Computex 2016: ASUS Pamerkan Notebook ROG Terbaru
Bertepatan dengan perayaan satu dekade brand Republic Of Gamers dan digelarnya ajang Computex 2016, ASUS memanfaatkannya untuk memperkenalkan lini produk ROG terbaru mereka. Tidak tanggung-tanggung, hampir seluruh tipe produk mendapatkan varian baru dengan kemampuan lebih baik dibandingkan pendahulunya. Tentu saja salah satunya adalah produk notebook/laptop gaming dengan bintang utama ASUS ROG GX800.
ASUS ROG GX800
Siapa menyangka jika salah satu produk notebook/laptop Republic Of Gamers terbaru dari ASUS adalah ROG GX800. Yap, notebook/laptop gaming tersebut merupakan varian dengan kemampuan lebih tinggi dari ROG GX700. Tentu saja ROG GX800 tetap mewariskan sejumlah keunggulan dari ROG GX700 seperti penggunaan sistem pendingin dengan media cairan.
ASUS ROG GX800 tetap dilengkapi prosesor Intel Core i7 6th Generation K Series sehingga memungkinkan untuk di overclock. Dugaan kami akan tetap menggunakan Core i7 6820HK dengan clock speed yang dapat ditingkatkan hingga 4,4 GHz. Prosesor sekencang itu dipadukan dengan memori/RAM dengan kecepatan 2800 MHz. Berbeda dengan ROG GX700 dengan satu graphics card, ASUS ROG GX800 kini dilengkapi dua graphics card untuk memastikan game 3D dapat dimainkan dengan “mulus” pada tingkat kualitas visual maksimal. Menurut informasi yang kami dapatkan tipe graphics card yang digunakan adalah GeForce GTX 980 (Notebook) dengan konfigurasi 2-way SLI. Setiap graphics card memiliki GPU yang bekerja pada kecepatan 1428 MHz dengan chip memori bekerja pada kecepatan 7,6 GHz (efektif).
Klaim performa ASUS ROG GX800 dibandingkan sistem dengan konfigurasi hardware sejenis.
Tingginya performa gaming ASUS ROG GX800 semakin sempurna dengan ditanamkannya perangkat keyboard mekanik. Yap, tidak banyak memang produsen yang melengkapi produk notebook/laptop gaming mereka dengan keyboard mekanik. Untuk gamer tertentu, penggunaan keyboard mekanik terkadang mampu membuat mereka lebih kompetitif di game dengan tingkat kompetisi tinggi seperti game online. ASUS ROG GX800 menggunakan keyboard mekanik dengan sebutan MechTAG (Mechanical Tactile Advanced Gaming) lengkap dengan lampu LED.
ASUS ROG GX800 kini dilengkapi layar dengan ukuran 18,4 inci sehingga membuat ukurannya lebih besar dibandingkan ROG GX700 dengan layar 17,3 inci.
Modul water cooling ASUS ROG GX800 terlihat memiliki kemiripan dengan yang digunakan oleh ROG GX700.
Dua kabel terpisah yang masing-masing mengalirkan daya listrik untuk modul water cooling dan notebook/laptop itu sendiri. Setiap kabel terhubung dengan unit catu daya sebesar 330 Watt atau jika ditotal menjadi 660 Watt.
Keyboard mekanik MechTAG milik ASUS ROG GX800.
ASUS ROG G701
Salah satu daya tarik dari ASUS ROG G701 terletak pada layar. ASUS menggunakan panel layar LCD dengan tingkat refresh rate 120 Hz dan menjadi produk notebook/laptop gaming pertama yang menggunakannya. Sementara itu untuk unit pengolah grafis, ASUS ROG G701 telah menggunakan GeForce GTX 980 (Notebook). Tentu saja dengan layar LCD seperti itu membuat GeForce GTX 980 (Notebook) tetap mampu menghasilkan frame rate sangat tinggi bahkan saat fitur penghilang image tearing diaktifkan. Untuk prosesor, ASUS kembali mengandalkan Core i7 6th Generation K Series dengan kemampuan overclocking.
ASUS ROG STRIX GL502
ASUS ROG STRIX GL502 merupakan notebook/laptop gaming dengan ukuran layar 15,6 inci dengan pilihan resolusi Full HD atau 4K dan telah mendukung teknologi NVIDIA G-SYNC. Di dalamnya bersemayam prosesor Core i7 6th Generation dengan dukungan memori DDR4 2133 MHz hingga kapasitas 32 GB. Unit pengolah grafis tersedia hingga GeForce GTX 980M untuk tipe tertinggi. Menariknya kemampuan setinggi itu dikemas dalam bodi dengan berat di bawah 2,5 kg dan tebal tidak sampai 3 cm.
ASUS ROG STRIX GL702
ASUS ROG STRIX GL702 memiliki kemiripan spesifikasi hardware dengan ROG STRIX GL502 kecuali pada layar. ROG STRIX GL702 hadir dengan ukuran layar lebih besar yaitu 17,3 inci. Tidak sampai disitu saja, sistem pendingin juga ditingkatkan kemampuannya dan hadirnya konektivitas Thunderbolt 3.0. Konektivitas tersebut mengijinkan notebook/laptop ini salah satunya dapat menggunakan modul graphics card eksternal dan menggunakan graphics card desktop.