Review Film Percy Jackson: Sea of Monsters – Kelanjutan Petualangan Sang Anak Poisedon!

Reading time:
August 25, 2013
percy_jackson_sea_of_monsters_ver2

Legenda mengenai para dewa merupakan salah satu tema yang cukup menarik untuk diangkat menjadi dasar sebuah kisah petualangan fantasi yang baru. Tak terkecuali kisah petualangan Percy Jackson karya Rick Riordan yang mengambil tema mengenai  sekumpulan anak setengah dewa atau dewi ini.

Kisah petualangan Percy Jackson yang terdiri dari lima buah buku ini telah menuai kesuksesan sejak perilisan bukunya di tahun 2005 silam. Kesuksesan tersebut membuat seri petualangan Percy Jackson pun diadaptasi menjadi film layar lebar. Setelah tahun 2010 kemarin “Percy Jackson: The Lightning Thief” yang diadaptasi dari salah satu buku seri tersebut telah tayang di layar lebar, kini giliran buku keduanya yang hadir pada layar lebar termasuk di Tanah Air kita. Melanjutkan kisah petualangan Percy Jackson, kini saatnya sang anak lelaki keturunan Dewa Laut Poisedon tersebut melanjutkan petualangan yang seru dan menegangkan lewat “Percy Jackson: Sea of Monsters”!

Bahaya Baru Mengancam Ketenangan Camp Half-Blood dan Dunia!

Melanjutkan kisah dari perseteruan yang ada dalam “Percy Jackson: The Lightning Thief”, kini Percy Jackson (Logan Lerman) pun melanjutkan kehidupannya yang tenang di Camp Half-Blood bersama para teman sesama Half-Blood.

clarisse

Walau berstatus sebagai pahlawan yang berhasil mencegah ancaman dunia, Percy tak lain hanyalah seorang anak keturunan Poisedon yang biasa saja. Bahkan, ia harus mengakui kekalahannya terhadap Clarisse La Rue (Leven Rambin), sang anak perempuan keturunan Dewa Perang Ares yang tengah naik daun di Camp Half-Blood tersebut. Karenanya, Percy menjadi kurang percaya diri dan menganggap bahwa keberhasilannya yang lalu hanyalah sebatas keberutungan semata, walau sahabatnya Annabeth Chase (Alexandra Addario) serta satyr-nya Grover Underwood (Brandon T. Jackson) berusaha menghibur Percy.

Di tengah kebimbangannya tersebut, tiba-tiba terjadi suatu hal yang tak terduga di Camp Half-Blood tersebut. Pohon Thalia yang selalu memberikan perlindungan dari berbagai ancaman diracun oleh seseorang, sehingga pertahanannya pun luntur karenanya. Untuk dapat mengembalikan pertahanan mereka seperti sedia kala, maka pohon Thalia membutuhkan alat magis Golden Fleece yang mampu menyembuhkan apapun yang menyentuh alat magis ini.

percy-jackson-sea-of-monsters-still3

Tentu saja, perjalanan untuk mencari alat magis tersebut tidaklah mudah karena beragam bahaya yang menanti para pencarinya. Dan hal itu belum termasuk bahaya dari para oknum yang bermaksud mendapatkan alat magis Golden Fleece demi rencana yang dapat kembali mengancam kedamaian dunia. Mampukah Percy dan para kawannya mendapatkan alat magis tersebut untuk mengembalikan kondisi pohon Thalia seperti semula? Dan apakah ia juga berhasil mencegah rencana jahat para oknum yang berniat merebut Golden Fleece tersebut?

Petualangan Sang Anak Keturunan Dewa Poisedon yang Seru dan Penuh Fantasi

Sebuah petualangan yang seru dan penuh fantasi, itulah yang tersirat sepanjang film ini berlangsung. Tidak kalah jika dibandingkan dengan film pertamanya, “Percy Jackson: Sea of Monsters” masih mampu untuk menawarkan beragam aksi seru Percy dan kawan-kawannya. Beragam tokoh baru turut diperkenalkan lewat film sekuel Percy Jackson tersebut yang juga memegang peranan penting dalam film kedua ini, membuat alur cerita berkembang menjadi lebih menarik untuk disimak.

percy-jackson-sea-of-monsters

Petualangan dari Percy Jackson dan kawanannya tersebut tentunya didukung juga dengan efek visual yang indah dan cukup menggelitik, seolah membawa para penontonnya untuk ikut merasakan apa yang tengah dihadapi oleh para tokohnya. Tidak ketinggalan juga beberapa makhluk mitologi yang hadir sebagai kawan maupun lawan di dalam film ini cukup menarik untuk disimak. Selain vsualisasi secara CGI yang indah, para makhluk mitologi ini mampu menambah imajinasi penontonnya, terutama penonton yang berusia lebih muda.

