Pengguna Aplikasi Kesehatan Masih Butuh Bantuan Dokter

Author
Ozal
Reading time:
October 13, 2013
Dokter

Beberapa orang sudah semakin banyak menggunakan smartphone, laptop, maupun wearable device untuk mengetahui kesehatannya sehari-hari. Perangkat teknologi mobile dipercaya, kian mampu menyediakan data kesehatan yang akurat bagi penggunanya. Hal ini yang kemudian dapat mengancam profesi dokter ketika sebagian orang lebih memilih memeriksa kesehatannya menggunakan perangat mobile, ketimbang pergi klinik atau rumah sakit.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Universitas Washington, fenomena ini karena didorong oleh pengukuran dan pemeriksaan kesehatan yang diperoleh dari aplikasi kesehatan di perangkat smartphone bisa lebih rinci serta akurat dari laporan yang dibuat dokter.

“Seorang dokter mengatakan kepada kami, ‘Saya tahu bagaimana mengelola tiga data tekanan darah pasien yang diambil di klinik saya, tetapi saya tiak tahu bagaimana mengelola 10.000 data yang didapat di rumah sesorang,” kata Prof. Gina Neff, salah seorang peneliti dari Universitas Washington.

Hanya saja, peran dokter masih dibutuhkan untuk menganalisis data dan membuat keputusan dari hasil yang dikeluarkan oleh aplikasi kesehatan yang dipakai pasien tersebut. “Berbagai jenis ekspektasi bahwa orang bertindak dan melakukan hal-hal yang berkaitan dengan data, membuat keputusan dari data yang sebenarnya tidak cocok dengan semua data yang ada di orang lain,” ujar Neff.

Sebagai contoh, seorang pengguna aplikasi kesehatan di smartphone tidak bisa serta-merta menyimpulkan dirinya telah terkena penyakit jantung, hanya karena data yang diperolehnya positif. Ada baiknya, Ia mesti berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter mengenai hal ini, setelah mendapatkan informasi dari perangkat mobile-nya.

Menurut Neff, dokter maupun peneliti kesehatan akan berusaha untuk menggunakan data kesehatan pasien penggunanya untuk bertukar informasi. Neff percaya, dalam waktu dekat pemahaman tentang data rill yang digunakan pasien dari smartphone dapat membuat aliran komunikasi yang baru antara pasien, dokter, dan peneiliti kesehatan. Sehingga, ini menjadi suatu efisiensi yang penting ketika pasien tak selalu mesti mondar-mandir ke klinik atau rumah sakit guna mengecek kesehatannya.

“Dokter saya mungkin tak ingin saya menggunakan data dari ponsel saya untuk memberi tahu tentang kesehatan, tetapi saya menggunakan data tersebut untuk memulai percakapan dengan dokter saya, yang mungkin bisa menjadi salah satu cara paling penting, membuat hubungan interoperabilitas sosial melalui jenis data ini,” imbuhnya, dilansir Cellular-News.

Load Comments

Gadget

March 5, 2024 - 0

Review vivo V30: Lebih Murah, Lebih Kencang dan Irit dengan Snapdragon + 3 Kamera 50 MP

vivo V30 , smartphone ini juga dibawa vivo hadir resmi…
March 5, 2024 - 0

Review realme 12 Pro+ 5G: Smartphone Berkamera Tele Periscope Paling Murah!

Kalau kalian mencari smartphone mid range dengan kamera telephoto terbaik…
January 26, 2024 - 0

Review vivo Y100 5G: Desain Premium, AMOLED 120 Hz, 5G, Snapdragon BARU!

vivo Y100 5G, ini adalah smartphone terbaru dari jajaran vivo…
December 30, 2023 - 0

Review CMF Watch Pro: Smartwatch dengan Layar 1,96 Inci AMOLED dan Desain Unik

CMF Watch Pro dibanderol dengan harga Rp1.149.000. Dengan harga tersebut…

Laptop

March 27, 2024 - 0

Review Acer Predator Helios Neo 16 2024: Helios Neo Naik Kelas?

Laptop yang satu ini bukan cuma kenceng buat gaming, tapi…
March 19, 2024 - 0

Review ASUS Zenbook 14 OLED (UX3405): Laptop Ringan Idaman!

Laptop Intel Core Ultra akhirnya mulai dijual di Indonesia. Salah…
March 18, 2024 - 0

Review Huawei MateBook D 14 (2024): Bodi Metal, Kencang dan Terjangkau!

Laptop yang satu ini harusnya sudah tidak terlalu asing lagi…
March 15, 2024 - 0

Review Lenovo Yoga Slim 7i (14IMH9): Daya Tahan Baterai Laptop 2024 Harusnya Begini!

Laptop layar OLED yang satu ini ternyata baterainya irit banget…

Gaming

March 28, 2024 - 0

Ryu Ga Gotoku Punya Pengumuman Besar di Hari April Mop

Berbeda dengan sebagian besar belahan dunia yang lain, April Mop…
March 28, 2024 - 0

Relic Entertainment Pisah dari SEGA, Kembali Indie

Sebagian besar dari kita mungkin seringkali salah menyimpulkan bahwa SEGA…
March 28, 2024 - 0

Spesifikasi PC untuk Marvel Rivals

Di atas kertas, ini adalah konsep yang seharusnya bisa menuai…
March 28, 2024 - 0

Embracer Jual Dev. Borderlands ke Take-Two Interactive

Anda yang cukup mengikuti berita game dengan intens sepertinya tidak…