Review ZTE Blade V5: Smartphone TV Android Kencang Murah
Sistem Operasi Android Kitkat 4.4.2
Sistem operasi yang digunakan pada kebanyakan smartphone yang datang dari Cina saat ini memang Kitkat. Begitu pula ZTE Blade V5 yang sudah menggunakan sistem operasi Android Kitkat 4.4.2. Sayangnya, tidak ada informasi apakah ZTE bakal meluncurkan Android Lollipop pada smartphone yang satu ini.
Yang menarik adalah pada smartphone Blade V5 terlihat sekilas bahwa ZTE menggunakan launcher Google Now bawaan Kitkat. Akan tetapi, setelah dilihat, ternyata pada launcher ini tidak tersedia app drawer yang menampilkan icon dari aplikasi-aplikasi yang telah diinstal. Oleh karena itu, Blade V5 hanya akan menampilkan homescreen saja. Yang paling disayangkan adalah ZTE telah menggunakan UI Nubia 2.x pada beberapa jajaran smartphone-nya dan Blade V5 bukan salah satunya.
Layar: 5 Inci IPS
Walaupun memiliki harga yang terjangkau, smartphone ZTE Blade V5 sudah menggunakan layar dengan jenis IPS. Dengan layar tersebut, membuat Blade V5 dapat dilihat dari sudut hingga 178 derajat tanpa adanya pengurangan warna. Resolusi dari layar 5 inci yang terpasang tersebut juga sudah 1280 x 720, sehingga tulisan dan gambar yang ada dapat dilihat dengan cukup baik.
Selama pengujian, kami selalu menggunakan layar yang satu ini untuk menonton video 720p dan juga bermain game HD. Kami tidak memiliki keluhan untuk layar yang ada pada ZTE Blade V5 ini. Hanya saja, kami cukup menyarankan pengguna untuk menggunakan screen guard karena kami berhasil menemukan kasus layar smartphone yang satu ini baret. Kami juga tidak mendapatkan informasi apakah smartphone ini menggunakan lapisan tahan goresan atau tidak.
Feature TV Tanpa Antena luar
Satu feature yang dijadikan sebagai kunci penjualan pada smartphone ZTE Blade V5 ini adalah kemampuannya untuk menampilkan acara TV lokal. Tanpa harus memakan pulsa atau kuota internet, ZTE telah menyediakan fasilitas TV Analog. ZTE pun menggunakan antena dalam sehingga pengguna tidak harus dipusingkan dengan menarik dan memasukkan antena yang rentan terhadap kerusakan. Tidak sedikit kasus yang terjadi akibat pengguna memasukkan antena pada smartphone dengan feature TV hingga melengkung dan bahkan sampai patah.
Sayangnya, dengan menggunakan antena dalam menyebabkan siaran yang diterima tidaklah prima. Pada pengujian kali ini, kami pun mengalami kesulitan dalam menangkap siaran TV di dalam maupun diluar ruangan. Untuk membuat siaran TV terlihat lebih baik, ZTE menggunakan earphone atau headphone yang juga dapat berguna sebagai antena luarnya. Hasilnya memang jauh lebih baik, tetapi lagi-lagi kami mengalami kesulitan mendapatkan gambar dengan baik.
- Pembukaan, Paket Penjualan
- Sistem Operasi, Layar, Fungsi TV
- Kamera, Multimedia, Slot dan Tombol
- Benchmark
- Kesimpulan, Data Teknis