Microsoft: Harga Aplikasi Windows Harus Sesuai “Rating”
Microsoft membuat upaya lebih besar guna memastikan toko aplikasinya, Windows Store, tidak diisi oleh aplikasi premium yang tidak berguna namun dijual mahal. Rencana tersebut telah diumumkan oleh Microsoft dan nantinya mesti dipatuhi oleh semua pengembang aplikasi Windows.
“Harga sebuah aplikasi harus mencerminkan nilainya. Pelanggan mesti tahu, ketika mereka membeli aplikasi dari Windows Store, mereka harus membayar dengan harga yang wajar,” kata Manajer Produk Windows App and Store Bernardo Zamora.
Skema yang ditetapkan Microsoft kepada pengembang aplikasi ialah, pengembang mesti memberikan harga aplikasinya berdasarkan rating dan fungsionalitas yang diberikan oleh penggunanya. Bila kemahalan dan mendapat kekecewaan dari pengguna, maka harga aplikasinya harus mereka turunkan.
Bukan hanya itu saja. Bila pengembang tidak mematuhi aturan tersebut dan tetap bertahan pada harga yang tinggi, maka kemungkinan Microsoft bakal menghapus aplikasi tersebut dari daftar Windows Store.
“Kami akan mengidentifikasi aplikasi yang tidak mengikuti kebijakan, menginformasikan pengembang pada masalah yang kita temukan, dan menghapus aplikasi yang tidak mematuhi,” kata Zamora.
Selain kebijakan harga, Microsoft juga dapat menghapus keberadaan sejumlah aplikasi yang tampak identik, namun tidak menawarkan, “konten yang unik, punya nilai kreatif, dan berguna”, misalnya aplikasi senter.
Lalu penetapan judul, kata kunci, serta label kategori harus relevan dengan aplikasi yang ditawarkan. Itu agar pengguna tidak lagi terkecoh dengan aplikasi yang diunduhnya dan lebih mudah mencari aplikasi yang tepat.