Review Sony Cyber-shot TX7
Karena cara pemotretan yang dinamis ini, versi awal Sweep Panorama mengalami kesulitan menangkap gambar benda-benda bergerak. Manusia atau objek bergerak akan digambarkan berkali-kali dalam gambar.

Pada TX7, iSweep Panorama mengoreksi kekurangan ini. Dalam pemotretan di mana ada banyak subjek bergerak, TX7 dapat memilih satu gambar utuh untuk dimasukkan dalam gambar. Selain itu, sudut pemotretan diperluas lebih lanjut. Pemotretan kini dapat dilakukan dengan memutra kamera sampai 274 derajat, 3/4 lingkaran. Dalam contoh foto di bawah, semua subjek di dalamnya sedang bergerak.


Feature yang sebelumnya tidak ada pada kamera saku Sony adalah Backlight Correction HDR. Feature ini mengkoreksi cahaya dalam kondisi pencahayaan yang sulit. Saat menggunakan mode pemotretan ini, kamera akan memproses foto untuk sekitar 1-2 detik setiap kali foto sudah diambil. Hasilnya cukup mengagumkan. Pada contoh foto di bawah, warna dan kecerahan foreground bisa dibilang tak berubah, tetapi langit yang sebelumnya overexposed bisa tetap biru.


Kualitas Gambar
Lensa CarlZeiss pada TX7 setara dengan focal length 25-100mm pada kamera 135. Lensa ini memiliki ketajaman yang sangat baik di seluruh focal length.


TX7 dilengkapi dengan kemampuan makro yang sangat baik. Kamera ini dapat mengunci fokus sampai jarak hanya 1 cm dari depan lensa. Pada jarak ini, objek sebesar 1,5cm akan memenuhi seluruh frame gambar.

Seperti di kebanyakan kamera saku saat ini, noise pada TX7 sudah dapat diminimalisir. Namun, pada kebanyakan kamera saku hal ini bukan karena sensornya yang tidak noisy, tetapi karena pengolahan noise reduction. Pada TX7, sensor Exmor R telah mengurangi tingkat noise dengan cukup signifikan jika dibandingkan dengan kamera saku lain. Namun, tetap saja noise reduction perlu bekerja ekstra keras.
Pada TX7, noise hampir tak terlihat tetapi terlihat penurunan detail. Tingkat detail menurun cukup linier dengan meningkatnya sensitivitas. Gambar masih tergolong baik sampai ISO 400 dan cukup baik pada ISO800. Di ISO1600 dan ISO3200 kamera ini masih memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan kamera lain di kelasnya.

Kesimpulan
Sony Cyber-shot TX7 berada di kelas tersendiri dalam hal performance. Saat ini memang TX7 tidak sendiri. Ada kamera ultraslim dengan layar sentuh dari produsen lain seperti Canon IXUS 210, KODAK Slice, atau Samsung TL240, tetapi TX7 memberikan lebih banyak feature premium diimbangi dengan kualitas gambar yang sangat baik.