Ulang Tahun ke-30, ASUS Rilis Motherboard Spesial

Reading time:
May 27, 2019

Tahun 2019 ini, ASUS merayakan ulang tahun ke-30 mereka. Beberapa produk spesial dirilis perusahaan ternama dari Taiwan ini untuk menyambut ulang tahun mereka itu, salah satunya adalah sebuah motherboard baru. Motherboard yang tampil pertama kali di acara ASUS di Taiwan, sehari sebelum Computex 2019 resmi dibuka, ini disebut sebagai X299 Prime Edition 30.

p 20190527 1313396699688630771257389

Edition 30: Spesial untuk Ultah ke-30

ASUS tentu saja menghadirkan hal yang spesial untuk produk yang jadi salah satu “icon” perayaan ulang tahun ke-30 mereka ini. Walaupun hadir sebagai produk dari lini “Prime”, X299 Prime Edition 30 ini dibekali beberapa hal yang membuatnya berbeda dari produk lain di lini ini. Motherboard baru ini disiapkan dengan fitur menarik, konektivitas terkini, serta dukungan overclocking yang lebih untuk kelasnya.

p 20190527 1246333721825380229057536

Smart Control Console: Hadirkan Windows Hello ke PC Desktop

Salah satu fitur menarik yang diusung oleh X299 Prime Edition 30 adalah Smart Control Console. Ini adalah sebuah aksesori yang bisa ditempatkan di atas monitor dan dihubungkan ke moterboard melalui port USB. Di Smart Control Console ini terdapat LiveDash, panel OLED yang bisa digunakan untuk menampilkan informasi terkait status operasional motherboard; serta kamera IR yang mendukung Windows Hello; serta mic untuk Cortana.

p 20190527 1313591248434916890553920

Kamera IR di Smart Control Console ini hadir dengan sensor 720p, yang mendukung fitur keamanan berbasis biometrik. Hal tersebut membuat Windows Hello bisa digunakan di PC desktop dengan basis motherboard baru ini. Selain Windows Hello, kamera tersebut juga mendukung input gesture, serta deteksi apakah pengguna tengah berada di depan monitor atau tidak, memanfaatkan IC time-of-flight. Voice command pun bisa dilakukan dari alat ini.

Panel LiveDash juga tersedia di Smart Control Console. Pengguna akan bisa mengatur informasi apa yang muncul di panel tersebut. Selain di Smart Control Console, LiveDash juga tersedia di unit motherboard X299 Prime Edition 30, di antara soket LGA2066 dengan slot PCIe, dengan ukuran 2″. Tampilan di LiveDash bisa diatur melalui software yang disiapkan oleh ASUS.

Konektivitas: WiFi AX & Ethernet 5G

Di sisi konektivitas, ASUS menghadirkan WiFi 6 ke X299 Prime Edition 30. Hal itu berarti motherboard ini mendukung WiFi AX200 tanpa membutuhkan add-on card apapun. Data rate yang ditawarkan bisa mencapai 2.4 Gbps, hanya melalui WiFi, di motherboard ini.

p 20190527 124445734990514918180751

Sementara untuk konektivitas Ethernet, ASUS menawarkan dua Ethernet, yaitu menggunakan Intel Gigabit Ethernet dan Aquantia 5G. ASUS juga menawarkan dua Thunderbolt 3 di motherboard ini, serta USB 3.2 Gen. 2. Semua hal tersebut membuat X299 Prime Edition 30 memiliki jajaran konektivitas terkini.

Overclocking: Performa Ekstra Bahkan untuk CPU 18 Core

Dukungan untuk overlocking Core X Series juga diusung ASUS di motherboard ini. Di X299 Prime Edition 30, ASUS menawarkan 16 power stage yang bisa memasok daya hingga 544 Watt dengan stabil. Agar hal itu bisa dicapai, ASUS memberikan pendingin yang mumpuni, dengan heatsink dan satu kipas 40 mm yang beroperasi saat suhu area VRM ada di atas titik tertentu.

Komponen pemasok daya kelas premium ini disebut ASUS merupakan hal yang penting, karena mendukung kebutuhan pengguna platform berbasis Core X Series dan X299 untuk mendapatkan performa tinggi, bahkan hingga di atas standar. ASUS menyebutkan bahwa overclocking prosesor Core X Series 18-core (Core i9-9980XE) pun bisa ditangani oleh motherboard spesial mereka ini. Hal itu tentu saja membuatnya berbeda, membawa kelebihan tersendiri dibandingkan produk di lini “Prime” lain.

p 20190527 1314098062965778246081512
Sebuah rakitan PC berbasis X299 Prime Edition 30

Siap untuk PC Desktop yang Sangat Mumpuni

Di samping dukungan untuk prosesor Core X Series, hingga varian tertinggi saat ini, ASUS menyiapkan motherboard ini sebagai basis dari PC desktop yang sangat mumpuni. Di motherboard ini terdapat 3 slot PCIe x16 yang mendukung penggunaan 3 graphics card, dengan standar PCIe 2.0/3.0 hingga x16/x16/x8 untuk penggunaan CPU dengan 44 PCIe lane. Terdapat 8 DIMM DDR4 yang mendukung RAM hingga kapasitas 128 GB; 3x M.2 untuk SSD NVMe PCIe 3.0 x4, satu di antaranya juga mendukung M.2 SATA; 8 port SATA III; serta 2 slot PCIe x1 untuk periferal lain. Sejumlah konektor untuk kipas dan waterpump juga tersedia, mengakomodasi kebutuhan penggunaan sistem pendingin kelas atas untuk menjinakkan suhu operasi komponen di PC berbasis X299 Prime Edition 30 ini.

