Yahoo Buka Sistem Deep Learning untuk Filter Gambar Porno
Mantan pemain besar di dunia Internet, Yahoo, beberapa waktu lalu mengumumkan bahwa algoritma pendukung sistem filter konten NSFW (Not Safe/Suitable for Work) mereka kini terbuka untuk publik. Algoritma canggih dengan basis deep learning tersebut kini ditawarkan secara open source, sehingga bisa digunakan oleh siapapun. Yahoo menyebutkan ini merupakan algoritma deep learning untuk konten gambar NSFW pertama yang ditawarkan secara open source.
Identifikasi Konten Gambar dengan Cepat
Memanfaatkan deep learning untuk computer vision, algoritma ini disebut bisa memberikan penilaian untuk suatu gambar. Nantinya, nilai yang diberikan ke suatu gambar bisa dimanfaatkan pengembang aplikasi atau penyedia layanan pencarian gambar untuk menampilkan gambar sesuai dengan yang diharapkan. Ini akan sangat membantu menghilangkan konten porno dan NSFW lain di hasil pencarian. Hanya saja, karena basis deep learning, akurasi algoritma ini tentu saja akan sangat dipengaruhi oleh “proses belajar” sistem tempat algoritma itu dijalankan.
Yahoo membuka algoritma ini secara open source dengan harapan sistem ini bisa dimanfaatkan banyak pihak, dan dikembangkan lebih lanjut lagi. Mereka menyebutkan bahwa sistem seperti ini akan sangat banyak dibutuhkan, dan masalah yang bisa diselesaikan oleh sistem ini merupakan masalah yang sudah bertahun-tahun berusaha diselesaikan oleh banyak pihak. Pengembangan lebih lanjut oleh berbagai pihak terhadap algoritma ini tentu saja dihadapkan akan melahirkan sistem yang bisa mengidentifikasi gambar porno dengan cepat dan memiliki akurasi yang baik, dan membantu berbagai pihak.