Xiaomi Akhirnya Mendarat di Asia Tenggara
Vendor smartphone asal Cina yang namanya tengah naik daun, Xiaomi, dilaporkan sudah mulai berekspansi ke luar negeri. Negara yang menjadi pilihan pertama Xiaomi ialah Singapura. Ini merupakan langkah awal Xiaomi untuk menghadirkan smartphone high-end berharga terjangkau di pasar Asia Tenggara.
Hal ini diungkapkan langsung oleh Hugo Bara, presiden global Xiaomi pekan lalu melalui akunnya di Google+. “Akhirnya resmi – Xiaomi bakal datang ke Singapura.” ungkap Bara yang sebelumnya pernah menjabat sebagai wakil presiden Google untuk produk Android tersebut. Begitupun juga website resmi Xiaomi yang memposting sebuah gambar maskotnya, yakni kelinci di samping naga Cina dan bertulisan “Hello Singapore”. Bara pun juga memposting gambar tersebut di halaman profil akunnya.
Kehadiran Bara di Xiaomi tersebut, menurut Sandy Shen, direktur riset di Gartner, bertujuan membawa perusahaannya untuk masuk dan tumbuh di pasar gadget internasional. “Xiaomi kemungkinan akan memasuki pasar Asia Tenggara lainnya di mana penjualan smartphone terus meningkat,” ungkap Shen, seperti dikutip dari South China Morning Post.
Singapura sendiri, menurut data yang dikeluarkan Nielsen baru-baru ini, sebanyak 87 persen populasi penduduknya telah menggunakan smartphone. Persentase tersebut sama halnya dengan negara Hong Kong yang akan akan menjadi pasar Xiaomi selanjutnya setelah Singapura. Tingkat penetrasi tertinggi berikutnya dipegang Malaysia sebesar 80 persen. Sementara Indonesia hanya memiliki penetrasi sebesar 23 persen.
Bagi Xioami, ini juga merupakan langkah penting mereka meningkatkan pertumbuhan yang terjadi pada 2013 lalu. Tahun lalu, mereka telah berhasil menjual lebih dari 18 juta smartphone Android atau naik dua kali lipat dibanding tahun sebelumnya. Pendapatnya pun telah meningkat menjadi US$ 5,18 miliar.