Percy-Jackson-Sea-of-Monsters-3

Hal yang cukup disayangkan adalah karena melanjutkan kisah dari film pertamanya dengan durasi film yang tergolong singkat, maka penjelasan lengkap mengenai latar belakang Percy Jackson maupun tokoh-tokoh yang hadir dalam film “Percy Jackson: Sea of Monsters” ini kurang mendalam jika dibandingkan dengan film “Percy Jackson: The Lightning Thief”. Penonton yang tidak mengikuti seri Percy Jackson dari film pertama maupun membaca buku novelnya masih dapat menikmati alur cerita yang disajikan. Namun ada kemungkinan sebagian penonton akan merasa kebingungan mengenai para tokoh yang hadir di dalamnya.

Sea-of-Monsters

Meskipun film “Percy Jackson: Sea of Monsters” masih memiliki beberapa kekurangan, tetapi film adaptasi dari novel fiksi berjudul sama ini mampu menghibur para penontonnya dengan beragam kejenakaan serta tema fiksi yang menarik. Tidak hanya cocok untuk anak-anak, tetapi film ini juga dapat dinikmati oleh orang tua juga karenanya. Jika hendak menonton dan ingin menikmati keseruan dalam “Percy Jackson: Sea of Monsters” lebih maksimal, maka tak ada salahnya untuk mencoba menonton film ini dalam format 3D maupun 4DX.

Sea-of-Monsters-percy-jackson-and-the-olympians-34853110-3150-2100

Tanggal Rilis:
22Agustus 2013 (Indonesia)

Genre:
Adventure, Fantasy

Durasi:
107 menit

Sutradara:
Thor Freudenthal

Pemain:
Logan Lerman, Brandon T. Jackson, Alexandra Daddario, Douglas Smith, Leven Rambin, Jake Abel, Stanley Tucci, Nathan Fillion

Studio:
1492 Pictures, 20th Century Fox

Load Comments

Gadget

March 5, 2024 - 0

Review vivo V30: Lebih Murah, Lebih Kencang dan Irit dengan Snapdragon + 3 Kamera 50 MP

vivo V30 , smartphone ini juga dibawa vivo hadir resmi…
March 5, 2024 - 0

Review realme 12 Pro+ 5G: Smartphone Berkamera Tele Periscope Paling Murah!

Kalau kalian mencari smartphone mid range dengan kamera telephoto terbaik…
January 26, 2024 - 0

Review vivo Y100 5G: Desain Premium, AMOLED 120 Hz, 5G, Snapdragon BARU!

vivo Y100 5G, ini adalah smartphone terbaru dari jajaran vivo…
December 30, 2023 - 0

Review CMF Watch Pro: Smartwatch dengan Layar 1,96 Inci AMOLED dan Desain Unik

CMF Watch Pro dibanderol dengan harga Rp1.149.000. Dengan harga tersebut…

Laptop

March 27, 2024 - 0

Review Acer Predator Helios Neo 16 2024: Helios Neo Naik Kelas?

Laptop yang satu ini bukan cuma kenceng buat gaming, tapi…
March 19, 2024 - 0

Review ASUS Zenbook 14 OLED (UX3405): Laptop Ringan Idaman!

Laptop Intel Core Ultra akhirnya mulai dijual di Indonesia. Salah…
March 18, 2024 - 0

Review Huawei MateBook D 14 (2024): Bodi Metal, Kencang dan Terjangkau!

Laptop yang satu ini harusnya sudah tidak terlalu asing lagi…
March 15, 2024 - 0

Review Lenovo Yoga Slim 7i (14IMH9): Daya Tahan Baterai Laptop 2024 Harusnya Begini!

Laptop layar OLED yang satu ini ternyata baterainya irit banget…

Gaming

March 28, 2024 - 0

Ryu Ga Gotoku Punya Pengumuman Besar di Hari April Mop

Berbeda dengan sebagian besar belahan dunia yang lain, April Mop…
March 28, 2024 - 0

Relic Entertainment Pisah dari SEGA, Kembali Indie

Sebagian besar dari kita mungkin seringkali salah menyimpulkan bahwa SEGA…
March 28, 2024 - 0

Spesifikasi PC untuk Marvel Rivals

Di atas kertas, ini adalah konsep yang seharusnya bisa menuai…
March 28, 2024 - 0

Embracer Jual Dev. Borderlands ke Take-Two Interactive

Anda yang cukup mengikuti berita game dengan intens sepertinya tidak…