ASUS Baru Catatkan 18 Rekor untuk Performa Server & Workstation
Salah satu perusahaan ternama dari Taiwan, ASUS, beberapa waktu lalu mengabarkan bahwa mereka telah mencatatkan 18 rekor dunia baru untuk performa server dan workstation. Berdasarkan pengujian di bawah Standard Performance Evaluation Corporation (SPEC), produk server dan motherboard workstation ASUS disebut menawarkan performa yang sangat tinggi di beberapa workload. Hal ini secara umum memberikan gambaran bahwa produk server dan workstation ASUS bisa menawarkan performa yang sangat tinggi untuk AI, discrete event simulation, explosion modeling, dan video compression.
Catatkan Rekor Performa untuk 2x Xeon Scalable
Produk server ASUS yang mencatatkan rekor baru tersebut adalah server rackmount RS700-E9. ASUS menyebutkan bahwa produk tersebut mencatatkan rekor untuk beberapa pengujian SPEC, seperti SPECrate 2017_Integer_base, SPECrate 2017_Integer_peak, SPECrate 2017_fp_base, SPECrate 2017_fp_peak, SPECint_rate 2006_base, SPECint_rate 2006_peak, dan SPECint_2006_base. Catatan rekor itu dibukukan dengan prosesor 2x Xeon Scalable terbaru, yaitu Xeon Platinum 8176 dan Xeon Gold 6150.
Xeon Platinum 8176 merupakan prosesor 28 core/56 thread yang merupakan salah satu yang tertinggi yang ditawarkan Intel saat ini untuk server, dengan basis arsitektur Skylake. Sementara Xeon Gold 6150 berada di kelas di bawah Xeon Platinum, dengan menawarkan 18 core/36 thread, yang mengusung arsitektur yang sama. Keduanya merupakan bagian dari keluarga Xeon Scalable terbaru.
Juga Catatkan Rekor Performa Workstation Xeon Scalable
Selain untuk server, ASUS juga menyebutkan bahwa rekor juga mereka dapatkan di segmen workstation. Motherboard WS C621E SAGE yang mereka kreasikan juga mencatatkan hasil yang membanggakan di tes dari SPEC, seperti SPECrate 2017_Integer_base, SPECrate 2017_Integer_peak, dan SPECint_rate 2006_base saat dikombinasikan dengan Xeon Gold 6154. ASUS menyebutkan bahwa secara keseluruhan, rekor yang mereka dapatkan ini merupakan hasil dari pengembangan produk secara intensif, yang tidak hanya mereka lakukan di PC desktop saja seperti yang kita kenal selama ini, tetapi juga untuk produk di segmen server dan workstation.