Exynos 5 Octa 5433 Berubah Nama Jadi Exynos 7 Octa
Ke depan tidak ada lagi yang namanya prosesor Exynos 5 Octa 5433, karena Samsung baru saja mengumumkan sudah melakukan pergantian nama merek atau rebranding prosesor mobile terkuatnya itu yang bekemampuan 64-bit menjadi Exynos 7 Octa.
Prosesor ini hanya berganti nama saja. Teknologi chip masih sama dengan Exynos 5 Octa 5433. Exynos 7 masih menggunakan arsitektur CPU quad-core ARM Cortex-A57 guna menangani komputasi tinggi dan mengakselerasi kemampuan 64-bit. Sedangkan empat intinya lagi yang berbasis Cortex-A53 untuk meningkatkan efisiensi energi saat ponsel menangani beban kerja yang lebih ringan.
Dari segi GPU, Exynos 7 Octa juga dotpang Mali-T760. Samsung mengatakan, GPU tersebut 74 persen lebih cepat dari Mali-T628 MP6 di Exynos 5 Octa 5420 yang ditanam di Galaxy Note 3 dan Exynos 5 Octa 5430 di Galaxy Alpha.
Prosesornya sendiri sudah terpasang di Galaxy Note 4 versi Korea Selatan yang memang menawarkan kemampuan 64-bit. Sedangkan Galaxy Note versi global menggunakan prosesor 32-bit Snapdragon 805.
Samsung tidak menjelaskan alasannya melakukan rebranding prosesor tersebut dan melewati penamaan “Exynos 6”. Mungkin Samsung berpandangan, angka ‘7’ memiliki konotasi yang positif di berbagai kebudayaan. Atau bisa jadi, Exynos 7 Octa akan mengawali lini prosesor 64-bit Samsung.
Strategi ini juga datang setelah Google resmi merilis Android 5.0 Lollipop yang menawarkan dukungan penuh terhadap aplikasi 64-bit. Sedangkan Galaxy Note 4 versi Korea ketika dirilis, sepaket dengan Android 4.4 Kitkat yang hanya mendukung aplikasi 32-bit. Namun belum diketahui, apakah nantinya Galaxy Note 4 versi tersebut akan mendapatkan Lollipop versi 64-bit atau 32-bit.
Sumber: Samsung