NVIDIA Menggebrak Dunia 3D

Konferensi pers pertama Jagat Review dimulai dengan Keynote yang disampaikan NVIDIA, salah satu produsen graphics card ternama di dunia. Acara ini didominasi pengumuman teknologi baru di bidang tampilan 3D Vision milik NVIDIA.
Berikut Keynote dari acara ini:
13.30 Acara dimulai dengan Jen-hsun Huang; President, CEO, dan Co-founder NVIDIA naik ke atas panggung. Beliau diiringi tepuk tangan yang meriah. Dengan ini, Press conference Computex pertama kami di Taipei dimulai.
13.30 Mr. Huang mengingatkan para hadirin akan teknologi Optimus. Optimus hadir sebagai teknologi yang mampu menciptakan graphic card notebook terbaik dan tetap memiliki daya tahan baterai terbaik. Sudah ada 20 laptop yang menggunakan teknologi ini.
13.32 Tahun lalu, Nvidia juga meluncurkan Ion untuk notebook. Teknologi tersebut diciptakan untuk membantu daya grafik netbook. Namun, dia tidak menyebutkan berapa besar daya tahan baterai pada netbook tersebut.
13.34 Mr. Huang menjelaskan tablet akan meningkat. Tablet dapat membuat Anda mampu mengakses semua website dengan tampilan penuh. Dapat juga menjadi “read interaction” yang baru. Bermain game juga dimungkinkan.
13.36 Kalau bisa menggabungkan semua fungsi di atas dalam satu tablet, maka akan memberikan keuntungan yang jauh lebih besar. Menurut dia, alat ini merupakan salah satu segmen baru di komputer dan sangat menarik untuk dikembangkan. Pertumbuhan tablet juga akan terus meningkat. “Tablet is a new way to enjoy computer”.
13.39 Mr. Huang juga memperkenalkan Tegra baru. 8 Independent Processors. Dual Core Cortex-A9 CPU pertama di dunia. 10x performance. 500 milliwatts. Ditujukan untuk membantu kinerja di berbagai aplikasi berbasis web, seperti streaming video.
13.42 “Fermi: DX11 Done Right“. Nvidia bekerja sama dengan Microsoft untuk mengembangkan DX 11 lebih jauh. Nvidia memfokuskan pada kinerja Tesselation karena bagian inilah dari Dx 11 yang dianggap paling penting, yang akan membawa computer gaming ke “The Next Level“.
13:45 Pada tahun 1999, karakter Malcolm dari Unreal Tournament terdiri atas 1000 poligon; pada UT2002 menjadi 3000 poligon; UT 2007 berkembang menjadi 15000 poligon, sehingga makin kompleks. Namun, perkembangannya terhambat karena penambahan detail sangat sulit diterapkan di GPU. NVIDIA mengejar “cinematic” level complexity, seperti karakter Optimus Prime yang didemokan dalam acara ini, terdiri atas 1,8 juta poligon. Itulah sebabnya Fermi harus diprogram ulang agar mampu menampilkan detail tinggi.
13:49 Semakin lama, kompleksitas dalam game makin berkembang dan kinerja programmable shader juga semakin berkembang. Fermi bertujuan untuk meningkatkan kompleksitas geometri sehingga grafis makin detail, seiring tuntutan developer.
13:52 Memainkan demo “Stone Giant” untuk memperlihatkan kemampuan Tesselation Fermi, juga efek “Depth of field” yang membuat tampilan tampak lebih realistik. Dengan adanya Tesselation, detail geometri dari sebuah obyek 3D akan semakin tinggi. Fermi diklaim dapat menghasilkan detail hingga sepuluh kali lebih tinggi dari graphics card generasi sebelumnya.
13:55 Bagaimanapun bagusnya sebuah grafik, ia tetap disajikan dalam format 2D. Karena itu, NVIDIA memberikan cara baru menyajikan grafik, yaitu dalam format 3D. Untuk menyaksikan demo 3D tersebut, kami diminta untuk menggunakan kacamata 3D. Mengapa 3D? Film 3D ternyata menyumbang sepertiga dari pendapatan industri film. Warner Bros juga menyatakan akan membuat film dalam format 3D saja. Menurut NVIDIA, 3D akan merevolusi dunia game juga. Selama ini, game hanya tampak 3D dalam pikiran dan komputer saja, tetapi tetap 2D di mata kita. NVIDIA berpendapat, sekarang industri sudah siap untuk 3D.
14:00 Jerry Shen; CEO Asus naik ke panggung. Pada kesempatan ini, Jerry menampilkan Asus G51Jx-EE, notebook 3D dari Asus. Menurut Jerry, notebook ini adalah “The Best 3D Notebook” yang tidak memiliki limitasi viewing angle. Notebook ini juga menggunakan active shutter glasses penemuan Asus, yang tidak memerlukan sinyal RF. Ia juga bisa dihubungkan ke HDTV.
14:05 Asus ET2400 PC, all in one 3D PC “Great graphics and excellent audio” diperkenalkan.
14:06 Asus CG5390 – 3D PC dengan 3 monitor dan kacamata 3D diklaim Asus sebagai “The best gaming solution” diperkenalkan.
14:08 Jerry turun dari panggung. NVIDIA mengklaim 3D PC akan menjadi tren berikutnya, sehingga akan menjadi investasi yang menarik. Mereka juga ingin membuat game 3D menjadi mainstream.
14:10 Demo 3D yang terdiri dari Lost Planet 2 dan Unigine demo. Tesselation berfungsi mirip dengan mip-mapping dan rendering disesuaikan dengan viewing distance. Fujifilm membuat kamera 3D. Sony seri Alpha juga bergabung dengan NVIDIA untuk membuat kamera 3D, “3D Vision Ready“. Pada kesempatan ini juga diperlihatkan demo foto 3D, yang sangat terlihat jika ada banyak objek dalam jarak yang berbeda (tampak seperti banyak layer).
14:15 Bluray 3D membawa bioskop 3D ke rumah Anda. Cyberlink mendukung 3D.
14:23 Alice H. Chang, CEO Cyberlink naik ke panggung. Video dipandang Alice sebagai bentuk entertainment yang banyak disukai. Untuk itu, Cyberlink membutuhkan dukungan NVIDIA 3D Vision untuk membuat player 3D. Cyberlink mengklaim 100 juta software Cyberlink diinstall di PC baru tiap tahunnya. Kerjasama keduanya ini memungkinkan pengguna untuk menikmati video 3D di rumah dengan menggunakan dua produk dari NVIDIA dan Cyberlink.
14:28 Demo video 3D dari Cyberlink. “Toy Story“.
14:30 Murray Vince, CEO Microsoft, menjelaskan mengenai Silverlight untuk mengukur bandwidth internet untuk streaming 3D di web. Semakin tinggi bandwidth, semakin bagus pula kualitas konten. Kualitas juga disesuaikan dengan kecepatan. Akan ada broadcast Piala Dunia dengan 3D, streaming via Silverlight.
14.45 Acara usai.