Review ASUS ZenFone 6: Smartphone Android Intel Layar Lebar Murah
Layar: 6 Inci IPS
Smartphone ASUS ZenFone 6 telah menggunakan layar dengan jenis IPS. Menggunakan teknologi capacitive, ZenFone mampu mendukung sentuhan sampai dengan 10 titik. Untuk mencegah terjadinya baret atau bahkan retak, ASUS telah memasang Gorilla Glass 3 terbaru dari Corning. Walaupun begitu, kami masih menganjurkan agar Anda tetap membeli pelindung layar.
Kami juga melakukan instalasi beberapa game yang membutuhkan kecepatan tekan dan geser. Hasilnya? Smartphone ini memiliki tingkat responsivitas yang baik. Kami tidak menemukan lag dalam menggeser atau pun menekan titik pada layar yang satu ini.
Berbeda dengan smartphone lainnya, ASUS memberikan pilihan sensitivitas layar pada ZenFone 6. Walaupun tergolong smartphone dengan tingkat respon layar yang tinggi, ternyata ASUS tidak melupakan mereka yang menggunakan sarung tangan. Saat pengguna memakai sarung tangan, gunakan Glove Mode agar smartphone ini dapat ditingkatkan lagi sensitivitas layarnya. Dengan mode ini pula, pengguna dapat menggunakan pensil untuk bernavigasi ataupun menggambar pada layar.
Mode unik lainnya adalah Reading Mode. Mode ini sangat berguna untuk Anda yang gemar membaca atau browsing Internet pada kondisi cahaya yang kurang. Mode ini akan melakukan pengaturan warna layar agar lebih nyaman di mata.
Kamera: 13 Megapiksel dengan Mode Rendah Cahaya
Sama dengan smartphone Android premium yang ada dipasaran saat ini, ZenFone 6 menggunakan kamera utama dengan resolusi 13 megapiksel. Sensor yang dipasang pada smartphone ini adalah buatan Panasonic dengan sensor CMOS SmartFSI. SmartFSI sendiri diklaim oleh Panasonic dapat menangkap gambar dengan baik pada kondisi cahaya yang minim (tidak hanya kurang). Oleh karenanya, ASUS ZenFone 6 pun juga diklaim memiliki hasil jepretan yang sangat baik pada kondisi seperti ini.
Kami pun melakukan pengujian pada kamera ASUS ZenFone 6. Berikut adalah hasil tangkapan kamera utama yang memiliki resolusi 13 megapiksel pada kondisi cahaya penuh dan kurang cahaya. Untuk memperbesar, silahkan klik pada gambar tersebut.
Berikut adalah hasil jepretan ASUS ZenFone 6 dengan menggunakan mode Low Light beserta pembandingnya. Mode Low Light ini akan menurunkan resolusi menjadi 3 megapiksel. Shutter pun akan menutup dalam waktu 3 detik. Oleh karena itu, sangat disarankan menggunakan tripod saat menggunakan mode yang satu ini.
Terakhir, ZenFone 6 memiliki kamera depan dengan resolusi 2 megapiksel. Selain digunakan untuk video call, para penggemar selfie juga akan lebih sering memakai kamera depannya. Berikut adalah hasil jepretan kamera depan tersebut. Klik untuk memperbesar.
Feature Multimedia
Musik dan video sudah menjadi sebuah standar pada smartphone masa kini. Oleh karenanya, dengan menggunakan sistem operasi Android Jelly Bean 4.3, smartphone ini pun juga sudah dapat digunakan untuk memainkan file-file musik seperti MP3, OGG, FLAC, AAC, dan WMA pada aplikasi standar Android yang telah di-”facelift” pada smartphone ZenFone 6. File-file video seperti MP4, MKV, dan MOV juga telah didukung oleh player video-nya.
Suara yang dihasilkan oleh speaker internal smartphone ini terdengar cukup baik untuk mendengarkan musik, tergantung dari file sumber yang dimainkan. Walaupun begitu, untuk mendengarkan musik dengan suara yang lebih baik, pengguna dapat memakai earphone atau headphone. Jika masih terasa kurang enak untuk didengar, fungsi equalizer standar dari Android dapat sedikit memperbaiki kualitas suaranya.
Selain itu, smartphone ini juga telah mendukung FM Radio untuk mendengarkan stasiun radio kegemaran Anda.
Tombol dan Slot
Ada beberapa tombol dan lubang di sekitar smartphone ASUS ZenFone 6 ini.
Pada sisi bagian atas dapat ditemukan lubang audio 3,5 mm serta lubang microphone.
Di samping sebelah kanan dapat ditemukan tombol volume serta tombol power.
Pada bagian bawah dapat ditemukan slot microUSB.
Untuk memasukkan dua SIM dan microSD, pengguna cukup membuka casing bagian belakang smartphone ini.