Garmin Luncurkan Smartwatch Terbaru, VivoActive 3
Garmin Indonesia kembali meluncurkan produk terbarunya yaitu VivoActive 3. Produk smartwatch terbaru dari Garmin ini dilengkapi dengan hadir dengan desain round yang nampak ekslusif dengan balutan material stainless steel yang cocok untuk segala aktivitas.
Permintaan akan jam tangan pintar yang dapat digunakan disegala aktifitas meningkat, konsumen menginginkan produk yang dapat digunakan dalam aktifitas sport maupun formal. Untuk itu Garmin menjawab dilema tersebut dengan membawa produk VivoActive 3, smartwatch yang cocok untuk pengguna yang aktif dan fashionable,” ujar Engelahrd Sundoro, Managing Director Garmin South Asia.
Garmin VivoActice 3 hadir dengan layar bundar berdiameter 1,2 inci 240×240 yang dilapisi dengan pelindung layar Gorilla Glass 3. Sensor-sensor yang dimilikinya, diantaranya fitur lokasi dengan GPS/GLONASS, Heartbeat sensor, Accelerometer, Barometer, Compass, dan Thermometer. Perangkat ini memiliki baterai yang dapat bertahan hingga paling lama 7 hari.
Terdapat 15 aktivitas kebugaran yang dapat ditrack menggunakan Garmin Vivoactive 3 yang dapat digunakan dalam segala aktivitas workout penggun baik di luar ruangan, maupun didalam ruangan, hingga aktivtias di dalam air. Karena perangkat ini sendiri memang didesain dengan fitur water resistant dengan water rating 5 ATM (kedalaman 50meter).
Terdapat dua pilihan strap yang tersedia yaitu stainless steel dan silicon. Untuk Stainless steel dibanderol dengan harga Rp. 4.999.000 sedangkan Silicon dibanderol dengan harga Rp. 5.499.000. Pre-order dibuka mulai hari ini dengan penjualan di empat retail yaitu erafone, blibli.com, Urban Republic dan DinoMarket
Garmin melihat adanya potensi pasar yang terus berkembang di Indonesia untuk produk wearables. Rencananya ditahun mendatang Garmin akan kembali meluncurkan beberapa produk yang lebih terjangkau, bersama dengan mitra distributor mereka yaitu Erajaya.
Ketika ditanya oleh awak media, apa yang membedakan Garmin dengan produk smartwatch lain, pihak Garmin mengklaim bahwa produk mereka hadirkan memiliki lebih banyak fitur kebugaran serta akurasi yang jauh lebih baik. Jika kebanyakan smartwatch menjadi komplementari dari perangkat smartwatch, sebaliknya Garmin yang memang mengkhususkan diri sebagai perangkat kebugaran hadir dengan smartphone sebagai komplementari.
Erajaya sendiri juga melihat potensi wearables dan IoT device di tahun mendatang akan semakin berkembang. Perangkat fitness tracker seperti produk-produk Garmin akan semakin digandrungi karena masyarakat juga semakin peduli untuk memonitor kesehatan mereka.
“Saat ini banyak event-event seperti lari marathon yang, dan kesadaran pengguna akan pentingnya alat monitor kesehatan juga semakin tinggi. Sehingga perangkat yang mendukung aktifitas kebugaran akan lebih banyak peminat,” ujar Djatmiko Wardoyo selaku Director Marketing & Communications PT. Erajaya Swasembada .
Recananya Erajaya akan membentuk divisi khusus untuk perangkat wearables dan IoT. Urban Republic yang telah menjadi retail khusus produk wearables dan IoT juga recananya akan ditambah. Tahun depan akan ada lima lokasi Urban Republic yan bakal dibuka.