Rumah Judi Ini Jadikan Pemilihan CEO Microsoft sebagai Ajang Taruhan
Sebuah situs judi terkenal asal Inggris, Ladbrokes menjadikan pemilihan CEO baru Microsoft sebagai ajang taruhan. Mereka pun merilis 25 daftar calon CEO yang menurutnya tepat untuk menggantikan Steve Ballmer yang beberapa waktu lalu mengumumkan akan pensiun dalam waktu 12 bulan ke depan.
Ladbrokes menempatkan CEO Nokia yang juga mantan petinggi di Microsoft, Steven Elop di posisi pertama dengan peluang 5-to-1 (5/1). Sewaktu di Microsoft, Ia sempat menjabat sebagai presiden divisi bisnis dan bertanggung jawab atas Microsoft Office. Kepindahaannya itu dianggap beberapa kalangan sebagai “trojan Horse” Microsoft yang telah menyusup ke Nokia. Itu karena beberapa bulan setelah Elop menjadi CEO, vendor asal Finlandia itu menjalin kemitraan dengan Microsoft, salah satunya memakai Windows Phone untuk setiap smartphone besutan Nokia.
Dalam bursa taruhan tersebut, Elop bersaing ketat dengan kandidat yang berasal dari kalangan internal Microsoft, yakni COO Kevin turner (6/1) dan wakil presiden di divisi perangkat Julie Larson-Green (8/1). Selain itu, ada Steven Sinofsky pengusaha investasi yang dulunya sempat menjabat sebagai presiden divisi Windows dengan nilai peluang sama dengan Larson-Green (8/1). Pendiri Microsoft, Bill Gates turut masuk dalam daftar ini, tetapi dengan peluang kecil, 50-to-1.
Tampaknya, Elop akan menjadi yang terkuat dalam bursa taruhan CEO Microsoft ini. Belum lama ini, ia juga berhasil membawa Windows Phone bersama Nokia, menggeser posisi BlackBerry di posisi tiga dalam pangsa pasar smartphone global kuartal kedua. Sementara Bill Gates tidak lagi berminat untuk mengurusi manajemen Microsoft. Sekarang Gates, dengan kekayaan bersihnya mencapai US$ 71 miliar itu, lebih fokus terhadap kegiatan amalnya.
Sementara daftar calon lainnya yang juga dijagokan Ladbrokes, di antaranya adalah CEO Apple Tim Cook, CEO Skype Tony Bates, CEO Netflix Reed Hastings, dan bahkan dua petinggi di jejaring sosial populer, yakni COO Facebook Sheryl Sandberg dan co-founder twitter Jack Dorsey. Sayangnya tidak diungkapkan lebih jauh mengenai mekanisme bursa taruhan pada pemilihan CEO di perusahaan yang paling berpengaruh di dunia itu.
Ladbrokes yang berbasis di harrow, Inggris itu mengoperasikan lebih dari 2.700 rumah judi di Inggris dan Eropa, di samping bisnis judi online-nya. Pihaknya lebih dikenal sebagai “panitia” yang menyediakan bursa taruhan untuk olahraga, khususnya sepakbola dan pacuan kuda. Baru-baru ini, Ladbrokes juga membuat taruhan untuk sebuah nama yang nantinya bakal diberikan ke bayi pertama hasil pernikahan Pangeran William dan Kate Middleton.
(sumber: Bloomberg)