Review ASUS X550ZE: Dual Graphics Berpadu APU Kaveri Mobile Bertenaga
Perlahan namun pasti, notebook berbasiskan platform APU AMD Kaveri semakin membanjiri pasar Indonesia. Tentu saja notebook yang ditenagai APU generasi empat tersebut siap menawarkan kemampuan lebih baik dibandingkan sejumlah pendahulunya dan tentu saja dibarengi penggunaan daya lebih efisien. Dari segi spesifikasi, APU Kaveri telah dilengkapi arsitektur CPU Steamroller dimana prosesor AMD FX pada platform desktop sekalipun tidak menggunakannya. Tidak hanya itu, AMD juga membenamkan arsitektur GPU GCN (Graphics Core Next) revisi terbaru serupa seperti digunakan pada Radeon R9 390/290 Series, R9 380/285 dan sejumlah tipe lainnya.

Hingga saat ini terdapat tujuh tipe APU AMD Kaveri untuk platform notebook dan terbagi dalam dalam tiga kelas dengan nilai TDP (Thermal Design Power) berbeda. APU Kaveri dengan nilai TDP 17 Watt beserta 20 Watt masuk dalam kelas hemat daya dan diperuntukkan bagi pengguna dengan kebutuhan daya tahan baterai panjang. Sementara pengguna yang menginginkan performa terbaik, pilihan jatuh pada APU Kaveri dengan nilai TDP 35 Watt. APU Kaveri dengan TDP 35 Watt juga menjadi kelas tertinggi di perangkat notebook.
Pada artikel terdahulu kami telah mengulas kemampuan notebook dengan A10-7300, APU kelas hemat daya dengan nilai TDP 20 Watt. Kini tiba saatnya untuk melihat kemampuan produk notebook besutan ASUS dengan APU 35 Watt di dalamnya. Seperti apakah kemampuannya dan fitur apa saja yang ditawarkan oleh produk ASUS X550ZE-XX033D? Inilah ulasannya.
Spesifikasi ASUS X550ZE-XX033D
| Processor | AMD A10-7400P (Base 2,5 GHz/Turbo 3,4 GHz) |
| Motherboard | AMD A76M Chipset-based |
| Memory | 4 GB @1600 MHz (Single Channel) |
| Graphics | IGP: Radeon R6 Graphics |
| Discrete: Radeon R5 M230 | |
| Dual Graphics: Radeon R7 M265DX | |
| Display | 15,6 inch @1366 x 768 pixels |
| Storage | 1000 GB 2,5 inch HDD @5400 RPM |
| Wireless | Wi-Fi 802.11 a/b/g/n |
| Bluetooth V4.0 | |
| USB 2.0/1.1 | 1 |
| USB 3.0/2.0 | 2 (Left) |
| eSATA/USB Combo | 0 |
| Display Port | 0 |
| HDMI | 1 |
| DVI | 0 |
| D-Sub | 1 |
| Ethernet/RJ-45 | 1 |
| Audio In/Out | Headphone & Microphone combo jack |
| Optical Drive | DVD Writer |
| Battery Capacity | 44 Whrs |
| Operating System Support | Windows 8.1 |
| Dimensions (mm) | 380 x 251 x 25,1 (Width x Depth x Height) |
| Weight (kilogram) | 2,26 (Notebook with Battery) |
[toggle title=”A10-7400P – Maximum Turbo Clock” class=”in”]
[/toggle][toggle title=”A10-7400P – Idle Clock”]
[/toggle][/toggles] Deretan huruf XX033D menandakan ASUS X550ZE tersebut ditenagai APU (Accelerated Processing Units) generasi empat, Kaveri, dengan tipe A10-7400P. APU tersebut terdiri dari unit CPU quad core (4 Integer Scheduler; 2 Floating Point Scheduler) berbasiskan arsitektur CPU Steamroller dan unit GPU berbasiskan arsitektur GCN (Graphics Core Next). Unit CPU memiliki nilai base clock speed sebesar 2,5 GHz dan Turbo clock speed sebesar 3,4 GHz. Tentu saja nilai Turbo clock speed tersebut akan dicapai pada saat sejumlah parameter yang telah ditentukan terpenuhi seperti besarnya temperatur, penggunaan daya, beserta jumlah penggunaan core/thread.
ASUS mengombinasikan APU A10-7400P dengan motherboard berbasiskan chipset/FCH A76M.
ASUS X550ZE-XX033D menyambangi kami dengan menyertakan memori DDR3 dengan kapasitas sebesar 4 GB dan kecepatan 1600 MHz. Akan tetapi cukup disayangkan, ASUS hanya melengkapi notebook tersebut dengan konfigurasi memori single-channel dimana hal ini dapat berujung pada kurang maksimalnya performa sistem, terutama unit GPU di dalam APU tersebut. Penggunaan konfigurasi memori dual-channel sangat disarankan untuk menjamin performa optimal terlebih mengingat unit GPU pada APU sangat haus kapasitas bandwidth memory.
Untuk komponen penyimpanan data, ASUS X550ZE-XX033D dilengkapi HDD 2,5 inci dengan kapasitas 1000 GB dan kecepatan putar 5400 RPM. Opsi upgrade HDD menjadi SSD sangat disarankan sehingga responsivitas dan performa sistem lebih maksimal. Tidak hanya itu, SSD juga membuat pengalaman pengguna saat menggunakan sistem menjadi lebih “menyenangkan”.
[toggles class=”yourcustomclass”][toggle title=”Radeon R6 Graphics (APU)” class=”in”]
[/toggle][toggle title=”Radeon R5 M230 (Discrete)”]
[/toggle][/toggles] ASUS X550ZE-XX033D memiliki dua unit pengolah grafis yaitu Radeon R6 Graphics dimana graphics card terintegrasi tersebut tertanam di dalam APU A10-7400P dan graphics card add on Radeon R5 M230. Notebook tersebut menghadirkan teknologi AMD Dual Graphics dengan nama Radeon R7 M265DX yang merupakan hasil dari kolaborasi antara Radeon R6 Graphics dan R5 M230. Secara sederhana, teknologi Dual Graphics memungkinkan dua graphics card bekerja sama dalam menjalankan sebuah game sehingga performa yang dihasilkan menjadi lebih baik dibandingkan hanya menggunakan salah satu graphics card saja. Teknologi tersebut memang memiliki kemiripan dengan Crossfire yang menggabungkan kekuatan dua atau lebih graphics card add on. Sebutan Dual Graphics diberikan pada kolaborasi unit GPU pada APU dan graphics card add on.













