Teknologi Multi-Actuator dari Seagate Bakal Tingkatkan Kinerja Harddisk
Perjalanan perkembangan harddisk sebagai media penyimpan data berbasis keping magnetik boleh dikatakan sudah cukup lama. Namun salah satu produsen ternama dunia, Seagate, masih terus mengembangkannya dengan kemunculan teknologi multi-actuator. Teknologi ini tidak sama dengan memperbanyak keping magnetik yang bertujuan menambah kapasitas penampung data. Lalu apa yang membuat teknologi ini seakan baru? Penjelasan ada di sebuah blog Seagate yang ditulis oleh Jason Feist selaku Seagate Director, Technology Strategy and Product Planning, bahwa teknologi multi-actuator lebih memberikan penekanan pada peningkatan kecepatan akses data.
Penjelasan yang lebih singkat bisa digambarkan sebagai berikut. Harddisk saat ini memiliki satu aktuator yang menggerakkan beberapa arm head guna mengakses piringan. Seagate memasang dua aktuator yang berpusat pada titik yang sama. Setiap perintah operasi akan menggerakkan dua aktuator dan masing-masing arm head yang terhubung pada dua aktuator berbeda tersebut mengerjakan perintah yang sama. Seagate menjelaskan multi-actuator bersifat mirip dengan paralel akses data pada satu drive, karena operasi yang dilakukan oleh dua arm head secara simultan memiliki waktu yang cenderung sama. Keuntungan sistem ini diklaim menaikkan throughput dua kali lipat. Kedepannya Seagate bahkan akan menambah jumlah aktuator dalam harddisk.
Paul Alcorn dari Tom’s Hardware mengulas mengenai dampak dari sistem tersebut. Secara konstruksi akan membutuhkan tambahan magnet yang menggerakkan aktuator lain, sehingga akan menambah biaya produksi. Begitu juga dengan pengontrolan gerak dua aktuator membutuhkan firmware yang sama sekali berbeda, bisa dibilang lebih kompleks. Begitu juga dengan kebutuhan daya listrik akan lebih besar dibanding harddisk konvensional. Oleh karena itu akan lebih tepat ditujukan bagi penggunaan korporasi seperti aplikasi data center.