Rogue One: A Star Wars Story Raup Pendapatan USD 400 Juta
Setelah sukses dengan penayangan Star Wars: The Force Awakens tahun lalu, franchise film tersebut pun kembali memberikan sebuah film yang masih memiliki tema Star Wars di tahun 2016 ini, walau memiliki perbedaan yang lebih ketara. Rogue One sendiri mungkin tidak bisa dibilang sebagai bagian dari franchise film Star Wars, tetapi lebih kepada film spin-off akan apa yang terjadi di luar kisah tentang keluarga besar Skywalker yang kerap menjadi fokus utama dalam seluruh film Star Wars.
Memiliki perbedaan dan ketidakbiasaan yang seharusnya terkandung di dalam film Star Wars, Rogue One masih mampu membuktikan diri dengan peraihan yang didapatkannya setelah film tersebut tayang secara resmi di layar lebar. Berdasarkan laporan dari Dealine, Rogue One: A Star Wars Story telah berhasil meraih USD 419,8 juta secara global terhitung di tanggal 22 Desember kemarin. Beberapa negara yang ambil andil dalam peraihan tinggi tersebut diantaranya terdapat United Kingdom dengan USD 35,1 juta serta Jerman dengan USD 18,1 juta.
Perlu diingat bahwa total peraihan tersebut belum termasuk dengan perhitungan dari negara Tiongkok, di mana seperti yang sudah diketahui, negara tersebut memang telah menjadi salah satu kunci pasar perfilman dunia setelah Amerika Serkat. Bayangkan jika Rogue One sudah tayang resmi di Tiongkok, bisa jadi angka yang telah berhasil diraih tersebut bisa meningkat pesat.
Dengan jumlah USD 400 juta terakumulasi dalam waktu 1 minggu sejak penayangan perdananya, ada prediksi yang memungkinkan Rogue One bisa saja mendapatkan peraihan hingga total USD 1 milyar nantinya. Hal ini sendiri juga disebabkan karena Rogue One tidak memiliki kompetisi yang sangat tinggi terhadap film-film lain yang juga hadir di bulan Desember 2016 ini, dan tentunya akan semakin dinantikan oleh para penggemar film menjelang liburan Natal dan Tahun Baru ini.