Nokia dan HTC Resmi Jalin Kerjasama Paten
Nokia dan HTC bertekad mengakhiri perang hukum mereka yang berkepanjangan dengan perjanjian kerjasama paten dan teknologi. Kemitraan ini mengakhiri semua litigasi paten yang tertunda di antara mereka. Nokia menegaskan bahwa kesepakatan-kesepakatan dalam seluruh perjanjian itu bersifat rahasia.
Menurut siaran pers resmi HTC akan melakukan pembayaran kepada Nokia namun jumlahnya tidak diungkapkan. Di sisi lain Nokia akan mendapatkan akses ke portofolio paten LTE HTC, yang selanjutnya akan menguatkan penawaran lisensi Nokia. Selain itu kedua perusahaan tersebut juga akan mengeksplor peluang-peluang kolaborasi teknologi masa depan.
Perwakilan dari kedua perusahaan tersebut tampak sangat senang dengan kesepakatan ini. Kepala kekayaaan intelektual di Nokia, Paul Melin, mengaku sangat lega telah mencapai penyelesaian dan kesepakatan kerjasama dengan HTC. Ia mengungkapkan, “Perjanjian ini memvalidasi paten Nokia dan implementasi yang memungkinkan kita fokus pada peluang lisensi lebih lanjut.”
Sementara General Counsel HTC Grace Lei mengatakan bahwa Nokia mempunyai portfolio terbanyak dalam industri ini. Lei menyatakan bahwa sebagai pelopor industri dalam smartphone dengan portfolio paten kuat, HTC senang mencapai kesepakatan ini sehingga memungkinkan perusahaan tetap fokus pada inovasi bagi konsumen.
Dengan tetap berada di luar pengadilan dan berbagi paten, kedua perusahaan akan dapat fokus pada menciptakan inovasi produk yang lebih baik sehingga dapat bersaing di pasaran.