Review Notebook Gaming: Gigabyte Aero 15
Ulasan laptop gaming kali ini akan membahas produk andalan terbaru dari Gigabyte yaitu Aero 15. Dari segi spesifikasi, Gigabyte Aero 15 memang tidak banyak berbeda dengan laptop gaming lainnya di pasaran. Ia ditenagai prosesor Core i 7th Generation dari Intel yang baru dirilis awal tahun 2017 dan dipadukan dengan graphics card GeForce GTX 10 Series (Notebook) dari NVIDIA. Laptop ini juga telah mendukung standar memori/RAM DDR4 dan storage SSD PCIe untuk suplai data super cepat.
Komitmen Gigabyte untuk menciptakan laptop gaming tanpa kehilangan keunggulan yang dimiliki laptop dalam hal dimensi dan bobot menjadi keunikan yang ditawarkan pada Aero 15. Laptop gaming kencang yang identik dengan dimensi bodi besar dan bobot berat tidak akan ditemukan pada Gigabyte Aero 15. Laptop gaming ini telah didesain khusus sehingga memiliki ukuran bodi lebih kecil dibandingkan laptop lain dengan ukuran layar sama. Bahkan ketipisan bodi Gigabyte Aero 15 mungkin akan membuat Anda ragu jika ia adalah sebuah laptop gaming. Bobot Gigabyte Aero 15 pun tergolong ringan untuk laptop gaming di kelasnya sehingga enteng saat dibawa. Keunggulan di sektor performa, dimensi, dan bobot tampaknya menujukkan jika Gigabyte Aero 15 tidak hanya dirancang untuk menunjang aktivitas kalangan gamer tetapi juga mereka yang membutukan PC kencang yang dapat dibawa dengan mudah kemana saja dan kapan saja untuk menunjang produktivitas harian.
Di artikel ini mari kita lihat lebih jauh lagi kehebatan-kehebatan yang coba ditawarkan Gigabyte Aero 15 untuk memanjakan pemilik laptop gaming ini.
Spesifikasi
Gigabyte Aero 15 | |
Processor | Intel Core i7 7700HQ (Base 2,8 GHz/Turbo Boost 3,8 GHz) |
Motherboard | Intel HM175 Chipset-based |
Memory | 16 GB (1x 16 GB) DDR4 @2400 MHz (Single Channel) |
Graphics | IGP: Intel HD Graphics 630 |
Discrete: GeForce GTX 1060 6 GB GDDR5 | |
Display | 15,6 inch @1920 x 1080 pixels @60 Hz |
Storage | 512 GB SSD M.2 NVMe PCIe 3.0 x4 |
Wireless | 802.11a/b/g/n/ac & Bluetooth V4.2 (by Intel Dual Band Wireless-AC 8265) |
USB 2.0/1.1 | 0 |
USB 3.0/2.0 | 3 (Type-A Connector) |
USB 3.1/Thunderbolt 3.0 | 1 (Type-C Connector) |
eSATA/USB 3.0 Combo | 0 |
Display Port | 1 (Mini Connector) |
HDMI | 1 |
DVI | 0 |
D-Sub | 0 |
Ethernet/RJ45 | 1 (by RealTek RTL8168/8111) |
Audio In/Out | Microphone Jack & Headphone Jack |
Optical Drive | DVD Writer |
Battery | 94,24 Wh |
Operating System | Windows 10 |
Dimensions (mm) | 356,4 x 250 x 19,9 (Width x Depth x Height) |
Weight (gram) | 2117 (Notebook) |
468 (Charger) |
[toggle title=”NVIDIA GTX 1060 6 GB GDDR5″ class=”in”][/toggle]
[toggle title=”Intel HD Graphics 630″][/toggle]
[/toggles] Gigabyte Aero 15 merupakan laptop gaming yang mengandalkan graphics card GeForce GTX 1060 6 GB GDDR5 di dalamnya. Menariknya saat ini NVIDIA tidak lagi membedakan hardware graphics card untuk PC desktop dan laptop pada lini GeForce GTX 10 Series. Oleh karena itu tidak aneh jika GTX 1060 6 GB di PC desktop dan laptop akan memiliki karakter performa mirip satu sama lain. Gigabyte Aero 15 tetap menghadirkan teknologi NVIDIA Optimus sehingga IGP dan graphics card discrete dapat aktif secara bergantian. IGP aktif dalam kondisi idle atau berada dilingkungan desktop Windows sementara graphics card discrete aktif saat game 3D mulai dijalankan. Kemampuan seperti ini memiliki tujuan untuk menghemat penggunaan tenaga listrik terlebih saat menggunakan baterai. Gigabyte Aero 15 dilengkapi IGP Intel HD Graphics 630 yang ditanam di dalam prosesor Core i7 7700HQ.