Berkenalan dengan VGA Asus ROG Strix GTX 1080
Sudah bukan rahasia lagi bila dalam waktu beberapa minggu setelah rilis perdana suatu GPU high-end, produsen hardware akan mulai mengumumkan produk non-reference mereka dengan mengusung desain yang garang dan segudang fitur yang membuat produk-produk tersebut terlihat jauh lebih menarik dari versi reference. Asus, produsen hardware ternama asal Taiwan, turut meramaikan graphics card non-reference untuk GTX 1080 yang baru dirilis oleh NVIDIA. Salah satu graphics card yang mereka hadirkan adalah ROG Strix GTX 1080, yang telah mereka pamerkan sejak hari pertama Computex 2016.
Graphics card ini menggunakan pendingin DirectCU III dengan Wing-Blade Fans. Sistem pendingin ini diklaim bisa memberikan performa pendinginan 30% lebih baik dengan keheningan hingga 3x lipat versi sebelumnya. Graphics card ini memang butuh pendingin berkemampuan tinggi karena Asus mengatur kecepatan GTX 1080 yang terpasang di clock yang tinggi, yaitu 1784 MHz untuk base clock dan 1936 MHz untuk boost clock. Clock tinggi tersebut tentu saja diharapkan dapat meningkatkan performa graphics card ini.
Asus menggunakan konfigurasi pin tambahan daya 6 + 8 pin untuk graphics card ini. Konfigurasi ini seharusnya di luar standar dari NVIDIA. Namun, konfigurasi non-standar tersebut bisa jadi diperlukan mengingat Asus menggunakan clock di atas standar untuk graphics card ini.
Fitur FanConnect juga disediakan Asus di graphics card ini. Ini memungkinkan pengguna mengatur fan casing untuk bekerja sesuai dengan beban kerja graphics card. Fitur ini tentu saja merupakan tambahan yang menarik, mengingat kini pengguna PC bisa memanfaatkan pengaturan kecepatan fan otomatis sesuai dengan beban kerja dan suhu operasi graphics card, bukan lagi berdasarkan pengaturan otomatis dari motherboard saja.
Satu hal lain yang disematkan Asus untuk graphics card ini adalah AURA. Pengguna bisa mengatur tata cahaya dari lampu LED yang ada di graphics card ini melalui aplikasi yang tersedia. Ini tentu akan menambah daya tarik graphics card ini, terutama bila digunakan di casing yang bisa memamerkan bagian dalam PC mereka.
Masih penasaran? Anda bisa melihat video berikut ini untuk melihat detail dari graphics card ini: