Review ZOTAC GeForce GTX 750 Ti: Termurah & Tetap Bertenaga

Author

Gatot Tri Yuwono

Reading time:

Graphics Card

March 11, 2014

readmode

Siapa menyangka jika NVIDIA berhasil menorehkan kesuksesan tersendiri di awal tahun 2014 berkat hadirnya graphics card generasi terbaru dengan arsitektur GPU Maxwell. GeForce GTX 750 Ti serta GeForce GTX 750 sukses menggoda kalangan pengguna PC untuk melakukan upgrade komponen graphics card mereka. Bukan tanpa alasan mengingat dua tipe graphics card tersebut berhasil menghadirkan performa gaming memuaskan di resolusi 1080p serta setting kualitas grafik Medium hingga High. Menariknya, baik GeForce GTX 750 Ti dan GeForce GTX 750 memiliki nilai TDP di bawah 75 Watt sehingga dapat bekerja normal tanpa perlu menggunakan konektor daya PCIe. Tidak sampai disitu saja, dengan kebutuhan minimal power supply sebesar 300 Watt, kalangan pengguna PC tidak lagi memerlukan upgrade komponen power supply sehingga dapat menghemat biaya.

Untuk menikmati kemampuan terbaik dari graphics card Maxwell, GeForce GTX 750 Ti merupakan pilihannya. Diotaki chip GPU GM107 dengan 640 CUDA Cores, GeForce GTX 750 Ti tidak hanya siap menghadirkan performa gaming terbaik di kelasnya tetapi juga pengalaman gaming maksimal berkat hadirnya feature gaming siap pakai ala NVIDIA. GeForce GTX 750 Ti saat ini bisa didapatkan dengan merogoh kocek mulai dari sekitar 1,8 juta rupiah seperti ditawarkan produk ZOTAC yang satu ini. Ya! Di artikel kali ini kami akan mengulas salah satu tipe GeForce GTX 750 Ti dari produsen ZOTAC dimana produk ini ternyata memiliki harga paling murah di pasar Indonesia. Menariknya, walaupun memiliki harga paling murah, graphics card tersebut datang dengan sistem pendingin non-reference serta spesifikasi clock lebih tinggi walaupun tidak dicantumkan bahwa graphics card tersebut merupakan versi overclock. Penasaran dengan kemampuannya? Inilah ulasan lengkapnya untuk Anda.

Platform Pengujian ZOTAC GTX 750 Ti

Prosesor: Intel Core i7 3960X @4.5 GHz
Motherboard: ASUS X79 Pro
Graphics Card: AMD R9/R7 200/HD 7000/HD 6000/HD 5000 Series; NVIDIA GTX 500/600/700 Series & GTX TITAN
Memory: 4x 2GB Kingston HyperX blu. (@1600 MHz; 1.65 V)

Storage: Kingston HyperX 3K SSD

Power Supply: Corsair AX1200

CPU Heatsink: Corsair H100 (Fan Speed Mid)

Casing: Corsair 500R (All Included Fan On)

Monitor: ASUS VN247H

Input: Generic Keyboard and Mouse
OS: Windows 7 Ultimate 64-bit SP1
Driver : Catalyst 13.11 Beta v9.2|13.11 Beta|13.10 Beta 2|13.6 Beta 2|13.1|12.2|12.3|12.8; Forceware 334.89|332.21|331.82|331.58|326.80|326.4|320.49|320.39|314.07|306.23|304.79 Beta

(*) Seluruh graphics card diuji pada setting default yang disediakan driver tersebut, pada versi tersebut.

Arsitektur

GeForce_GTX_750_Ti_Block_Diagram_FINAL — GM107

Spesifikasi

Walaupun tidak menyebutkan graphics card ini adalah versi overclock, ZOTAC melengkapi GeForce GTX 750 Ti mereka dengan base clock GPU sebesar 1033 MHz atau 13 MHz di atas nilai standar. Dengan base clock GPU tersebut, ZOTAC GTX 750 Ti OC memiliki nilai maksimal boost clock GPU sebesar 1176 MHz atau 26 MHz di atas GeForce GTX 750 Ti reference. Walaupun nilai clock GPU ditingkatkan, ZOTAC tetap mempertahankan clock memori pada nilai standarnya, 5400 MHz.

GeForce GTX 700 Series Feature

Microsoft DirectX 11.1
NVIDIA GPU Boost 2.0

GeForce GTX 700 dilengkapi feature GPU Boost 2.0 seperti halnya GeForce GTX TITAN. Pada GPU Boost 2.0, untuk mencapai nilai clock GPU tertinggi tidak hanya ditentukan dari nilai Power Target tetapi juga temperatur graphics card dimana nilai maksimal temperatur ditetapkan di angka 80 °C. Alhasil clock GPU GeForce GTX 700 akan terus naik lebih tinggi selama temperatur graphics card dan juga nilai Power Target belum menyentuh angka maksimal. Pada GPU Boost 2.0 nilai Power Target tidak lagi berdasarkan nilai typical board target tetapi board max power. Tentu saja nilai maksimal temperatur dan juga Power Target dapat diubah dengan menggunakan aplikasi khusus seperti EVGA PrecisionX dan MSI Afterburner sehingga nilai clock GPU dapat naik lebih tinggi.

nvidia gtx 760 adaptive temperature controllers

GeForce GTX 700 kini telah mengadopsi adaptive temperature controller terbaru. Dengan kontroler terbaru tersebut, fluktuasi putaran kipas dapat dikurangi disaat melakukan penyesuaian dengan temperatur graphics card. Alhasil tingkat kebisingan graphics card dapat dikurangi.

NVIDIA GPU Boost 2.0: Display Overclocking

Pada GeForce GTX TITAN, NVIDIA memperkenalkan apa yang disebut dengan Display Overclocking. Sesuai namanya, dengan menggunakan aplikasi tertentu, pengguna dapat meningkatkan nilai refresh rate monitor di atas nilai normalnya. Peningkatan nilai refresh rate monitor akan membuat nilai frame rate maksimal dari game meningkat saat VSync di aktifkan. Sebagai contoh, jika monitor Anda mendukung refresh rate 60 Hz maka nilai frame rate maksimal dari game adalah 60 fps saat VSync aktif. Dengan meningkatkan nilai refresh rate ke nilai lebih tinggi, misalnya 70 Hz, maka nilai frame rate maksimal dari game akan naik menjadi 70 fps. Tentu saja hasil dari Display Overclocking ini akan berbeda untuk setiap merek dan tipe monitor.