Review Monitor Viewsonic VA2465Sh
Monitor merupakan perangkat yang cukup penting dalam sebuah PC secara keseluruhan. Kualitas tampilan monitor yang baik umumnya akan memberikan rasa puas tersendiri bagi pemilik. Sebaliknya, setinggi apapun spesifikasi dari sebuah PC, bila monitor yang digunakan kurang bisa menampilkan tampilan yang baik, bisa jadi itu malah akan menimbulkan kekecewaan.
Salah satu produsen perangkat display ternama, Viwesonic, selama ini dikenal sebagai produsen monitor dengan kualitas tampilan yang baik. Nah, perusahaan tersebut baru saja mengirimkan salah satu monitor mereka, VA2465Sh untuk kami coba. Setelah menggunakannya selama beberapa waktu, kami akan mencoba menuangkan pengalaman kami dalam menggunakan monitor tersebut dalam artikel ini!
Paket Penjualan
Sesuai dengan kode yang diusungnya, “VA” yang berarti monitor untuk kelas value, VA2465Sh dikemas dalam kemasan paket penjualan yang cukup sederhana dan disertai pula dengan perlengkapan esensial saja. Perlengkapan yang disertakan Viewsonic untuk monitor ini adalah:
Paket penjualan dari monitor ini memang terkesan minimal. Namun, hanya dengan tambahan perlengkapan itu saja monitor ini sudah siap digunakan sebagaimana mestinya. Tidak adanya kabel HDMI memang cukup disayangkan. Hanya saja, untuk sebuah monitor kelas value yang dipasarkan di harga murah, tidak adanya kabel HDMI ini seharusnya masih bisa ditoleransi.
Viewsonic VA2465Sh
Secara fisik, monitor yang satu ini hadir dengan desain sederhana. Viewsonic memang tidak mendesain monitor ini dengan penampilan yang “wah”. Namun, tetap saja, monitor ini menonjolkan kesan sebagai monitor berkualitas di harga murah. Layar monitor ini sendiri berukuran 23.6 inci dengan native resolution 1920 x 1080.
Dimensi total dari monitor ini berada di kisaran 565 mm x 345 mm x 50 mm. Dengan ketebalan mencapai 5 cm, monitor ini tidak bisa dikatakan sebagai monitor yang tipis untuk saat ini. Ketebalan hingga 5 cm ini tampaknya disebabkan karena Viewsonic menggunakan adapter daya internal, yang umumnya memang membuat monitor menjadi lebih tebal.
Seperti kebanyakan monitor yang ditujukan untuk kelas value, VA2465Sh tidak dilengkapi dengan thin bezel. Monitor ini sendiri masih memiliki bezel dengan ketebalan sekitar 2 cm. Bezel ini sendiri cukup kokoh dan tidak menimbulkan kesan “plastik murah” sama sekali.
Sayangnya, kokohnya bezel dari monitor ini kurang diimbangi dengan stand yang juga kokoh. Stand dari monitor ini hanya dikunci dengan menggunakan klip plastik yang cukup tipis, sehingga terasa kurang kokoh untuk menyangga monitor ini. Kurang kokohnya stand ini terbukti dengan sedikit saja sentuhan ke bodi monitor sudah membuat monitor bergoyang.
Berdasarkan informasi dari Viewsonic, panel yang digunakan adalah VA Panel. VA Panel sendiri dikenal sebagai panel yang mampu menampilkan reproduksi warna yang baik, terutama untuk warna hitam, sehingga menawarkan contrast ratio yang tinggi. Permukaan layar ini menggunakan tipe anti-glare yang tidak memantulkan bayangan dari sekitarnya.
VA Panel yang digunakan menawarkan view angle yang cukup luas, mencapai 178° untuk sudut vertikal dan horizontal. Berdasarkan informasi dari Viewsonic, monitor ini memiliki response time 5.5 ms untuk Grey-to-Grey. Response time ini bisa dikatakan standar untuk sebuah VA Panel.
Monitor ini sendiri mendukung input VGA dan HDMI. Kedua port input ini terletak di bagian belakang monitor, menghadap ke bawah. Terdapat juga port Audio Out untuk pengguna yang ingin menghubungkan speaker ke monitor ini sebagai keluaran audio dari jalur audio di HDMI. Monitor ini sendiri memang tidak dilengkapi dengan speaker internal.
Terdapat 5 buah tombol kontrol yang diletakkan di bagian bawah kanan dari monitor ini. Selain tombol power, terdapat 4 tombol lain dengan label 1, 2, ∧, dan ∨. Dalam keadaan normal, tombol 1 digunakan untuk membuka menu, tombol 2 untuk shortcut “Auto Image Adjust”, tombol ∨ untuk shortcut ke menu “Blue Light Filter” dan tombol ∧ untuk membuka “View Mode”. Sementara ketika menu terbuka, tombol 1 menjadi tombol “back”, sedangkan tombol 2 menjadi “OK”. Tombol ∧ dan ∨ dapat digunakan untuk navigasi di menu.
Berikut ini informasi seputar spesifikasi perangkat sesuai yang tertera di situs resmi Viewsonic:
LCD | Type | 23.6″ Wide Color TFT LCD (Panel Type – VA panel ) |
Display Area | 23.6 inch | |
Optimum Resolution | 1920×1080 | |
Contrast Ratio | 3000 : 1 | |
Brightness | 250 cd/m2 (typ) | |
Viewing Angles | 178° / 178° (typ) | |
Response Time | 5.5ms?G delta? | |
Panel Surface | Anti-Glare type, Hardness 3H | |
Light Source | 40,000 Hrs (Min) | |
Colors | 16.7M | |
Video Input | Analog | RGB Analog (75 ohms, 0.7 / 1.0 Vp-p) |
Digital | HDMI | |
Frequency | Fh: 24-82KHz; Fv: 50-75Hz | |
Sync | Separate Sync | |
Ergonomics | Tilt | 20° ~ -5° |
Connector | Analog | VGA x1 (DB-15) |
Digital | HDMI x1 | |
Audio | Out:Earphone out x1 (3.5mm plug) | |
Power | Internal Power Board , 3-pin plug (CEE22) x1 | |
Power | Voltage | AC 100-240V (Universal); 50/60 Hz |
Consumption | 22W (typ); Optimize:17W (typ); Conserve:13W (typ) | |
Operating Conditions | Temperature | 32°F to 104°F (0°C to 40°C) |
Humidity | 10% to 90% (no condensation) | |
Weight | Net | 4.1 kg |
Wall Mount | VESA® 100×100 mm |