptop layar OLED yang satu ini ternyata baterainya irit banget…

Gaming

March 28, 2024 - 0

Ryu Ga Gotoku Punya Pengumuman Besar di Hari April Mop

Berbeda dengan sebagian besar belahan dunia yang lain, April Mop…
March 28, 2024 - 0

Relic Entertainment Pisah dari SEGA, Kembali Indie

Sebagian besar dari kita mungkin seringkali salah menyimpulkan bahwa SEGA…
March 28, 2024 - 0

Spesifikasi PC untuk Marvel Rivals

Di atas kertas, ini adalah konsep yang seharusnya bisa menuai…
March 28, 2024 - 0

Embracer Jual Dev. Borderlands ke Take-Two Interactive

Anda yang cukup mengikuti berita game dengan intens sepertinya tidak…