Memang Spesial untuk Sambut 30 Tahun

ASUS tentu saja masih mempertahankan apa yang sudah menjadi nilai lebih dari motherboard mereka, sembari mencoba meningkatkan pengalaman pengguna dari sisi desain produk untuk X299 Prime Edition 30 ini. Namun, kalangan enthusiast dan power user yang ingin membangun PC baru dengan basis motherboard ini tampaknya harus bersabar. Saat ini, ASUS masih belum memberikan informasi terkait kapan produk spesial ini akan dirilis, serta berapa harganya.

Prime Utopia: Konsep Motherboard Unik & Futuristik

Selain motherboard spesial edisi ulang tahun ke-30, ASUS juga menampilkan motherboard unik. Moherboard tersebut disebut sebagai Prime Utopia. Prime Utopia ini merupakan motherboard HEDT (High End Desktop) dengan fitur unik, desain futuristik, yang menggambarkan pandangan ASUS seperti apa motherboard di waktu yang akan datang.

p 20190527 1317141571617447399668084

Hadir dengan sistem thermal management “next level”, Prime Utopia memiliki area VRM dengan liquid cooling. Suhu memang jadi fokus utama di motherboard konsep ini, sehingga ASUS sengaja menempatkan slot PCIe di sisi yang berlawanan dengan CPU, agar panas dari kedua komponen itu tidak saling mengganggu, atau malah membuat komponen lain terganggu. Di tempat slot PCIe pada umumnya, Prime Utopia memiliki 4 slot M.2, yang juga didinginkan dengam heatsink dan fan.

p 20190527 1318487159154921588327718
4 slot M.2

Area I/O motherboard ini hadir dengan desain modular. Pengguna bisa memilih konektor apa saja yang terpasang sesuai kebutuhan. Hal ini tampaknya mengacu ke standar USB 4.0, dengan basis Thunderbolt 3, yang diumumkan beberapa waktu lalu, dan memang menawarkan kompatibilitas untuk beberapa konektor lain, termasuk display output.

Konektor kipas yang disebut Hydra Cortex Fan Header, juga hadir. Konektor ini bisa dihubungkan dengan beberapa kipas dan setiap kipas bisa diatur kecepatannya secara terpisah. Fitur ini akan memudahkan kontrol kipas di dalam sistem.

p 20190527 1317333143752555715480256
Graphics card diposisikan di balik motherboard

Terakhir, terdapat panel OLED 7″ yang terhubung ke sistem melalui WiFi. Di panel tersebut, bisa ditampilkan beberapa info terkait kondisi sistem. Menariknya, panel OLED ini juga berfungsi untuk kontrol fan, langsung melalui touch input. Panel ini, karena menggunakan WiFi, tidak harus dipasang di tempatnya, menutupi slot M.2 di Prime Utopia, tetapi bisa juga dilepas dan ditempatkan di sekitar sistem, memudahkan pengguna mengaksesnya.

p 20190527 1317564821591442585042847

Belum ada informasi lebih lanjut apakah ASUS akan mewujudkan konsep ini menjadi produk yang mereka pasarkan. Namun, bisa saja ada bagian dari produk konsep ini yang akan dibawa ke produk mereka. Mari kita tunggu saja.

Load Comments

Gadget

March 5, 2024 - 0

Review vivo V30: Lebih Murah, Lebih Kencang dan Irit dengan Snapdragon + 3 Kamera 50 MP

vivo V30 , smartphone ini juga dibawa vivo hadir resmi…
March 5, 2024 - 0

Review realme 12 Pro+ 5G: Smartphone Berkamera Tele Periscope Paling Murah!

Kalau kalian mencari smartphone mid range dengan kamera telephoto terbaik…
January 26, 2024 - 0

Review vivo Y100 5G: Desain Premium, AMOLED 120 Hz, 5G, Snapdragon BARU!

vivo Y100 5G, ini adalah smartphone terbaru dari jajaran vivo…
December 30, 2023 - 0

Review CMF Watch Pro: Smartwatch dengan Layar 1,96 Inci AMOLED dan Desain Unik

CMF Watch Pro dibanderol dengan harga Rp1.149.000. Dengan harga tersebut…

Laptop

March 27, 2024 - 0

Review Acer Predator Helios Neo 16 2024: Helios Neo Naik Kelas?

Laptop yang satu ini bukan cuma kenceng buat gaming, tapi…
March 19, 2024 - 0

Review ASUS Zenbook 14 OLED (UX3405): Laptop Ringan Idaman!

Laptop Intel Core Ultra akhirnya mulai dijual di Indonesia. Salah…
March 18, 2024 - 0

Review Huawei MateBook D 14 (2024): Bodi Metal, Kencang dan Terjangkau!

Laptop yang satu ini harusnya sudah tidak terlalu asing lagi…
March 15, 2024 - 0

Review Lenovo Yoga Slim 7i (14IMH9): Daya Tahan Baterai Laptop 2024 Harusnya Begini!

Laptop layar OLED yang satu ini ternyata baterainya irit banget…

Gaming

March 28, 2024 - 0

Ryu Ga Gotoku Punya Pengumuman Besar di Hari April Mop

Berbeda dengan sebagian besar belahan dunia yang lain, April Mop…
March 28, 2024 - 0

Relic Entertainment Pisah dari SEGA, Kembali Indie

Sebagian besar dari kita mungkin seringkali salah menyimpulkan bahwa SEGA…
March 28, 2024 - 0

Spesifikasi PC untuk Marvel Rivals

Di atas kertas, ini adalah konsep yang seharusnya bisa menuai…
March 28, 2024 - 0

Embracer Jual Dev. Borderlands ke Take-Two Interactive

Anda yang cukup mengikuti berita game dengan intens sepertinya tidak…