Tour ke Perusahaan Top Taiwan Bersama TAITRA – Hari Kedua
Setelah mengunjungi tiga perusahaan ternama Taiwan, yaitu Asus, Vivotek, dan Luxgen Motor, di hari pertama, TAITRA kembali mengajak perwakilan media untuk mengunjungi tiga perusahaan lain hari ini. Di hari kedua ini, perusahaan yang akan dikunjungi adalah Thermaltake, Delta Electronics, dan Tatung. Hal apa saja yang akan disampaikan oleh ketiga perusahaan tersebut?
Thermaltake
Nama yang satu ini seharusnya sudah sangat familiar di telinga kalangan PC enthusiast di Indonesia. Thermaltake memang sudah sejak lama berkiprah di Indonesia. Perusahaan ini dikenal lewat berbagai produk pendingin PC, casing, gaming equipment, serta aksesori mereka.
Thermaltake sendiri saat ini memiliki fokus lebih di segmen enthusiast dan gaming, termasuk untuk PC modding, dengan berbagai produk yang didesain khusus untuk segmen itu. Melalui merek Thermaltake, mereka menawarkan produk untuk kalangan enthusiast, seperti casing, termasuk dalam model desk seperti kreasi baru mereka; perangkat watercooling do-it-yourself (DIY), serta PSU, dan perangkat pendingin lain. Sementara melalui merek Tt eSports, mereka menawarkan produk untuk gamer, termasuk mouse, keyboard, headset, hingga gaming chair. Mereka juga punya satu sub-brand lain yang disebut sebagai Luxa2 untuk aksesori perangkat mobile.
Selain mengkreasikan produk baru, Thermaltake juga aktif menghadirkan keramaian untuk kalangan enthusiast, seperti melalui turnamen PC Modding, di mana mereka memiliki agenda tahunan untuk hal tersebut. Hal tersebut memang menjadi bagian dari upaya mereka untuk mendorong modding culture yang mulai ramai lagi di dunia. Selain itu, mereka juga aktif berpartisipasi di ranah eSports dunia, seperti mendukung acara-acara eSports dunia dan menjadi sponsor dari tim eSports serta professional streamer.
Delta Electronics
Reputasi perusahaan yang satu ini sudah sangat besar di dunia, sebagai salah satu perusahaan yang berkecimpung di banyak sektor di bidang elektronik di dunia. Delta adalah perusahaan dengan banyak sekali produk terkait dengan kelistrikan, termasuk untuk solar power, server/data center power supply, serta telco electricity, serta beberapa produk lain seperti adapter untuk laptop, solusi display/projection, kipas, dan lain sebagainya. Sebelumnya, Delta lebih banyak mendesain produk untuk perusahaan lain, tetapi kini mereka juga menjual perangkat atas nama mereka sendiri.
Delta banyak menaruh fokus di bidang energy efficiency, dengan banyak produk mereka telah membantu perusahaan di dunia menghemat penggunaan energi di berbagai fasilitas. Mereka punya banyak proyek di berbagai negara terkait dengan fokus tersebut, termasuk di Taiwan sendiri, China, AS, dan beberapa negara lain. Beberala proyek besar mereka di antaranya adalah solar farm serba otomatis untuk NASA; sistem isi ulang daya mobil otomatis di AS; power supply efisiensi tinggi untuk salah satu univ. ternama di Taiwan; papan iklan digital di Stamford Bridge, stadion milik Chelsea; serta berbagai proyek green building di dunia.
Kontribusi perusahaan ini di bidang energy efficiency sudah diakui oleh banyak sekali pihak di dunia. Delta menyebutkan bahwa kontribusi nyata di bidang itu memang menjadi inti dari apa yang mereka kerjakan, baik sebagai inti bisnis maupun CSR. Ke depan nanti, Delta ingin di tahun 2020 mendatang, mereka bisa berkontribusi pada penekanan konsumsi daya di gedung dan data center di dunia hingga 30%.
Tatung
Perusahaan terakhir yang dikunjungi di hari kedua tur dari TAITRA ini adalah Tatung. Nama perusahaan ini mungkin masih terdengar asing bagi kita, tetapi perusahaan ini sendiri sebenarnya sudah berumur hampir 100 tahun. Mereka memiliki lini produk yang sangat luas, yang ditangani oleh beberapa anak perusahaan mereka, mulai dari chip semikonduktor, komponen elektronik, perangkat elektronik, alat kelistrikan, berbagai komputer untuk kebutuhan-kebutuhan spesifik, dan masih banyak lagi, yang membuat perusahaan ini banyak terlibat di berbagai aspek kehidupan di negara asalnya, Taiwan.
Selain di Taiwan sendiri, Tatung sudah menjangkau pasar internasional dengan menawarkan produk dan layanan mereka ke beberapa negara, termasuk beberapa negara di Asia Tenggara. Melalui anak perusahaan mereka, Tatung juga telah berpartisipasi di pembangunan bidang infrastruktur di beberapa negara. Untuk wilayah Asia Tenggara, beberapa negara di mana Tatung telah aktif di dalamnya adalah Singapura, Thailand, dan Myanmar.
Saat ini, Tatung sendiri masih mencoba untuk mendorong produk-produk mereka ke pasar yang lebih luas lagi, salah satunya ke wilayah Eropa. Mereka telah memiliki fasilitas produksi di Rep. Ceko yang diharapkan dapat menjadi jalan mereka untuk Eropa. Ekspansi ke beberapa negara lain juga tengah dipertimbangkan Tatung, dengan melihat bagaimana respon publik terhadap produk yang mereka tawarkan. Berbekal dasar yang ditekankan oleh pendirinya, Tatung, yang disebut sebagai salah satu perusahaan yang paling mewakili Taiwan ini terus berkembang, beradaptasi dengan kebutuhan yang ada, yang pada akhirnya membuat mereka memiliki mekanisme kerja dinamis untuk kemajuan mereka ke depan.