Tes Perbandingan 6 Compact Watercooling Kit Kelas Atas
Corsair H100i
Anda pastinya sudah tidak asing dengan watercooling bermerk Corsair, bukan? Pendingin pertama yang masuk pengujian kami ini adalah Corsair H100i. Seperti seri H100 yang dulu, Corsair H100i dilengkapi dengan radiator 240mm, yang bisa Anda lihat dibawah ini :
Desain unit H100i tak jauh berbeda dari H100, yang membedakannya adalah sekarang unit ini mendapat suplai daya dari sebuah SATA Port, bukan Molex 4-pin. Kami lebih menyukai power lewat SATA port ini karena lebih mudah untuk dilepas-pasang. Berikut dibawah ini bisa Anda temukan perlengkapan dari H100i :
Perlengkapan H100i terdiri dari dua buah kipas 120mm yang dirating pada 0.36A, dan mounting kit yang bisa mengakomodasi Intel LGA775/1155/1150/1156/1366/2011 maupun AMD AM2/AM3/ FM1/FM2. Thermal paste bawaan sudah terpasang di base waterblock,namun sayangnya Corsair tidak memberikan thermal paste tambahan. Yang unik dari H100i adalah fitur pengaturan melalui software Corsair Link. Anda bisa melihat software Corsair Link ini lebih detail dibawah ini :
Corsair Link Software
Seperti yang terlihat pada beberapa gambar berikut ini, Corsair mendesain sebuah software yang dinamakan Corsair Link, yang berguna untuk memonitor, atau bahkan mengontrol berbagai parameter hardware Anda. Anda bisa melakukan beberapa pengaturan, antara lain Warna LED yang ditampilkan, dan juga kecepatan kipas(bisa manual, bisa menggunakan profile). Software ini pun bisa melakukan logging dari beberapa parameter sistem Anda, dan memberikan warna LED tertentu sesuai dengan suhu sistem.
Oh ya, software ini harus Anda download di website Corsair karena mereka tidak menyertakan software ini dalam paket penjualan.
LEDs
*klik untuk memperbesar*
Berikut ini penampilan saat H100i dipasang di casing, terlihat di waterblock ada sebuah kabel USB yang mengkoneksikan motherboard dengan control unit Corsair H100i.
Secara umum, Corsair H100i memberi performa tinggi, dan memiliki fitur software control yang menarik dan memudahkan penggunanya untuk melakukan bermacam pengaturan dan juga monitoring. Mekanisme mounting darinya juga cukup mudah dipasang tanpa banyak kerepotan. Berikut nilai individualnya :
Corsair H80i
Sama-sama menyandang huruf ‘i’, unit kedua yang kami uji disini adalah ‘adik’ dari H100i, yakni Corsair H80i. Anda bisa melihat penampilannya dibawah ini :
H80i merupakan satu-satunya peserta di uji perbandingan watercooling high-end ini yang menggunakan radiator 120mm. Meskipun demikian Anda bisa melihat pada gambar diatas bahwa H80i dilengkapi radiator dengan tebal 38mm, lebih tebal dari rata-rata peserta lainnya(yang menggunakan radiator 240mm dengan tebal sekitar 25mm). Corsair H80i juga datang dengan perlengkapan yang sama dengan H100i, yakni 2(dua) buah kipas 120mm dengan rating 0.36A, mounting kit untuk Intel dan AMD, serta tidak lupa juga sebuah control unit yang memungkinkan berbagai pengaturan ekstra melalui Corsair Link Software. (screenshot dan berbagai fungsi Corsair Link bisa Anda lihat pada bagian H100i diatas)
Dibawah ini Anda bisa melihat cara kami memasang Corsair H80i :
Berbeda dengan H100i dimana kami harus memasang radiatornya di bagian atas casing, H80i bisa kami pasang di bagian exhaust fan bagian belakang case seperti terlihat diatas. Tentu saja, karena H80i menggunakan sebuah radiator 120mm, kompatibilitas casing H80i pada pengujian ini paling baik dari semua watercooling lainnya, dan mengganjarnya nilai ergonomi terbaik. Berikut nilai individunya :