Intel Danai Printer Khusus Kreasi Bocah 13 Tahun

Author
Ozal
Reading time:
November 8, 2014

Bocah berusia 13 tahun asal California, Amerika Serikat, memperoleh dana penelitian dan pengembangan diri dari raksasa chip, Intel, atas keberhasilannya menciptakan sebuah mesin cetak atau printer untuk tulisan Braille, huruf khusus yang dapat dibaca oleh penyandang tunanetra. Nama Shubham Banerjee mulai dikenal publik setelah memerkan sebuah prototipe mesin cetak huruf Braille dalam bentuk Lego di Gedung Putih tahun lalu. Kala itu, usia Banerjee masih menginjak 12 tahun.

intel

 

Printer kreasinya itu dapat digunakan mencetak huruf braille di atas kertas seukuran struk belanja. Agar dapat mencetak huruf Braille yang berciri khas berlubang itu, Ia memanfaatkan paku, mata bor berukuran kecil, dan pensil mekanik.

Ia dipandang punya potensi untuk mengembangkan printer buatannya menjadi produk konsumen yang dapat dijual dengan harga murah. Dengan dana yang diperolehnya, Banerjee akan menciptakan mesin cetak Braille baru yang akan dijual sekitar US$ 350. Itu lima kali lebih murah dari mesin serupa yang ditemui di pasaran.

Banerjee juga sudah mendirikan sebuah startup atau perusahaan rintisan untuk menjalankan bisnisnya itu dengan nama Braigo Labs. Sejauh ini, Ia masih mengandalkan bantuan dana dari kedua orang tuanya sekitar US$ 35.000. Pihak Intel sendiri enggan mengungkapkan jumlah pasti investasi yang mereka berikan ke bocah keturunan India itu. Namun, seperti dikutip dari Reuters, nilainya bisa mencapai di atas Rp 1 miliar.

intel 2

Kepala Royal National Institute of Blind People (RNIB), Clive Gardiner, menyambut baik investasi Intel terhadap usaha rintisan Banerjee. Ia berharap, produk Banerjee dapat meningkatkan kualitas hidup sehari-hari bagi orang buta. “Kami salut dengan inisiatif pengusaha muda yang hebat. Huruf Braille elektronik berpotensi besar. Namun, tingginya biaya jadi hambatan. Sejumlah inovasi baru untuk mesin cetak murah Braille seperti ini dapat mengubah pilihan membaca bagi sebagian orang tak bisa melihat. Kami menanti kabar kemajuan berikutnya.” ungkap Gardiner, dikutip dari BBC.

Load Comments

Gadget

March 5, 2024 - 0

Review vivo V30: Lebih Murah, Lebih Kencang dan Irit dengan Snapdragon + 3 Kamera 50 MP

vivo V30 , smartphone ini juga dibawa vivo hadir resmi…
March 5, 2024 - 0

Review realme 12 Pro+ 5G: Smartphone Berkamera Tele Periscope Paling Murah!

Kalau kalian mencari smartphone mid range dengan kamera telephoto terbaik…
January 26, 2024 - 0

Review vivo Y100 5G: Desain Premium, AMOLED 120 Hz, 5G, Snapdragon BARU!

vivo Y100 5G, ini adalah smartphone terbaru dari jajaran vivo…
December 30, 2023 - 0

Review CMF Watch Pro: Smartwatch dengan Layar 1,96 Inci AMOLED dan Desain Unik

CMF Watch Pro dibanderol dengan harga Rp1.149.000. Dengan harga tersebut…

Laptop

March 27, 2024 - 0

Review Acer Predator Helios Neo 16 2024: Helios Neo Naik Kelas?

Laptop yang satu ini bukan cuma kenceng buat gaming, tapi…
March 19, 2024 - 0

Review ASUS Zenbook 14 OLED (UX3405): Laptop Ringan Idaman!

Laptop Intel Core Ultra akhirnya mulai dijual di Indonesia. Salah…
March 18, 2024 - 0

Review Huawei MateBook D 14 (2024): Bodi Metal, Kencang dan Terjangkau!

Laptop yang satu ini harusnya sudah tidak terlalu asing lagi…
March 15, 2024 - 0

Review Lenovo Yoga Slim 7i (14IMH9): Daya Tahan Baterai Laptop 2024 Harusnya Begini!

Laptop layar OLED yang satu ini ternyata baterainya irit banget…

Gaming

March 28, 2024 - 0

Ryu Ga Gotoku Punya Pengumuman Besar di Hari April Mop

Berbeda dengan sebagian besar belahan dunia yang lain, April Mop…
March 28, 2024 - 0

Relic Entertainment Pisah dari SEGA, Kembali Indie

Sebagian besar dari kita mungkin seringkali salah menyimpulkan bahwa SEGA…
March 28, 2024 - 0

Spesifikasi PC untuk Marvel Rivals

Di atas kertas, ini adalah konsep yang seharusnya bisa menuai…
March 28, 2024 - 0

Embracer Jual Dev. Borderlands ke Take-Two Interactive

Anda yang cukup mengikuti berita game dengan intens sepertinya tidak…