Asean Cisco Connect & IoT 2016: Fondasi Keamanan Digitalisasi
Proses digitalisasi pada sebuah perusahaan bisa dikatakan tidaklah mudah. Berbagai sarana dan prasarana harus dibangun dari awal dan yang terpenting adalah masalah keamanan yang pastinya akan mengundang hacker atau peretas mencoba untuk membobol sistem keamanan yang ada. Bila sistem keamanan perusahaan berhasil dibobol maka perusahaan itu harus siap menanggung rugi. Mulai dari data pelanggan yang akan mengakibatkan tuntutan hukum dari masyarakat dan yang paling parah adalah dana yang telah dihimpun dapat berpindah tangan dalam hitungan detik dan menghilang yang tentunya akan sangat merugikan sebuah perusahaan.
Kejahatan cyber selalu mengincar perusaan e-commerce dari waktu ke waktu sehingga sebuah perusahaan paling tidak harus menyisihkan sekitar 10 persen dari total investasi untuk membangun sistem keamanan yang kuat. Keamanan cyber tidak hanya firewall atau dalam maupun di luar sebuah data center sebuah perusahaan, yang terpenting adalah menbuat sebuah sistem yang terintegrasi dengan baik dan aman. Dalam Digital Disruption, hal ini perlu mendapat perhatian yang khusus untuk meminimalisir kejahatan cyber.
Cisco juga memberikan saran melalui Asean Cisco Connect & IoT 2016 Forum yang kami hadiri ini dengan menyarankan solusi bagi perusahaan yang akan masuk ke era digital dengan menjalin kerjasama dengan para penyedia solusi keamanan cyber. Karena para penyedia jasa ini telah lama berkecimpung di dunia keamanan dalam hal mengidentifikasi, menganalisis, dan mencegah ancaman keamanan digital dan perusahaan jangan pernah berfikir bahwa perusahaan Anda kecil, dan aman dari serangan cyber.”