AMD Phenom II X2 555BE Extreme Overclocking
Results
Setelah menghabiskan 10L LN2, didapat hasil terakhir sebagai berikut :
– CPU-Z Maximum Clock : 6604Mhz (Validasi : http://valid.canardpc.com/show_oc.php?id=1150616)

Hasil ini didapatkan dengan setting :
FSB : Boot di 225 Mhz, di OS dinaikkan menggunakan Fitur MSI OC Dial
CPU mutliplier : x25 di BIOS , menggunakan K10STATx28.5.
CPU Core 1 di-nonaktifkan
DRAM Multiplier x2.00, DRAM Timing AUTO
HT Multiplier x4, NB Multiplier x4
CPU VID diset ke 1.55V, VCore diset ke 1.936V
Voltage lainnya DEFAULT/AUTO
Sebenarnya didapat hasil yang sedikit lebih tinggi, yaitu 6633Mhz, namun file validasi .cvf-nya corrupt, sehingga pada sesi ini maksimum clock dari X2 555BE ini adalah 6604Mhz, that’s 106% Increase from default clockspeed, not bad, huh?
– SuperPI 1M : 10.812s,

Berbeda dengan setting Maximum Clock diatas, SuperPI 1M adalah benchmark CPU dan subsistem Memori. Di Sistem AMD, NB Clock yang tinggi, RAM Timing yang optimal, serta CPU Clock yang tinggi adalah kuncinya. Maka dari itu untuk benchmark SuperPI 1M, RAM Timing dibuat seketat mungkin, berjalan di CL6-6-6-18 1T, di DDR3-1672Mhz. NB Clock juga berada di 4266Mhz untuk meningkatkan efisiensi sistem. CPU Clock Maksimum untuk Benchmark ini adalah 6.4Ghz
– Hexus Pifast : 18.22s

(Klik gambar untuk melihat versi besarnya)
Walaupun Pifast dan SuperPI adalah benchmark CPU Single-core, namun Hexus Pifast memberikan beban relatif lebih berat dari SuperPI 1M. Dengan setting yang relatif sama, CPU yang bisa berjalan di 6.4Ghz pada SuperPI 1M, hanya bisa beroperasi maksimum di 6172Mhz.















