59% Perusahaan Startup di Inggris Ingin Diakuisisi
Dalam laporan yang dirilis Silicon Valley Bank ditemukan sebuah fenomena yang menarik. Sebanyak 59% perusahaan rintisan atau startup di negara Inggris memiliki tujuan jangka panjang untuk diakuisisi. Sedangkan sebanyak 17% dari perusahaan-perusahaan teknologi baru tersebut menyebutkan bahwa aspirasi mereka adalah menyelesaikan IPO dengan sukses.
Survei dari Silicon Valley Bank ini sudah keempat kalinya dilakukan. Laporan ini dibuat untuk meneliti bisnis teknologi dan kesehatan dimana sebanyak 80% dari perusahaan yang disurvei percaya bahwa lingkungan penggalangan dana yang ada saat ini sangat menantang. Selain itu, dalam laporan ini juga ditemukan fakta bahwa sebanyak 40% startup berharap sumber dana mereka selanjutnya datang dari perusahaan kapitalis.
Selain itu dalam survei tersebut juga ditemukan bahwa sebanyak 60% startup mempertimbangkan akses ke bakat untuk berada di atas dari daftar mereka ketika masuk ke isu kebijakan publik. Sebanyak 95% responden menyatakan bahwa menemukan orang dengan keterampilan yang tepat untuk skala bisnis mereka adalah sebuah tantangan.
Sementara itu di sisi keberagaman, 61% responden menyatakan bahwa tidak ada perempuan dalam jajaran direksi mereka, sementara 47% menyatakan bahwa tidak ada perempuan ditempatkan di posisi eksekutif. Dan hanya 15% dari responden yang menyatakan bahwa mereka berencana untuk meningkatkan jumlah perempuan dalam posisi kepemimpinan perusahaan mereka.
Menanggapi temuan ini Phil Cox, kepala EMEA dan presiden Silicon Valley Bank cabang Inggris menyatakan bahwa sementara pasar global melambat di tahun 2016, pihaknya optimis pada inovasi ekonomi di Inggris.