Review Batman v Superman: Masih Banyak Hal Tak Terduga !
Batman v Superman: Dawn of Justice, mungkin sebagian anda sudah menunggu-nunggu kehadiran film ini, bukan dari awal tahun ini saja tapi dari dua tahun yang lalu sejak penggarapan film ini dimulai. Bagaimana tidak, dua karakter superhero terpopuler dari DC Comics ini diadu dalam sebuah film karya sutradara Zack Snyder. Tentunya kita semua penasaran, bagaimana pertarungan antara Superman dan Batman ini. Siapakah yang menang? Supermankah ? Atau Batman?
Terlebih dahulu kami ingin mengomentari mengenai ‘tren’ yang terjadi pada film-film superhero dalam beberapa tahun terakhir baik di Marvel maupun DC. Terutama sejak kemunculan karya Christoper Nolan lewat The Dark Knight, para superhero kini dikemas dalam drama pertarungan yang terasa jauh lebih mencekam dan penuh kesan ‘gelap’.
Begitu pula dengan Batman v Superman kali ini. Kesan ‘gelap’ itu hadir tak cuma lewat sinematografi yang memang gelap, tapi ceritanya juga dibuat mencekam. Fokus penggarapan film kini tak hanya tentang aksi dan animasi, tapi juga semakin menghanyutkan penonton dengan cerita yang dibuat rumit. Konflik yang dibuat susah ditebak, beragam plot twist yang dihadirkan selalu membuat penonton menerka-nerka kelanjutan cerita di scene-scene berikutnya. Bahkan dengan trailer yang tampaknya cukup gamblang bercerita, penonton tetap masih menemukan hal yang diluar espektasi. Apakah ekpektasi yang menyenangkan atau mengecewakan, ini tergantug lagi pada penonton. Jika anda menginginkan BvS sebagai superhero punya kesan fun dan seru, film ini agak jauh dari harapan anda. Tapi untuk film yang penuh intrik drama dan memacu ketegangan serta pertarungan berkelas, Batman v Superman memang benar-benar maksimal.
Secara penyampaian dialog, ada kesan bahwa film memang sedikit memaksakan kesan gelap dan penuh filosofi. Mungkin gaya dialog dari pemain seperti ini biasanya lebih banyak kita temui pada film drama di daftar nominasi Oscar. Di bagian awal, mungkin penonton akan sedikit kebingungan misi dan tujuan dari setiap tokoh yang ada di dalam film. Semua tampak hanya bekerja dengan cara masing-masing dengan garis besar konflik “Superman adalah pembuat kekacauan atau benar-benar pahlawan?”.Sangkut paut dengan hal politik juga dimasukan ke dalam film tapi sedikit terasa tanggung. Rasanya memang agak sulit membawa konflik emosi untuk seorang Superman yang superior di seluruh jagat raya, ke dalam sebuah polemik sosial di masyarakat. Nuansa yang lebih berbau-bau konflik emosi seperti ini memang biasanya lebih lekat dengan karakter Batman.
Dari plot yang dihadirkan, film ini memang seolah sengaja membagi perspektif menjadi dua kubu, yaitu kubu Batman dan kubu Superman. Pertarungan antara Batman dan Superman bukanlah persaingan akan sebuah kekuasaan atau lain hal. Kemarahan Bruce Wayne begitu masuk di akal, karena pertarungan Superman di waktu lampau yang menghancurkan beberapa kota di bumi dianggap sebagai tanggung jawab bagi seorang Superman. Sementara itu Superman sendiri sudah dianggap sebagai dewa oleh orang-orang, karena kekuatannya telah berhasil menyelamatkan banyak jiwa.
Seperti yang mungkin sudah anda ketahui, di film ini tak hanya para karakter hero yang punya keahlian khusus, tapi juga villain. Superman dengan kekuatan yang tak mungkin terkalahkan, kecuali dengan krypton. Kemudian Bruce Wayne alias Batman yang bertarung dengan kecerdikan dan teknologi. Wonder Woman yang anggun dan sensual tapi juga punya kekuatan super seperti Superman. Serta juga Lex Luthor yang penuh muslihat dan ide licik. Ini pula yang menyebabkan banyak twist yang dihadirkan, dimana semua pihak tampak terlihat benar, dan di waktu yang sama juga terlihat bersalah. Dan Doomsday? Doomsday benar-benar lawan yang sepadan yang membutuhkan semua kekuatan para hero untuk mengalahkannya.
Soal pertarungan ? Kehancuran total, kota yang porak poranda, dan pertarungan strategi, dicampur aduk menjadi satu hal yang benar-benar membuat penonton terperangah. Penuh efek animasi memukau. Anggap saja anda seperti menyaksikan film ‘Man of Steel’ dan ‘The Dark Knight Rises’ secara bersamaan. Tipu muslihat dan peperangan ‘Kiamat’ jadi satu dalam pertarungan yang benar-benar dahsyat. Sejauh ini, secara pribadi saya mengatakan belum ada pertarungan superhero yang semegah ini. Menyaksikannya dengan tayangan 3D semakin memuaskan penonton. Ditambah lagi backsound megah dari Hans Zimmer tampak sempurna mengiringi semua scene di film. Baik musik maupun SFX, semua sudah sangat mengesankan.
Pendalaman dari tiap karakter rasanya tidak ada yang perlu dikomentari dari para aktor itu sendiri. Namun untuk pengembangan karakter dalam cerita film, tampaknya memang masih ada kelemahan. Terutama untuk karakter Lex Luthor. Entah mengapa karakter yang satu ini terlihat lebih mirip dengan gaya joker yang cerdik dan psikopat, dibanding Lex Luthor yang kaya raya dan penuh teknologi dan kepintaran.
Sementara peran Wonder Woman di film ini, selain sebagai kekuatan superhero yang cukup berpengaruh, ia juga bisa dianggap menjadi sebuah kunci yang nantinya juga akan membuka cerita yang terhubung dengan DC Universe. Beberapa karakter DC lain seperti Aquaman, Cyborg dan The Flash juga mulai tampak. Cukup membuat penonton penasaran untuk segera melihatnya di sekuel Justice League yang telah direncanakan akan segera hadir di waktu mendatang
Film ini memang tidak memiliki hal yang perlu ‘dikhawatirkan’ untuk penonton di semua usia.Tapi apakah film ini bisa ‘dinikmati’ oleh kalangan muda dan anak-anak, mungkin rasanya agak sulit. Karena jalan cerita yang rumit serta dialog yang berat akan merasa menjenuhkan bagi penonton muda, yang mungkin hanya ingin menyaksikan aksi dan animasi di sepanjang film. Jadi kesimpulan secara keseluruhan, film ini adalah pertarungan superhero dengan aksi terdahsyat dan animasi termegah, dengan cerita yang rumit dan gelap, dan dipenuhi plot twist dan drama diluar ekspektasi.
Batman v Superman: Dawn of Justice mulai tayang di bioskop tanah air mulai tanggal 23 Maret 2015. Pastikan anda segera menyaksikannya di bioskop-bioskop kesayangan anda.
Video Trailer:
Tanggal Rilis: 23 Maret 2016
Durasi: 153 Menit
Sutradara: Zack Snyder
Genre: Action, Fantasy
Pemain: Henry Cavill, Ben Affleck, Gal Gadot, Jesse Eisenberg
Studio: DC Entertainment, Warner Bros Pictures