Panasonic Beberkan Strategi Bisnisnya di Tahun 2014
Panasonic, brand elektronik asal Jepang yang satu ini memang sudah sejak lama eksis di tanah air menawarkan berbagai solusi home appliance miliknya yang berkualitas. Dalam kurun waktu 8 tahun terakhir, Panasonic berhasil mencatatkan pertumbuhan bisnis yang sangat signifikan, dengan berbagai strategi bisnisnya yang memahami kebutuhan pasar lokal Panasonic juga meng-klaim keberhasilannya ini sebagai rekor baru dalam kuantitas penjualan se-Indonesia.
Untuk kembali mengembangkan pasarnya di Indonesia pada tahun 2014 ini, ada beberapa strategi yang mereka siapkan, salah satunya dengan perilisan produk unggulan terbaru seperti TV Viera Life+ Screen AX800, LED TV yang lebih dari sekedar smart TV, dengan kemampuannya untuk menghadirkan tampilan dengan resolusi ekstrim (4K Display/Ultra HD), dan dilengkapi juga dengan teknologi Cloud yang diklaim dapat membuat TV ini menjadi lebih “pintar”. Lalu ada juga lemari es Alowa+ Neo Glam yang hadir dengan varian warna unik dan telah bersertifikasi SNI untuk jaminan kepuasan konsumen. Terakhir diperkenalkan juga Home Audio XH333 sebagai solusi Home Theatre System 5.1 yang kompak, elegan, dan canggih dengan kompatibilitas jaringan nirkabel bluetooth.
Dikatakan Mr. Hiroyoshi Suga selaku Presiden Direktur PT Panasonic Gobel Indonesia, “Tujuan utama kami adalah untuk merealisasikan slogan kami: A Better Life, A Better World, untuk memberikan kehidupan yang lebih baik bagi masyarakat Indonesia melalui produk-produk inovatif kami. Oleh karena itu, kami bangga dengan hasil dan kepercayaan yang kami terima pada tahun 2013. Melihat kondisi ekonomi yang stabil pada tahun 2014, kami yakin bahwa kami mampu mempertahankan dan mencapai target dengan mengikuti regulasi standardisasi produk pemerintah (SNI). Melalui strategi kami, kami yakin dapat menjadi mesin pertumbuhan Panasonic Group di Asia Pasifik dan berkontribusi bagi perkembangan ekonomi di Indonesia.” Walaupun tahun 2013 lalu, merupakan tahun yang cukup berat bagi industri karena melemahnya nilai tukar Rupiah, cuaca yang tidak mendukung, dan efek lainnya, namun hal tersebut dijadikan Panasonic sebagai motivasi dan tantangan untuk bisa menjadikan perusahaan yang lebih baik lagi di tahun ini.