Review Digital Alliance R9 290 OC: AMD Hawaii Pro Melaju Kencang
Graphics Card
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, graphics card ini mengusung desain non-reference, yang artinya Digital Alliance memberikan sistem pendingin andalam mereka. Dengan penggantian sistem pendingin tersebut, graphics card ini ternyata tetap mengusung desain dual-slot sehingga tidak memakan tempat banyak di casing.
Kami membuka penutup heatsink dari graphics card tersebut dan menjumpai tiga buah heatpipe yang siap membantu mendinginkan graphics card tersebut dengan ukuran masing-masing sebesar 8 mm. Terdapat pula heatsink yang hampir menutupi seluruh PCB dan juga kipas berukuran 92 mm yang juga disertakan dalam sistem pendingin mereka.
Untuk menguji kemampuan sistem pendingin Digital Alliance R9 290 OC, kami menjalankan aplikasi Unigine Heaven dan mendapatkan hasil sebagai berikut.
Digital Alliance R9 290 OC
- Full-load: 78 °C (Fan speed-Auto @84%)
- Idle: 39 °C (Fan speed-Auto @30%)
Walaupun dalam kondisi di-overclock, sistem pendingin graphics card tersebut masih dapat menahan panasnya sebuah chip GPU Hawaii Pro untuk tetap berada dibawah 80 °C. Terpaut 16 °C di bawah sistem pendingin reference yang dapat mencapai 94 °C pada kondisi full-load.
Backplate. Ya! Graphics card ini dilengkapi dengan backplate yang semakin mempercantik tampilannya. Selain untuk penampilan, backplate tersebut juga berfungsi memperkuat PCB sehingga tidak mudah bengkok.
Teknologi Dual BIOS juga disematkan pada graphics card ini.
Digital Alliance R9 290 OC dilengkapi konektor daya PCIe 8-pin + 6-pin dimana hal tersebut menandakan graphics card dapat menerima asupan daya hingga sebesar 300 Watt.
Dapat kita lihat juga, bagian seperti VRM juga dilengkapi dengan heatsink untuk membantu mendinginkan saat graphics card berkerja penuh.
Digital Alliance R9 290 OC menyertakan konektor display sebagai berikut:
- 2x Dual-link DVI-I
- 1x HDMI
- 1x mini-Display Port
Graphics card ini siap menjalankan konfigurasi multi-monitor Eyefinity dengan menggunakan hingga enam buah monitor dan siap menangani perangkat display Ultra HD/4K.